Falling; 36

2.3K 242 4
                                    

Author POV

-SM Building-


BRAK!

"Maaf, aku tidak bermaksud kasar. Tapi apa semua ini?"

CEO SM, Pak Han berdiri di belakang meja sambil melihat beberapa anggota EXO yang sedang duduk di depan nya dengan kepala tertunduk.

Terlebih lagi Suho. Dia merasakan semua beban seolah berada di pundak nya karena dia adalah leader di sini.

"Kasus Chanyeol yang semakin memanas di tambah kabar Lay dating. Kalian serius ingin bermain-main dengan ku?"

Pak Han beralih menatap Lay.

"Kau berkencan tidak pada waktu yang tepat, Tuan Zhang." Pak Han berdiri di depan mereka, "Kau yang menaikan saham kami di China, kau juga yang membuat nya turun drastis."

"Tidak ada yang bisa kita lakukan selain melakukan pertemuan dengan wartawan." ucap Pak Han final.

Pak Han menatap manager Kim. "Buat pertemuan dengan beberapa stasiun televisi minggu ini. Undang mereka dan katakan Lay akan mengkonfirmasi hubungan itu."

"Dan kau, Lay. Kau harus mengklarifikasi bahwa hubungan mu itu palsu."

Lay melotot, palsu?

"Enggak, jangan!"

Lay spontan berdiri, "Maaf, saya setuju bila akan di adakan pertemuan dengan wartawan. Tapi mengatakan itu palsu? Itu berarti sama saja saya berbohong dengan penggemar karena hubungan yang saya jalin sekarang memang nyata!"

"Lalu kau ingin mengatakan bahwa kalian memang memiliki hubungan dan membiarkan nama EXO semakin turun?"

Pak Han berjalan menghampiri Lay, menepuk bahu nya beberapa kali.

"EXO sudah berada di tepi kehancuran saat kabar Chanyeol sebagai pembunuh tersebar luas. Dan sekarang kabar dating mu? Netizen pasti akan sangat marah dan kecewa. Kalian bisa bubar tahun ini jika ini di biarkan."

"Aku sayang kalian, aku tidak akan membiarkan kalian hancur karena kalian adalah grup yang benar-benar matang di rencanakan untuk memimpin dunia permusikan Korea nanti. Aku benar-benar harus menjaga kalian seperti kata Sooman."

"Tapi tidak dengan mengorbankan perasaan ku." ucap Lay pelan.

"Itu resiko, Lay."

Pintu ruangan CEO Han terketuk. Manager Kim membuka nya kemudian masuklah Baekhyun dan Sehun ke dalam ruangan.

"Pak, kita membutuhkan pengacara baru untuk Chanyeol!" seru Baekhyun tiba-tiba saat masuk.

Suho hanya melirik nya sementara Pak Han menaikan salah satu alisnya.

"Ini semua salah, ini semua permainan dari Ny. Park!"

-

Jihyun POV

"Idih, dateng cuma bawa apel doang. Bawa ttaekbokki atau samyang kek!"

Hani menghampiri gue lalu menjitak kepala gue yang gue tanggapi dengan sedikit rintihan.

"Cerewet, untung-untung di bawain!"

Hyera terkikik, "Yakin lo kecelakaan? Kelihatan nya lo baik-baik aja deh."

"Hehe, badan gue udah mendingan kok. Ya walaupun masih ga bisa banyak gerak."

"Mau di kupasin ga?" tanya Hani, gue mengangguk sok kiyowo.

"Hehe, mau dong eonnie."

"Idih, najis!" sahut Hani pedas dan beralih entah kemana.

"Mau tanya dong soal kemarin." celetuk Hyera saat duduk di depan gue.

"Apaan?"

"Ngapain aja sama Lay?"

Gue yang awal nya lagi asik nonton tv auto noleh saat Hyera bilang gitu.

"Hah?"

Hyera malah ketawa.

"Kemarin tuh, masa lupa?"

Gue menelan ludah gugup, "Apaan? Kemarin dia cuma jenguk gue."

"Cuma katanya, huahaha!" Hani yang gue jamin nguping malah ngakak.

"Kemarin kita niat nya mau ngejenguk lo pas tau lo udah sadar. Eh tau nya pas kita mau masuk kalian malah.." Hyera ga ngelanjutin, tapi dia malah monyong-monyongin bibir.

Pipi gue seketika memerah karena apa yang mereka kata itu fakta.

Sial, malu banget gue!

"Untung waktu itu ada kita, jadi kita bisa ngelarang suster yang mau masuk waktu itu." Hyera ketawa, sementara gue cuma nyengir.

"Hehe, makasih eon."

"Lagian kalian ciuman kok gatau tempat sih." Hani ikut komentar dan duduk di sebelah Hyera sambil membawa sepiring apel. "Lay kan publik figure, kalau ada yang lihat bisa mati dia!"

"Lay bilang dia mau go publik." jawab gue dengan tangan yang mengambil potongan apel.

"Gila, serius?" Hani melongo, "EXO lagi hot topik banget karena Chanyeol, sekarang ia malah mau go publik?"

"Dia betul sih sebenarnya, daripada malah jadi omongan karena ga ada konfirmasi resmi." ucap Hyera yang ngedukung Lay.

"Tapi timing nya aja sih. Haizzh, ngapain juga kebongkar pas masalah kakak lo aja belum kelar!"

Gue mengidikan bahu dan berusaha tersenyum. Setidak nya cukup gue aja yang pusing, jangan dengan mereka.

Falling; Lay Zhang [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang