Falling; 4

3.7K 329 5
                                    

Author POV

"Eh, hai? adek nya Chanyeol kan?" ucap Lay gugup sambil garuk tengkuk nya.

'Bener, dia ga asing. Ternyata dia adek nya Chanyeol' batin Lay.

"Lo ngapain di sini?!" tanya Jihyun gugup, "Terus lo tau darimana sandi apartemen gue?"

Lay membuka topi nya lalu menyisir rambut nya kebelakang yang membuat jidat nya kelihatan.

Bangsat-able.

"Satu-satu, ok?" ucap Lay.

"Gue ke sini buat ambil soju yang ga sengaja di tinggalin kakak lo. Sandi? Gue juga tau dari kakak lo."

Gue udah mengumpat dalam hati. Dasar caplang! Kenapa dia kasih tau sandi apartemen gue ke orang lain?!

Lay melirik ke pojok, dan akhirnya dia menemukan kantung kresek yang ia yakini isi nya soju yang Chanyeol beli tadi.

"Nah, udah ketemu." Lay mengambil kresek tersebut.

"Maaf kalau gue buat lo kaget, maaf juga gue masuk ke sini secara tiba-tiba kek maling. Salahin Chanyeol aja pokok nya."

Setelah memakai masker dan topi nya, Lay dengan enak nya nyelonong keluar.

Jihyun menghela nafas. Ga nyangka juga akhirnya dia bisa ketemu Lay secara langsung dengan cara kek gini.

Lay yang kata fans nya malu-malu, polos, dan gemesin, semua image itu seketika menghilang saat ngelihat dia langsung kek gini.

Mana kata nya salahin Chanyeol aja? Heol. Dia juga salah dong, mau aja di suruh-suruh.

Jihyun akhirnya memilih untuk masuk ke dalam kamar. Tapi sebelum masuk, ia mendengar bunyi nada dering ponsel.

"Heh?" Jihyun ngelihat ponsel nya sendiri, ga ada notif apapun.

Bunyi ponsel itu terdengar lagi, tapi kali ini lebih lama.

Dan bunyi nya berasal dari dapur, Jihyun berjalan ke dapur dan menemukan sebuah handphone yang asing di mata nya.

Beberapa detik, akhir nya ia tahu siapa pemilik ponsel ini.

"Ah, ini mah pasti punya Lay."

"Yatuhan, bener ya. Dia ganteng-ganteng tapi pelupa juga." lanjut nya sambil mengambil ponsel tersebut dan berniat untuk berlari mengejar Lay.

Tapi niat nya terhenti saat sebuah ide terlintas.

-

Lay POV

"Marz!" teriak Lay lalu memeluk lelaki di depan nya ini.

"Wah, udah lama ga ketemu nih. Apa kabar?"

"Good!" ucap gue menyombongkan diri karena gue sekarang dalam masa belajar bahasa Inggris.

Marz, teman sesama produser lagu gue ini tertawa.

"Hm, btw tadi si Kai telepon gue, kata nya lo di mana kok ga angkat telepon. Ya gue jawab gatau."

"Eh, masa sih dia telepon?"

Gue merogoh saku celana jeans gue, lalu saku jaket gue.

Bentar, ponsel gue mana ya?

Gue sampe di apartemen Jihyun - gue di telepon Chanyeol - gue taruh ponsel di atas meja - gue cari soju..

Terus gue pulang. Berarti ponsel gue ketinggalan di apartemen nya si Jihyun!

"Sial." gumam gue pelan yang membuat Marz di depan gue menaikan sebelah alis nya.

"What happen, bro?"

"Nothing, hehe. Btw boleh pinjem ponsel lo bentar? Ponsel gue ketinggalan di mobil."

Marz mengangguk, sementara gue menelepon Chanyeol.

"Hallo?"

"Yeol, ini gue Lay. Ponsel gue ketinggalan di apartemen si Jihyun nih. Lo call dia deh suruh anter ke dorm."

"Ya kok bisa sih, hyung."

"Itu juga gara-gara lo kali, lo telepon juga sih!"

"Ya kan gue cuma mau tanya, salah? Yaudah gue call Jihyun ntar."

Panggilan tersebut mati. Gue lalu mengutuk diri sendiri.

Kenapa bisa lupa sih?!!

Falling; Lay Zhang [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang