∆Requested by ClaireHiddles
Chapternya ini agak panjang cuma lebih fokus ke Y/N nya ya gaiss, jangan protes klo scene Loki cuma dikit
Thank you!
Enjoy~
.
.
.
[Title : Hypothermia]
(Upset pt.2)Unknown place, 09.34 PM
Kamu menghentikan langkahmu saat merasa Peter tidak mengejarmu lagi, deru nafasmu tidak beraturan dan tanganmu mulai membiru dalam dinginnya malam. Entah sudah berapa lama dan berapa jauh kamu berlari, yang kamu tahu hanya kamu ingin sendiri.
I saw it
Kamu terdiam lalu bersimpuh, terduduk di tepi jalan sendirian. Tanganmu bergetar karena kedinginan, ditambah dengan air mata yang seakan tidak ada habisnya untuk mengalir menuruni pipimu yang merah padam.
Then I choose to follow it
Tak perduli dengan beberapa orang yang berlalu-lalang disekitarmu, kamu terus menangis. Kamu benci, marah, kecewa dan malu. Bukan pada siapa-siapa, tapi pada dirimu sendiri.
Hingga akhirnya lampu-lampu jalan mulai padam, tidak ada lagi orang yang berada disana kecuali dirimu.
For the first time I think it would bring me to another world, which one's full of happiness
Kamu mengeratkan balutan jaket ditubuhmu kemudian tawa halus terdengar setelah isakan yang sejak tadi hinggap di pendengaranmu, "Hhh..."
Then I realize
"You're such a fool, Y/N." monologmu lalu menghela nafas seraya menopangkan kedua tanganmu kebelakang untuk menahan tubuhmu yang sudah sangat lelah.
That I was wrong
Kamu mengangkat kedua tanganmu dan menatapnya, kukumu sudah membiru dan tubuhmu tidak bisa merasakan apa-apa lagi.
Now, I've lost my way
Nafasmu terasa semakin sesak dan berat hingga kamu kesulitan untuk bernafas dengan baik.
I couldn't find my way back
Tubuhmu perlahan tumbang, menyentuh lembab jalanan yang sudah tidak bisa kamu rasakan lagi seberapa dingin. Indra perasamu seakan mati begitu saja.
Untuk saat ini, kamu rasa menutup mata dan beristirahat mungkin hal yang paling tepat untuk dilakukan.
Quiet place, darkness, and cold
Tapi kamu tahu, sekali saja kamu menutup mata untuk beristirahat.
Maka ini akan menjadi peristirahatan yang panjang.
I have to survive, but I couldn't hold on much longer
Deru langkah kaki dan teriakan yang semakin nyaring adalah hal terakhir yang kamu dengar sebelum semuanya benar-benar gelap.
-📚-
Hospital, 12.01 PM
Napasmu terengah begitu kamu mulai sadar dari tidurmu. Matamu perlahan terbuka dan irismu bergerak kesana-kemari walaupun pengelihatanmu masih agak buram.
KAMU SEDANG MEMBACA
Avengers Imagines
FanfictionOneshoot Avengers Imagines ∆Bahasa Indonesia ∆Formal or Non-formal language ∆17+ Content (Maybe on some part) ∆Imagines Cast X You only ∆Y/N is Your Name and L/N is ur Last Name Walaupun ada banyak Cast yang nggak masuk Avengers kayak pemain Black P...