pt.17

1.5K 147 4
                                    


~Selamat membaca..😊~




💜💜💜💜


Hari ini jisoo sudah diperbolehkan pulang hanya saja ia harus tetap melakukan kemo.
" jisoo besok tak usah sekolah dulu ya.." pinta joo hyuk  membereskan barang milik jisoo.

" baiklah..aku yakin oppa pasti tetap memaksa.." jawab jisoo meninggalkan kamar miliknya untuk mandi.

" hah anak ini tak berubah sama sekali.." ucap joo hyuk tersenyum.
" ini apa..?" joo hyuk penasaran dengan kotak berwarna abu abu dengan hati hati ia membuka itu.

" bukannya ini..hadiah terakhir eomma.." joo hyuk mengeluarkan syal rajutan eomma.Disetiap rajutan itu terlihat nama dirinya,seokjin maupun jisoo.Selain itu ada boneka terlihat lusuh , foto keluarga mereka.

Flashback

" Eomma lihat joo hyuk oppa dan seokjin oppa nakal..mereka berdua mencubiti pipi jisoo,lihat merah semua.." jisoo kecil mengadu pada eomma nya yang duduk dibelakang rumah.

" karena pipi putri eomma ini gembul sekali jadi kedua oppa jisoo terus mencubitinya.." ucap tae ran selaku eomma kim menghentikan merajut syalnya.

" Kami datang..haha sini kau jichuu yaa.." joo hyuk dan seokjin menghampiri jisoo untuk menjahili lagi.

" Eomma.."  jisoo bersembunyi dibelakang menarik pakaian ibunya.

" huff  joo hyuk dan juga seokjin tolong nee jangan menjahili adikmu lagi.."  Tae ran menghela napas setiap kedua anak laki lakinya ini suka sekali menjahili adiknya.

" yahh eomma tidak seru.." ucap mereka berdua bersama an mendapatkan  ceramah.

Jisoo kecil menjulurkan lidah melihat kedua kakaknya kesal.

" eoh sayang jisoo kau tak boleh seperti itu juga nanti kakamu tambah menjahilimu.kau tidak mau kan..?" tae ran pusing anaknya selalu melakukan hal ini.

Jisoo menggeleng tidak mau dijahili lagi.

" Nah kalau begitu begini saja karean kalian sudah menggangu eomma jadi harus membantu merajut.." usul tae ran agar anak nya bisa berhenti menjahili satu sama lain. " kalian harus mau kalau tidak mau nanti eomma tak mau memasak.." tae ran sedikit mengancam.

Dengan ancaman itu membuat mereka bertiga mengangug bersama setuju untuk membantu.duduk melingkar tae ran mengajari mereka merajut syal.Awalnya hanya ada ocehan mengeluh tapi lama kelamaan menikmati acara merajut syal itu.

" Mana syalnya eomma akan memberikan masing masing nama kalian disini.." minta tae ran sekaligus.setelah mendapatkannya ia memberikan setiap syal nama anaknya dipinggir.

" ini sudah jadi.." tae ran memakaikan ketiga syal itu pada anaknya.

" eomma ini hangat sekali.." ucap jisoo merasakan kehangatan.

" iya benar sekali pasti kita akan selalu memakainya.." seokjin mengiyakan perkataan jisoo.

Joo hyuk dan jisoo pun menyetujui jika mereka pasti akan memakainya selalu.

Don't Hate MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang