Part 15

382 12 0
                                    

"Lah kok sepi,gadak orang" ucapnya pelan terheran heran pasalnya lantai 4 yang ia temui,sepi tidak ada orang.

"Wah jangan jangan tuh bocah,ngerjain gue kali yah" ucapnya lagi

"Awas aja kalo betul,gue jadiin sate dia malam ini" lanjutnya lagi

Tap tap tap

Suara langkahan kaki itu mampu membuat Fani merinding ditempat, yah itu Fani dia telah sampai di lantai 4 yang diberitahu oleh adik kelasnya itu.

"Haha,akhirnya lo dateng juga" ucap seseorang menggelegar disetiap penjuru ruangan

"Lo mau apa" tanya Fani tetap santai

"Gue udah lama,gak main beginian" ucapnya lagi tersenyum jahat pada Fani

"Main apaan" tanya Fani ambigu

"Main beginian,bruk " dia mendolak tubuh Fani kedinding dengan kasar hingga menimbulkan suara sekeras itu

"Awww" Fani meringgis kesakitan

"Haha,dasar cewek lemah lo.baru digituin juga jatuh"

"Gue bukan cewek lemah,tapi gue belum makan makanya tadi sewaktu lo dolak gue jatuh" jelas Fani masih santai

"Oh kamu belom makan" ucap siswa itu lagi mencengkram kedua pipi Fani keras

"Yah iyalah kan tadi istirahat lo manggil gue,dasar ogeb" jawab Fani melepaskan tangan siswa itu dari pipinya.

Beda dari Fani siswa itu panas ketika mendengar jawaban yang sangat santai yang Fani keluarkan dari mulutnya.membuat ia gemas sendiri dan ingin menampar pipi yang sudah merah akibat cengkraman yang ia buat tadi. Tiba tiba

"Stooopppp" teriakan itu menggema di lantai ruangan yang sepi ini

"Dari tadi kek,udah babak belur kek gini baru muncul" Fani membantin

"Oh shit!!!" ucapnya berlari menjauh dari tempat tersebut

"Loh gak papa Fan?" tanya Lili membantunya berdiri

"Pala lo,gimana gak papa.nih badan gue remuk,ogeb" jawab Fani meraih tangan Lili

"Lo tuh bawel yah,lagi sekarat gini masih aja bawel.kalo gue gak ada mungkin lo udah lenyap tau gak"

"Oh jadi lo doain gue,dasar teman luknat" ucap Fani meninggalkan tempat tersebut

Setelah sampai di kelas fani dan Lili sebelumnya ke toilet untuk mencuci wajahnya dan kembali kekelas yang sudah ramai akan siswa siswinya.walaupun dari tadi bel sudah berbunyi namun guru yang akan mengajar belum memasuki kelas.

"Guys,kayak nya gue dapat firasat nih" ucap shinta ngaur

"Apaan baik ato buruk" jawab Cyndi percaya sedangkan Angel menghiraukan mereka berdua

"Menurut pemikiran gue sih baik"

"Apaan cepat"

"Kayaknya kita bakal freeclass deh" ucapnya senang

"Masa sih shin,lo yang bener" kata Cyndi jingkrak jingkrak ditempat

"Teman teman bu Novi tidak bisa hadir karna anaknya sakit" ujar ketua kelas mereka

"Tuh kan bener" sahut shinta kesenangan bahwa firasatnya benar

"Yah padahal gue kan pengen bat belajar sama bu novi" jawabnya lagi memasang muka sedih

Ketos vs MostwantedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang