Yeri ke asikan main di rumah orang tuanya sampai ia lupa ke kantor Jaehyun. Pasti Jaehyun sudah menunggu lama?
"Mah pah aku pamit ya?" Ucap Yeri seraya memeluk dan mencium kedua orang tuanya.
"Eh kok cepet banget sih main nya?" Ucap mamahnya.
"Besok kalau mau main bilang dulu biar papah dan mama beliin makanan buat kamu jangan lupa ajak Jaehyun"
Yeri mengangguk.
"Makasih kak" Saeron mencium pipi Yeri.
Yeri terkekeh lalu mengangguk.
Setelah berpamitan Yeri segera pergi menuju halte ia sudah lama tidak berpergian dangan naik bus.
Bus datang Yeri menaiki bus mencari tempat duduk tapi nihil oke baiklah mungkin Yeri harus berdiri saja.
——————————————————
Yeri sudah sampai di kantor Jaehyun, ia di sambut sapaan dari security Yeri membalas sapaan security dengan senyuman.
"Aku harus kemana dulu ya?" Pikir Yeri.
Jaehyun bilang ada di lantai atas, aku langsung ke atas aja kali ya?
Yeri menaiki lift menuju lantai paling atas di gedung 30 lantai ini.
Di depan lift terdapat meja bertuliskan Secretary Jung Chaeyeon, Yeri mengucap kan salam lalu menanyakan di mana Jaehyun.
"Haloo . . . emm jaehyun nya ada?" Tanya yeri.
Yang di tanya malah heran melihat penampilan yeri, anak sekolah ngapain di sini?
"Adek cari siapa ya?" Tanya Chaeyeon.
Yeri tidak protes di panggil adek karna memang sepertinya wanita ini lebih tua dari Yeri. Padahal sebenarnya adek dalam artian Chaeyeon adalah mengejek.
"Aku cari jaehyun, apa dia ada?" Ucap Yeri.
"Engga ada dek, Pak direktur lagi rapat di luar kantor . . . Kamu adeknya ya?"
"E -eh?"
"Kenalin aku Jung Chaeyeon calon istrinya Jung Jaehyun liat kan? Marga kita aja sama, Serasi banget gak sih? Hahahaha" Ucap Chaeyeon sambil tertawa.
Yeri shock dengan pernyataan wanita yang lebih tua darinya ini.
Entah kali ini ia tidak mau mengaku kalo ia adalah istri Jaehyun yang sebenarnya, sedikit mengerjai orang tidak masalah kan?
"Kaka kenapa suka sama Jaehyun?"
"Yang pertama sih karna dia ganteng terus baik, murah senyum, satu marga sama aku ya pokoknya ngerasa cocok aja gitu, banyak kesamaanya"
Tampang nya keliatan orang yang pendiem classy - classy gitu tapi kalo udah berbicara gak ada jeda sama sekali, ini gak haus apa ya kakanya?
"Kamu nanti mau kan? Bantuin aku sama Jaehyun?? Tenang nanti kaka kasih uang saku buat kamu" Chaeyeon mengedip kan satu matanya.
"Gak mau ah kak . . ."
"Eh kenapa? Yaudah kamu mau apa nanti kaka beliin asal kamu bantuin kaka ya??"
"Bukan itu kak, masalahnya Jaehyun udah beristri" Ucap Yeri berbisik di telinga Chaeyeon.
"Ah kamu nih bisa aja bercanda nya, kalau udah nikah pak direktur pasti sudah menyebar undangan"
"Yaudah kalau kaka gak percaya" Ucap Yeri mengangkat bahunya.
"Hmmm . . . Eh dek kamu haus gak? Mau minum?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear J, I'm so sorry.
Fanfictionsebuah cerita tragis dari kim yerim. ya cerita itu di mulai di hari pernikahanya. pernikahan yang seharusnya dijalani bersama dengan orang yang kita cintai tapi tidak berlaku dengan yeri. entah salah apa yeri hingga di berikan cobaan seperti ini ole...