Death Eaters II

1K 121 1
                                    

    Saat mereka berada di ambang pintu, semburat cahaya berwarna kebiruan dilontarkan pada mereka. Tapi kilauan itu mengenai gagang pintu rumah Snape dan kemudian rusak.

    "Serangan!!" seru Kingsley, "Cepat! Neville! Jangan sampai hilang!"

    Neville mengamankan diary itu dalam jubahnya dan menggunkan mantra protego untuk dirinya dan beberapa orang di depannya.

    "Crucio!" salah satu kutukan tak termaafkan terlontar begitu saja tetapi tidak mengenai salah seorang dari mereka.

    "Protego!" seru Neville. Mantra protego akan bereaksi jika suatu mantra kutukan terlontar begitu saja.

    Kejadian hebat terjadi antara Aberforth dan Augustus Rookwood. Mereka berduel dengan menggunakan mantra kutukan tak termaafkan.

    "Expelliarmus!" Neville menyentak tongkatnya pada salah seorang pelahap maut yang menyerang Aberforth diam-diam.

    "Incendio!"

    "Avada Kedavra!" tak tanggung-tanggung, Elphias Doge geram dan melontarkan kutukan kematian pada Antonin Dolohov yang bersembunyi dari balik topeng khas mereka.

    Duel terjadi di antara mereka. Sekali lagi Neville menggunakan mantra protego.

    "Neville! Kemari!" seru Bill yang diikuti Mr. Weasley dibelakangnya.

    Kreacher hanya memainkan duel kecil dengan sihir yang telah dimiliki peri rumah lain. Dia beberapa kali membuat mereka hangus dan terbakar.

    "Crucio!"

    "Petrificus Totalus!" Bill langsung menoleh kearah Neville.

    "Mantra duel lain Neville! Jangan bermain-main!"

    Kutukan ikat tubuh sempurna telah menunjukkan kehebatannya. Pelahap maut yang tidak diketahui namanya itu terbujur kaku.

    "Jangan remehkan mantra kutukan kecil, Bill! Setidaknya Hermione pernah menggunakannya padaku dulu. Dan sekarang? Lihatlah betapa kerennya mantra ini!" seru Neville sambil berlari.

    "Dad!"

    "Crucio!" seru Mr. Weasley.

    "Oh syukurlah Bill! Terus lari dan amankan Neville!"

    "Cepat Neville!"

    "Ah! Protegoku kena kutukan bodoh itu! Protego!"

    "Neville!" teriak seseorang di atas langit yang menggunakan sapu Fireboltnya.

    "Harry!!"

    Harry bergegas turun dan menyuruh agar Bill dan Neville datang lebih dulu ke markas besar menaiki Fireboltnya.

    "Tapi Harry—"

    "Percayalah padaku Neville!"

    "Ginny?!"

    "Aman. Bersama Ibu Molly," katanya, "Expelliarmus! Cepat pergi dari sini!!"

    Kecepatan Firebolt memang tidak dapat diperhitungkan. Mereka melesat secepat kilat meninggalkan orang-orang dibawah sana yang sedang berduel.

    Kalau saja Harry membawa beberapa sapu pasti mereka akan lebih cepat datang. Pikiran Bill hanya terpaku pada keselamatan yang di bawah.

    "Bill— apa kau yakin mereka aman?"

    "Tanyakan itu pada dirimu sendiri Neville. Kau yang lebih harus diutamakan."

    "Bagaimana dengan Aberforth?"

Dramione and The Secret of LakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang