Hari hari mereka lalui dengan canda dan tawa,yang diberikan oleh Yoga dan shinta dimana pun berada.
Hingga timbul rasa yang aneh dihati Shinta apa itu ia pun tak tau.
"Bel pulang yah" tanya shinta pura pura bego
"Gak ah kayaknya bel masuk kelas" jawab Angel teman sebangkunya
"Masa sih"jawab shinta lagi dengan senyum jail
"Loh sih,udah tau itu bel pulang kenapa masih nanyak" jawabnya kesal
"Gue gak nanya,hanya memastikan" ucapnya mengelak
"Udah belom debatnya?" tanya lili didepan mereka
"Udah kok,iyahkan Ngel?" tanya pada Angel dengan wajah tanpa dosa
"Yah udah keparkiran sekarang aja"ajak cindy
🚶🚶🚶Sesampainya di parkiran banyak para siswa/i yang mengendarai kendaraan berlalu lalang,terlihat pula Deo dkk disana sedang menunggu mereka dengan berbagai kegiatan tampak merrka berempat a.k.a Deo, Naldi, Bayu Niko sedang berbincang ntah apa yang mereka bicarakan dan Yoga ia sedang sibuk dengan benda pipihnya
" Haii" ucap Lili pada Naldi
"Hai juga" jawabnya
"Udah yuk pulang" ucap Niko menggandeng tangan Cyndi
"Kok lama" tanya Deo pada Fani
"Itu tadi Shinta debat dulu sama Angel" jawabnya sementara Deo hanya ber oh ria
Tiba tiba anak cewek dengan seragam sama seperti mereka datang menghampiri mereka semua.
"Siapa?" tanya Bayu pada Fani dkk mana tau mereka mengenalnya
"Gak tau" ucap mereka serempak tak lupa juga menggelengkan kepalanya
"Kak Yoga mana kak" tanya nya pada Shinta
"Tuh" tunjuknya dengan dagu
"Kak Yoga" ucapnya setelah mendekat pada Yoga yang sedang asik duduk diatas motor hitam miliknya
"Eh udah dateng" ucapnya dengan lembut sesekali ia mengusap lembut puncak kepala sang cewek dengan penuh kasih
"Siapa kalian kenal" tanya Cyndi dengan suara pelan
"Gak,tapi kayaknya adik kelas deh." jawab Bayu.
"Iya,dia belakangan ini sering pulang bareng sama Yoga" tambah Naldi lagi
"Yuk pulang sekarang aja" ucap adik kelas mereka itu
"Gue pulang duluan yah semuanya" ucap Yoga pamit pada semua
"Tapikan lo tadi janji anter gue pulang" ucap Shinta
"Oh iya,tapi gue mau nganter dia" ucap Yoga
"Terus gue pulang pake apa,tadikan lo yang jemput gue,gue kan gak bawa apa apa" jawabnya lagi dengan raut wajah sedih
"Yah,terserah lo lah" jawab Yoga dengan santai dan tenang
Setelah menjawab Yoga melaju secepat mungkin dan meninggalkan semua temannya diparkiran.Shinta yang sesaat mendengar jawaban dari Yoga itu merasa sedih bagaimana tidak ia sudah berjanji untuk mengantar nya pulang dan dengan secara tiba tiba ia merubah semuanya.
"Shin" ucap Fani lembut mendekat kearah temannya itu,seakan akan ia tau apa yang sedang dirasakannya
"Apa" jawabnya lirih
"Lo pulang gimana" tanya Fani lagi
"Yah gak tau"jawabnya sok tegar
"Memang kurang ajar yah tuh si Yoga" ucap Niko murka