Hai aku update lagi, baik banget kan aku 😂
Ok, seperti biasa jangan lupa buat vote sebelum baca.
Kalian juga bisa comment setelah membaca ceritanya jika ingin #takmemaksa
.
.
.
.
.
Im Yoona, wanita cantik yang harus membesarkan putranya seorang diri setelah ditinggal mati suaminya.
Namun hal aneh tiba-tiba terjadi.
Seorang pria tiba-tiba mendatangi rumahnya dengan membawa koper besar tengah malam.
Meski ragu karena takut untuk membuka pintu, namun Yoona tetap memberanikan diri membukakan pintu untuk pria itu karena penasaran.
" Yoona-ssi, bisakah aku menginap dirumahmu? "
Sungguh, Yoona tak mengenal pria yang berdiri dihadapannya sekarang. Tapi mengapa pria ini bisa mengetahui namanya?
" eomm~ aku tak bisa tidur. " suara Jisung membuat Yoona mengalihkan pandangannya pada anak bungsunya itu.
" apa kau mimpi buruk lagi? " tanya Yoona sambil menghampiri Jisung lalu memeluknya yang mulai melupakan keberadaan pria itu hingga membuatnya masuk tanpa disuruh.
" eoh, appa! " pekik Jisung dalam pelukan Yoona.
Sontak, Yoona langsung kaget dengan itu.
" dia bukan ayahmu, Jisung. "
" aniyo.. dia appa Jisung dan hyung. " Jisung tetap keukeh.
" Jihoon hyung, appa akan tinggal disini! "
Lalu tak lama seorang anak laki-laki yang berumur 8 tahun menghampiri mereka.
Pria itu akhirnya memperkenalkan dirinya.
Pria itu bernama Oh Sehun, seorang pengusaha kaya di Korea Selatan.
Alasan Sehun mendatangi rumah Yoona tengah malam adalah karena mendiang suami Yoona mendatanginya setiap malam dimimpinya.
Selain itu, seminggu lalau ketika Sehun tak sengaja berkunjung disebuah sekolah, Jihoon mengaku sebagai anak Sehun membuat para kolega perusahaan ayahnya mencurigainya.
Keluarganya memaksa Sehun menyelesaikan kesalahpahaman itu sendiri. Namun Yeonseok, kakak dari Sehun mengusir Sehun setelah tahu anak yang mengaku sebagai anak Sehun itu adalah putra dari mendiang Chanyeol, suami Yoona.
Demi kedua anaknya, Yoona mengijinkan Sehun tinggal bersama mereka.
Yoona bahkan harus bersikap layaknya istri Sehun karena permintaan Jisung.
Karena hal itu, membuat Sehun memperkenalkannya sebagai calon istrinya.
Usai menghadiri pesta pernikahan teman Yoona, mereka berdua lalu memutuskan untuk pulang.
Akibat ulah Jongin teman Yoona yang Sehun tak kenal, memberi Yoona minuman beralkohol dosis besar membuat Yoona pulang dengan keadaan mabuk.
Beruntung Sehun cukup kuat mengangkat tubuhnya.
" appa, eomma kenapa? " suara Jihoon dan Jisung menyambutnya ketika sampai rumah.
" kalian belum tidur? " tanya Sehun balik bukannya menjawab pertanyaan kedua anak itu.
" Jisung mengompol dikasur. Kami tak bisa tidur karena kasurnya bau. " adu Jihoon membuat Jisung meringis.
Jika Yoona tak mabuk, mungkin Jisung akan mendapat omelan dari ibunya itulah mengapa dia ketakutan sekarang pada Sehun.
" gwenchana.. kalian tidurlah dikamar eomma, nanti eomma tidur bersama appa. " terang Sehun yang membuat kedua anak itu langsung tersenyum.
" tapi appa tak marah kan? " tanya Jisung lagi.
" kau masih kecil, mengompol masih wajar untuk anak umur 6 tahun sepertimu. Tapi janji, usahakan itu tak terjadi lagi. Yakso? "
" yakso! " seru Jisung lalu segera memasuki kamar ibunya bersama Jihoon untuk tidur.
