BUlNAB

3

Disaat the Bulns sedang asik berlatihan, namun mereka menunggu salah satu anggotanya yang belum ada juga dan ia hanya bermain-main saja dan hingga mereka kebosanan, nandi yang menggerutu mulu, leon yang mulai memainkan dramnya semakin kenceng karena saking keselnya, bulan yang daritadi diam saja tidak seperti biasanya. Ya mereka menunggu Upi karena anak itu belum muncul disaat mereka latihan.

"Yaelah si upi, kemana dah lama banget anjir ini tempat kan juga banyak yang mau make"gerutu Nandi yang mulai bosan.

"Tau nih, tuh bocah tumben banget dah ngilang sama misah dari kita " ujar leon yang tidak sabaran menunggu.

Satria tidak menanggapi ucapan kedua temenya yang menggerutuu sama seperti yang bulan yang tetap diam saja tidak seperti biasanya ia akan paling cerewet diantara temen-temanya. Namun saat mereka sudah bosan menunggu hingga memutuskan untuk tidak melanjutkan latihan hari ini dan bergegas akan segera pulang, tiba tiba orang yang ditunggunya datang dengan wajah tidak berdosanya.

"Woy, mau kemana lupada kok pada bubar,ayok latihann lah " ujar Upi yang merasa tidak merasa bersalah kepada temen-temenya.

"Darimana aja lu, kampret kita udah nunggu lama lu baru datang, udalah besok aja latihanya gue malas hari ini" ucap nandi.

"tau udahlah besok aja, lagi juga ada yang gak focus juga kalo hari ini latihan " sahut leon.

Satria mengganguk"iya besok aja udah lah gak enak juga ini udah kesorean tempat ini dipake ama kita"ujarnya,

Bulan hanya diam saja tidak merespon atas ucapan temen-temenya ia meninggalkan studio terlebih dahulu dan tidak berpamitan kepada temen-temenya juga.

"Lah kenapa dah tuh anak, tumben kaga pamit dulu ama kita" ujar Upi

"tau dah, udah ah gue balik dah ya besok kita latihan bener-bener dah " ucap nandi berpamitan kepada temen-temenya.

Semuaanya pada pamit karena tidak jadi latihan hari ini, mungkin besok mereka akan latihan dengan serius dan bener-bener karena mood mereka sedang tidak bagus juga untuk melakukan latihan.

===

Nabila kini sedang mengerjakan pr mengetik dan harus dikumpulkan besok karena sekarang ia sudah ada dikelas XII ia tidak akan mau main-main lagi , ia harus segera focus pada masa depannya, nabila pasti akan merindukan masa putih abu-abunya, dan ia takut berpisah dengan riri dan rara karena nabila tahu riri dan rara akan melanjutkan studinya nanti di luar negri karena mereka telah didaftarkan oleh ayahnya disana. Nabila akan merasa kesepian lagi mungkin bener kata orang yang sebelum ditemuinya tadi

"masa putih abu abu masa yang paling indah dan sangat susah untuk dilupakan, jangan sampe kamu nyesel karena tidak menyadarinnya karena masa putih abu dimana kita mencari jati diri sendiri .

Nabila kini sedang asik mengerjakan tugasnya karena tidak ada yang menganggunya, tiba-tiba adiknhya menghampiri dan membuat dia harus menelanntarkan tugasnya dulu dan memilih bermain bersama adiknya.

"tapi kakak gak bisa main lama-lama ya dek, soalnya kakak mau belajar "nabila memberiahukan adiknya, adiknya menganggukan kepalan saja.

Namun saat nabila dan adiknya bermain, kakak-kakaknya datang membuat nabila malas dan menyundahi bermainnya dengan adiknya, tapi adiknya langsung menangis karena ingin bersama nabila terus hingga kakak-kakaknya memarahinya, membuat nabila kesel.

Nabila langsung memberitahukan adiknya agar ia segera istirahat"dek maiinya besok lagi ya, kan tadi kakak bilang sebentar aja kakak juga harus belajar, kamu istirahat ya besok kita main lagi."ujarnya.

"heh lo mau kemana bantuin kita kek, bawain bareng ke dalam berat nih" ujar weni kakak keduanya.

Nabila langsung menurutinya, tidak membantahnya namun saat nabila ingin membawa bareng milik kakaknya tidak sengaja barang yang dibawanya itu jatuh dan kakaknya langsung marah besar kepadanya hingga mengumpati nabila dengan kata-kata kasar.