Moment'03

15 8 2
                                    


Di SMA Angkasa sedang heboh dengan postingan di Instagram dengan nama akun rakaialex03

Kei memposting foto dirinya sendiri dengan muka datar dengan berbagai perban yang menempel pada muka nya.

Di tambah caption

' asupan laki laki ' membuat dirinya berkesan seperti sangat sanggar.

Kemarin malam selesai makan malam dokter Farhan datang untuk memeriksa keadaan kei.

Jadilah kei seperti ini sekarang. Kei memasuki area sekolah dengan motor sport nya.

Kali ini kei menggunakan motor, mood nya mengendarai mobil sedang tidak baik.

Saat kei tiba di parkiran sekolah. Deni, Rafli , dan Wildan datang berbarengan dengan motor mereka masing-masing.

Mereka bertiga turun menghampiri kei. Kei memasang wajah dingin nan tegas kepada Deni. Jangan lupakan masalah grup kemarin hihi

Deni yang melihat ekspresi kei sedikit takut, pasalnya jika kei sudah marah tidak mandang bulu.

" Ayo cabut "

" Lah baru juga sampe sekolah udah disuruh cabut aja " Deni terheran heran dengan ucap ajaib Rafli

" Masuk kelas bego "

" Tolol nya kebangetan " wildan pun nimbrung

" Mas kei apa kabar " Deni pun menghiraukan ucapan Wildan dan Deni

" Bangsat di kacangin " Rafli berkata sambil melepaskan jaket nya

Kei yang di tanya pun tidak menjawab melainkan meninggalkan mereka bertiga menuju kelas

" Mas kei jangan ngambek lama lama nanti aku rindu " teriak Deni cukup keras hingga membuat orang sekitar manatap nya aneh

" Yo cabut " akhirnya mereka menuju kelas. Kelas mereka berempat memang sama. 11ipa3 sebenarnya yang cerdas hanya Wildan dan Rafli .

Deni dan Kei masuk IPA hanya sekedar andil karena mereka anak dari kepala sekolah dan pemilik yayasan.

Saat sampai di koridor sekolah banyak siswi yang memuja kei

' gila ya bonyok gitu aja masih gans '

' say hello dong kak '

' pliss tatap aku '

' cool banget sumpah '

' pipi nya minta di cium '

' Tante anaknya aku culik ya '

Masih banyak pujian alay lainnya dari siswi yang berada di depan kelas mereka masing-masing.

Kei pun tetap berjalan tanpa memperdulikan pujian mereka. Karena menurut kei mereka terlalu lebay.

Berbeda dengan Deni ia malah yang membalas pujian para fans kei
" Gua akuin emang gua ganteng kok, jadi makasih ya atas pujian kalian " Deni berucap dengan sangat percaya dirinya.

" Temen lu malu malu in " Rafli menggelengkan kepala nya pelan.

-

Kringgg.... Kringgg

Bel istirahat berbunyi. Para siswa siswi berhamburan keluar kelas untuk mengisi perut mereka yang lapar.

Berbeda hal nya dengan geng barbar. Mereka semua sibuk bermain game di Handphone masing masing.

" Curang lu dan "

" Lu aja yang gabisa main "

" Lu nyerang gua terus "

" Namanya juga pertarungan bego "

Kei yang merasa terganggu pun berbicara " bacot lu pada "kei pun pindah posisi dekat dengan kaca jendela.

" Lah si mas kei masih ngambek sama gua" Deni yang semula fokus handphone beralih menatap kei.

" Ada problem maybe " saut Rafli

" Ntar juga cerita sama kita, biarin aja dia sendiri dulu " lanjut Wildan

" Terus muka nya jelek kaya gitu ngapa dia yak, masa iya di garuk janda "

" Sembarangan lu kalo ngomong den " Wildan pun jengah dengan setiap perkataan yang keluar dari mulut deni.

-

Mood kei kali ini sedang tidak baik, di pagi hari ia sudah berdebat dengan Kaka nya Aqila hanya karena hal sepele.

Di sekolah pun dia sedikit sensitif, biasanya gaduh di dalam kelas kali ini dia hanya duduk sambil bermain game.

Kei melangkah kan kaki nya menuju taman belakang sekolah. Taman belakang sekolah jarang sekali ada yang mengunjungi.

Seantero sekolah berkata tempat itu angker makanya tidak ada yang kesanah'.

Berbeda dengan kei dia suka sekali dengan keadaan sepi. Kei sedikit bandel tetapi dia punya sisi lain yang sahabat maupun orang tua nya tidak mengetahui nya.

Kei menatap sekeliling taman. Satu kata bersih. Hanya kei dan tukang sapu yang mengunjungi taman ini. Jadilah mereka berdua sepakat menjaga taman ini.

Kei duduk tepat di bawah pohon mangga. Suasana cukup mendukung untuk terlelap. Kei pun tertidur .

Tanpa sepengetahuan kei ada orang yang memerhatikan kei sejak ia masuk ke taman.

                              🕊🕊


Kalo ada typo kasih tau yak :v
Jangan lupa vote dan komen yakk❤❤ gua makin semangat kalo kalian ngasih vote hihi🤗🤗
                 



MomentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang