Tony Stark X You

6.1K 409 48
                                    

∆Requested by SafrinaLina
Enjoy~

.
.
.
[Title : The Stark's Blockbuster Date]

Stark's House, 19.22 PM

Kamu langsung mengambil tas tanganmu setelah menyelesaikan riasan wajah yang kamu aplikasikan pada wajahmu dan berjalan keluar menghampiri Tony yang sudah berada didalam mobil.

"Good night, Sweety. You look awesome." katanya saat kamu masuk kedalam mobil, mendengar itu kamu hanya terkekeh pelan.

"Dinner or something, Tony?" tanyamu ketika dia mulai melajukan mobilnya.

"It's called The Stark's Blockbuster Date." jawabnya, kamu hanya menatapnya bingung.

"Aku tidak pernah mendengar itu sebelumnya." katamu lalu menyalakan musik.

"You'll see." jawab Tony lalu mengaktifkan mode kemudi otomatis. Kamu mengerutkan keningmu bingung.

"Apa yang kau lakukan?" tanyamu.

Tony mendekatkan wajahnya pada wajahmu lalu menciummu lembut, setelah itu ia kembali menjauhkan wajahnya.

"Menciummu." jawabnya lalu mengusap bibir bawahmu dengan ibu jarinya.

Oh Tuhan, perlakuan kecil seperti ini saja sudah membuat detak jantungmu berpacu sangat cepat. Kami bisa merasakan jika pipimu memanas.

Tony kembali mengemudikan mobilnya secara manual, dalam perjalanan kalian hanya berbincang kecil atau sekedar bercanda hingga kalian sampai di gerbang sebuah taman bermain.

"Oh really? Ini sudah malam, Tony." katamu setelah kalian turun dari dalam mobil.

Tony hanya menggedikkan bahunya lalu membuka gerbang dengan mudah, ia memandangmu lalu mengajakmu masuk kedalam. Suasana didalam sana sangat gelap dan kamu mulai ketakutan.

"Tony wait!" panggilmu lalu segera menyusul Tony, persetan dengan higheels yang kamu pakai. Kamu lebih takut pada hantu daripada keseleo.

Kamu mengaitkan lenganmu dengan lengan kekasihmu yang tetap berjalan dengan santai hingga kalian sampai didepan kolam air mancur yang tentu saja tidak aktif karena semua listrik disana padam.

"Tony apa yang kita lakukan disini?!" katamu ketakutan.

Tony menepuk-nepuk lenganmu lalu mengangkat tangannya dan menjentikkan jarinya. Seketika itu juga satu persatu lampu di taman bermain menyala, begitupun air mancur dibelakang kalian yang menunjukkan warna-warninya yang memukau. Kamu sontak menutup mulutmu saat melihat itu.

"Tony?!!"

Dia menatapmu, "Bagaimana?" tanyanya.

Kamu berjalan kedepan lalu menatap ke sekelilingmu. Semuanya terlihat sangat indah di malam hari seperti ini, suasana dalam taman bermain tampak lebih hidup. Tentu karena tidak ada sinar mentari yang menutupi kilauan lampu warna-warni yang terpasang dimana-mana. Siapa sangka taman bermain bisa menjadi tempat seindah ini di malam hari?

"Amazing!" jawabmu senang.

Tony menghampirimu lalu merangkulmu, "This is The Stark's Blockbuster Date, Honey."

Kamu menoleh kearahnya lalu mencium pipi Tony sekilas. Baru saja Tony ingin menciummu –lagi, kamu langsung menarik tangannya menuju area komedi putar dan melewati pagar lalu naik keatas salah satu unicorn, meninggalkan Tony yang berdiri dibalik pagar pembatas.

"Tony! C'mon!" ajakmu, tapi Tony menggeleng seraya mengangkat tangannya dengan senyuman terpatri di wajahnya.

Tony kembali menjentikkan jarinya lalu komedi putar itu mulai bergerak, kamu sedikit terkejut lalu akhirnya terkikik senang. Tony yang melihatmu hanya diam dan tersenyum.

Setelah beberapa kali putaran, komedi putar berhenti. Kamu langsung turun darisana dan menghampiri kekasihmu yang masih setia bediri di dekat pagar.

"That's fun!" katamu. Tony mengusap kepalamu lalu kalian berjalan-jalan mengelilingi taman.

"Tony, bianglala!" katamu lalu menunjuk bundaran raksasa yang bersinar.

Tony menatapnya lalu menatapmu, "Ayo." katanya lalu menarikmu masuk kedalam salah satu kursi.

Jentikkan ajaib Tony lagi-lagi membuat bianglala itu mulai berputar. Semakin tinggi dan tinggi, semakin erat kamu menggenggam tangan Tony. Pemandangan kota New York begitu indah dilihat dari atas sama. Kamu sudah sering melihatnya saat naik pesawat pribadi milik Tony, tapi ini sungguh berbeda.

"Kau suka, Y/N?" tanya Tony. Kamu menatapnya dengan tatapan lebar.

"Are you kidding! I love it so much! Thank you!" katamu lalu mengecup bibirnya.

Tony terkekeh melihat kelakuanmu yang kelewat senang hingga terlihat seperti anak kecil. Kalian banyak menghabiskan waktu untuk mencoba berbagai wahana taman bermain setelah turun dari bianglala hingga Tony mengajakmu naik ke sebuah kapal pesiar kecil dan kalian menikmati hembusan angin malam bersama.

"Tony, thank you so much..." katamu.

Tony mengangguk, "All for you, Baby."

Kamu menyipitkan matamu saat melihat banyak cahaya kecil beterbangan di langit, tepat dari balik jembatan. Semakin lama semakin besar hingga kamu bisa melihat jika itu adalah kostum-kostum besi milik Tony yang beterbangan diatas langit. Mereka melesat kesana kemari dan meliuk-liuk diatas langit hingga meninggalkan jejak bertuliskan.

'I LOVE YOU 3000, Y/N'

Matamu mulai berkaca-kaca, kamu menatap Tony seraya menahan tangis, "I love you 3000 too Tony!" katamu dan memeluknya.

Tony mengecup puncak kepalamu, "Look," katanya lalu menunjuk ke langit.

Disana terdapat tulisan lagi.

'WILL YOU MARRY ME?'

Dan sekarang kamu tidak dapat membendung lagi air matamu, mereka sudah turun dengan deras membasahi pipimu yang sudah memerah. Kamu memeluk Tony lagi, erat.

Tony melepaskan pelukanmu lalu satu kostum besi miliknya turun ke bawah, memberikan sebuah kotak merah kecil berbentuk hati pada Tony dan kembali terbang ke langit. Kamu menatap Tony yang mulai berlutut seraya membuka kotak tersebut dengan menutup mulutmu, berusaha meredam tangis.

"Y/N, Kau selalu berada disampingku kapanpun dan dimanapun. Disaat aku membutuhkanmu kau selalu disana. Aku sudah memikirkan ini sejak lama. Kukira aku harus meyakinkan dirimu bahwa aku benar-benar serius akan hubungan kita. Jadi, will you be my wife?" katanya lalu menyodorkan cincin berhiaskan permata yang baru saja ia ambil dari dalam kotak ditangannya.

Tubuhmu bergetar karena menangis, tapi kamu langsung mengangguk yakin. Seketika itu juga satu-persatu kostum besi Tony yang masih beterbangan diatas langit meledak hingga terlihat seperti ledakan kembang api, berwarna-warni.

Tony berdiri dan mengenggam tanganmu lalu mengenakan cincin itu pada jarimu. Ia langsung mendaratkan bibirnya diatas bibirmu. Kamu mengalungkan tanganmu di lehernya dan kalian menikmati pagutan kalian ditengah malam yang indah di kota New York.

FIN

Whooaaaaa gimana gimana??😂

Ngetik cepat nih wkwk

-Mrs.Odinson

Avengers ImaginesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang