Nine Wishes - Choi Hyunsuk ✓

46. Jawaban

Beranjak sore, acara telah usai. Dimana tim Mix9 mendapat juara 2. Tidak apa-apa walau mereka tidak mendapat yang pertama, tapi melihat antusias para penonton terhadap mereka. Membuat mereka puas telah menunjukkan sebuah pertunjukkan yang bagus.

Apalagi ketika mereka tampil, Hyunsuk sangat terpesona oleh penampilan mereka. Hanya saja yang paling mempesona bagi Hyunsuk hanya Byounggon seorang. Karena ketika konser tadi, Hyunsuk tidak bisa mengalihkan perhatiannya ke arah pemuda berwajah sangar itu. Sampai-sampai Hyunsuk terharu akan penampilannya yang sangat memukau matanya.

Hyunsuk menunggu tak jauh dari venue bersama Taewoon yang ternyata ikut menonton. Hyunsuk beserta squadnya juga ikut bersamanya. Alhasil atensi pengunjung perempuan tertuju pada mereka.

"Hyunsuk hyung.."

Hyunsuk segera melihat ke arah Doyoung yang menyikut pinggangnya tidak terlalu keras.

"Apa?"

Telunjuk Doyoung mengarah ke depan kerumunan mereka. Kepala Hyunsuk mengikuti arah telunjuk si maknae. Dan tak jauh dari keberadaannya. Berdiri Tuan Choi dan Nyonya Kang yang sedang menatap Hyunsuk dengan raut-

Tidak bisa ditebak sedikitpun!

Hyunsuk menoleh ke arah Taewoon yang ternyata sedang membungkuk sopan ke arah kedua orang tuanya. Dengan bingung, Hyunsuk menghampiri orang tuanya yang tetap tidak bergerak seinci pun dari sana. Sesampainya dihadapan mereka. Terdengar jelas helaan napas Tuan Choi, yang membuat anak laki-lakinya semakin bingung.

Ketika Hyunsuk akan bersuara. Tuan Choi terlebih dahulu buka suara. Sehingga membuat Hyunsuk menelan kata-katanya kembali. "Jadi dunia seperti itu yang kamu inginkan?"

Kedua alis Hyunsuk saling bertemu. Ada kerutan yang tercetak jelas disekitar dahinya yang tertutup poni. Hyunsuk sangat tidak paham dengan pertanyaan ayahnya itu.

"Maksud ayah?"

Tuan Choi kembali menghela napas. "Dunia musik yang kamu inginkan."

Mata sipit Hyunsuk membulat. Ia terkejut dengan ucapan sang ayah.

Apakah ayah dan ibu menonton acara itu?

Ketika Hyunsuk akan bertanya. Tuan Choi kembali bersuara.

"Kalau memang itu maumu–" Tuan Choi menatap seriusanaknya. Membuat Hyunsuk jadi gugup. "–lakukan yang terbaik.Jangan membuat yang lainnya kecewa." Penuturan Tuan Choi membuat Hyunsuk terkejut sekaligus terharu. Ia tidak menyangka kalau orang tuanya akan menyetujui apa yang ia inginkan.

Segera Hyunsuk membungkuk berkali-kali ke arah kedua orang tuanya yang berlalu pergi. Teman-temannya juga ikut-ikutan membungkuk dengan tidak lupa mengucapkan terima kasihnya karena membiarkan Hyunsuk terjun ke 'dunia' yang ia inginkan.

"Tapi jangan lupa tugas utamamu sebagai masa depan keluarga Choi." Suara ibu terdengar. Hyunsuk semakin senang. Akhirnya ia bisa seperti teman-temannya ini.

"Hyunsuk tidak akan malas dan tetap berjuang!" Teriak Hyunsuk ke kedua orang tuanya yang menuju ke mobil mereka.

"Wuaaa... hyung selamat!"

Tubuh Hyunsuk langsung mendapat pelukan dari squadnya. Semuanya tertawa dan menangis terharu. Begitu pula Hyunsuk. Taewoon yang berada di sana hanya bisa tersenyum dan bertepuk tangan dengan pelannya, untuk memberikan selamat pada Tuan Mudanya ini.

Hyunsuk beserta squadnya. Yedam, Junkyu, Seunghun, Doyoung, Jihoon, Midam, Raesung dan Noa. Berteriak-teriak tanpa melihat situasi sekitar, sehingga membuat para perempuan yang terpana oleh mereka. Shock melihat tingkah absurd para pemua tampan itu.