Falling; 33

2.3K 273 5
                                    

Lay POV

Gue bangun dari tidur lalu melirik ke arah jam.

Jam delapan malam.

Dengan malas gue meraih ponsel di atas nakas dan membuka kunci nya. Daritadi Jihyun enggak kirim chat atau telepon gue sama sekali.

Pasti dia kebanyakan ngobrol sampe lupa waktu.

Ponsel gue tiba-tiba berdering dan menyala, menampilkan nama Jumnyeoniee di sana.

"Oit, kenap-"

'Shit, Lay. Where are you!'

Gue sedikit menjauhkan ponsel dari telinga.

Ini kenapa Suho telepon terus tiba-tiba teriak dan memaki gue sih?

"Di apart nya Jihyun. Emang ada apa sih?"

'Pacar lo kecelakaan!'

Bentakan Suho tadi reflek membuat gue merubah posisi tidur gue menjadi duduk.

"Hah, ngaco lo?"

'Mana gue ngaco di saat kaya gini sih Lay. Udah sekarang lo siap-siap dan langsung ke rumah sakit langganan kita. Jihyun ada di UGD!'

Panggilan pun berakhir, sementara gue masih menatap layar ponsel gue dengan bingung.

Tunggu, Suho sebenernya kenapa sih? Mau ngeprank gue?

Tapi kalau ngeprank juga buat apa. Ulang tahun gue kelewat. Mana prank nya pake alasan Jihyun lagi.

Tunggu.

Jihyun?

Ngomong-ngomong dia juga belum ngabarin gue sama sekali dari tadi sore.

Apa jangan-jangan...

"Shit, kenapa di saat kaya gini gue malah lemot sih!" umpat gue saat sadar keadaan yang terjadi saat ini. Tanpa mikir lagi gue langsung bersiap-siap.

Setelah mengebut dengan pikiran yang kacau akhirnya gue sampai di rumah sakit yang di maksud Suho. Dan yang membuat gue terkejut di sana udah ada Suho, Baekhyun, Sehun, serta kedua teman Jihyun.

"Astaga, hyung. Lo kemana aja sih, di hubungi susah ban- Hyung!"  Sehun menghentikan ucapan nya saat melihat gue melewati nya dan berusaha masuk ke ruangan UGD tersebut.

"Jihyun!" teriak gue dan berusaha menerobos pintu UGD di depan gue ini. Teman-teman gue mulai panik dan menahan badan gue.

"Lepas, Hun! Gue harus liat kondisi dia sekarang. Dia butuh gue!"

"Iya dia butuh lo, tapi ga bisa sekarang, Hyung!"

"Justru dia butuh gue sekarang. Jihyun butuh gue sekarang, Hun!" bentak gue dengan suara yang keras dan berhasil mengalihkan pandangan beberapa orang di sini.

"Lay, kontrol emosi lo. Kita di tempat umum sekarang!" Suho tiba-tiba mendorong gue dan memegang kedua bahu gue, "Banyak orang di sini!"

"Bodo amat, yang sekarang gue butuh adalah lihat kondisi Jihyun!" teriak gue lagi.

"Lay, tenang! Udah ada dokter di sana yang udah turun tangan. Sekarang tugas lo cuma harus tenang. Semakin lo ribut malah bikin dokter ga fokus dan ga bisa menyelesaikan pekerjaan nya, ok?"

Penjelasan Suho tadi yang cukup panjang membuat gue akhirnya berhenti untuk mencoba masuk ke dalam.

Gue mencoba menarik nafas dan mengeluarkan nya secara perlahan. Mencoba menguasai diri gue untuk ga kemakan emosi lagi.

"Kita tunggu di sini, ok?" Suho menepuk bahu lalu pipi gue pelan. Setelah itu ia menarik gue untuk duduk di tengah-tengah ia dan Sehun.

Pandangan gue teralih ke dua cewek di depan gue yang saling menggengam tangan dengan raut wajah khawatir. Mungkin mereka ini temen yang di maksud Jihyun.

Menit demi menit berlalu. Namun dokter juga belum keluar-keluar. Gue berdiri dan berjalan bolak-balik guna mengurangi rasa khawatir gue.

Pintu terbuka, menampilkan dokter lelaki bersama dua orang suster di belakang nya.

"Dengan keluarga Park Jihyun?"





Guyss, maaf kalau part ini pendek yaa. Ga sengaja kepotong pas mau revisi, sementara ide gue lagi buntu :(

*Jangan lupa stream MV Chen!*

Falling; Lay Zhang [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang