12.1 - The woman with Merci Car

2.9K 416 2
                                        

Mikoto selalu penasaran dengan anak bungsunya. Segala gerak-gerik putranya itu selalu ia awasi. Tapi kemudian berubah ketika Sasuke memutuskan keluar dari rumah 2 tahun yang lalu. Mikoto sangat terkejut mengetahui anaknya yang manja itu tiba-tiba mengatakan telah membeli sebuah rumah. Rumah sederhana di perumahan rakyat pemerintah. Mikoto tidak mengerti dengan apa yang salah pada rumah mereka yang mempunyai hampir 20 ruangan kosong dan Sasuke memilih untuk pergi. Lebih mandiri katanya, Mikoto tertawa terbahak-bahak awalnya. Bertaruh Sasuke akan kembali pada bulan ke dua. 

Sasuke bahkan tidak tau bagaimana cara mencuci kaus kakinya sendiri.

Dan seperti semuanya dapat ia tebak, sejak Sasuke keluar dari rumah mereka. Anaknya itu menjadi tambah misterius. Sudah dua tahun dan Sasuke sama sekali tidak membutuhkan pembantu dalam mengurus dirinya. Mikoto mulai khawatir.

Jadi ketika ia tau Kirio, cucu tersayangnya saat ini ditinggalkan hanya bersama dengan Sasuke, ia buru-buru mendatangi rumah sederhana anaknya itu.

Mikoto menelepon Itachi untuk memastikan blok rumah anaknya, namun ia lebih tertarik pada seorang wanita muda yang sedang mengintip ke rumah anaknya.

Apa yang terjadi disini?

Perlahan, Mikoto mendekati orang itu. Sebenarnya mikoto sama terkejutnya dengan perempuan itu ketika mata mereka saling bertemu.

Entah sadar atau tidak, Mikoto meminta anak itu untuk membawanya ke rumah perempuan itu. Ada beberapa hal disini yang membuatnya bingung, siapa perempuan itu? Kenapa ia mengintip ke rumah Sasuke? dan apa hubungan antara perempuan itu dengan Sasuke?

Semua orang yang mengenal Mikoto pasti sudah tau kalau ia bisa mengorek informasi apa saja dari seseorang. Ini yang membuat Uchiha berjaya, memiliki seorang wanita tangguh dibalik para pria sukses.

Informasi menarik cukup banyak ia dapatkan dari anak unik itu. Mikoto jelas masih belum mendapatkan informasi tentang hubungannya dengan putra bungsunya.

Sasuke meneleponnya. Mikoto tersenyum kecut, Itachi pasti sudah mengabari perihal keinginannya ingin berkunjung.

Mikoto pergi menjauh agar anak itu tidak mendengarnya.

"Kau menelepon ibu akhirnya."
"Mom, Itachi..."
"I am here. Tersesat."
"Dimana? Ku jemput yah?"
"Di depan rumah seseorang berambut pink, kau kenal?"
"Ah, yah, tetanggaku."
"Siapa?"
"Siapa?"
"Namanya?"
"Sakura?"
"Harusnya bisa ditebak."
"Ku jemput?"
"Tidak usah, tadi hanya berputar-putar disini. Semuanya terlihat sama."
"Hn,"
Teleponnya ia matikan.

Mikoto tersenyum pelan, Sakura. Ia pikir Kirio pernah menyinggung nama itu ketika cucunya menelepon videonya tengah malam. Bibi Sakura.

Mikoto akui ia mulai menyukai Sakura.
...

Mikoto tau akan terlihat aneh jika ia memberikan hadiah pada Sakura dihari pertama mereka kenalan. Tapi Mikoto rasa Sakura layak mendapatkannya. Anak itu telah mengurus Kirio. Ia juga bingung akan memberikan hadiah apa, kemudian teringat jam pemberian suaminya kemarin yang belum ia keluarkan dari tas. Mikoto akan mencoba berbicara dengan Sasuke mengenai Sakura. Karena Mikoto sangat tertarik pada anak itu.

Dan tertarik kenapa Sasuke tidak pernah menyinggung Sakura sekalipun.

Ketika mobil Mikoto masuk ke dalam mobilnya ia sadar telah merasakan kehilangan hangat dalam dirinya. Begitu ia memandang Sakura yang masih berdiri mematung dengan sebuah kotak ditangannya, ada rasa tidak rela meninggalkan Sakura. Yang paling Mikoto rasakan adalah ketika pertama kali memandang wajah Sakura, ia takut bahwa ia akan kehilangan anaknya.

and this is how life goesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang