Dramione and The Secret of Lake

Back to Hogwarts II

    Kepada Mr. Draco Malfoy,

    Aku sudah banyak mendengar tentangmu juga. Atas menghilangnya dirimu dari dunia sihir dan sudah beberapa kali ditemui di Diagon Alley.

    Atas perubahanmu ini Mr. Malfoy, aku mengaku senang mendengar dirimu menjadi lebih baik dari yang dulu. Memahami arti kehidupan bukanlah hal yang mudah, setelah melakukan kesalahan besar, hati nurani kita akan terbuka. Melihat lebih dalam apa yang terjadi. Hal ini juga sama menimpamu, tapi aku senang mendengarnya.

    Setelah peperangan Hogwarts ke II, bertahun-tahun harus kuakui membangun kastil sepenuhnya agar kembali normal itu bukanlah hal yang mudah. Butuh beberapa pekerja yang harus memperbaiki ruang-ruang, koridor, maupun kamar mandi. Mantra tidak sepenuhnya berfungsi untuk memperbaiki kerusakannya, tetapi bangkitnya rasa cintalah yang dapat membangunnya kembali seperti semula.

    Sama sepertimu— aku yakin bahwa kau akan lebih baik lagi di sini. Membimbing siswa, mengajari mereka, dan bersabar atas kelakuan mereka akan membuatmu semakin mencintai arti hidup yang sebenarnya.

    Oleh karena itu, aku Kepala Sekolah Sihir Hogwarts menyatakan bahwa kau diterima dengan baik menjadi guru Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam.

    Aku berharap kau senang mendengarnya. Kumpulkan kebahagiaanmu dari hal sekecil apapun Mr. Malfoy. Dan— sekolah selalu dimulai tanggal 1 September, setidaknya datang saat bulan Agustus lebih baik. Semoga harimu menyenangkan. Selamat pagi!

    Kepala Sekolah Sihir Hogwarts,

    Minerva McGonagall.

    Malfoy membacanya dan tersenyum lebar mengetahui balasan surat dari Profesor McGonagall. Dia tidak percaya dirinya diterima dengan baik olehnya.

    Meskipun tujuan terbesarnya adalah menemukan sesuatu yang magis di danau hitam, tetapi dia juga senang mendengar dirinya menjadi guru pertahanan terhadap ilmu hitam di Hogwarts. Diam-diam Malfoy merayakan selebrasinya ini hanya berdua dengan Edd. Malfoy memanggang daging segar dan beberapa kentang untuk dimakannya dan Edd.

    Meskipun Manor kelihatan seperti istana, namun hanya mereka berdua yang tinggal. Sekarang tidak ada lagi suara Narcissa— ibunya yang selalu menyuruhnya agar tidak terlambat makan. Atau juga suara ayahnya yang kesal kepada kementrian karena selalu mengutamakan hal yang tidak penting.

    Malfoy sangat berharap pada hal ini. Menurutnya ini adalah kebahagiaan yang menantinya selama enam tahun terakhir dia di dunia muggle. Menjabat sebagai presiden direktur apartemen terkenal di London. Sekarang, hal yang dinantikan Malfoy akhirnya tiba— dia dapat kembali ke dunianya dan menjadi seorang guru.

-oO0Oo-

    "Astaga, bubuk Floo nya kenapa tinggal sedikit?" katanya kaget melihat bubuk Floo dalam toples yang menyusut karena dia gunakan untuk ke Diagon Alley untuk membeli buku pelajaran pertahanan terhadap ilmu hitam.

    "Berapparate? Ugh perutku rasanya sakit lagi nanti— terserah yang terpenting aku harus tiba di Hogwarts," gerutunya sambil memegangi kopernya yang besar kemudian menghilang tanpa bekas untuk menuju Hogwarts.

    Malfoy tidak membawa Edd bersamanya, dia paham kalau Edd terbang ke Hogwarts mungkin akan membuat burung hantu abu-abu itu senang melintasi awan.

    Saat tiba di depan gerbang Hogwarts, Malfoy memilih mengunjungi pondok Hagrid. Terlihat Hagrid sedang memberi makan Fang— anjingnya di belakang pondok.