64 - My Ice Antariksa

13.3K 517 9
                                    

Line

Aldenganteng : kurang beruntung
Aldenganteng : gue sekarang lagi pergi sama ketua eskul Al
Aldenganteng : pulang sendiri aja ya anak pinter, anak baik, anak cantik
Aldenganteng : hati hati di jalan

Alleta membacanya dengan lemas , harusnya tadi dia menunggu jawaban dari Alden dulu jadi bisa pulang bareng dengan Dewa .

Baru saja Alleta akan memesan ojek online tiba tiba satu motor menghampirinya .

Alleta menoleh , lalu tersenyum sedikit ."kenapa belum pulang?"tanya lelaki memakai helm tersebut .

"Nunggu ojek online"balas Alleta .

"Mau bareng?"tanya nya .

Alleta menggelengkan kepalanya ."gausah kak Kenta gue bisa pulang sendiri"

"Udah sore loh"

Alleta tetap menggelengkan kepalanya , dia tidak mau karena menghargai perasaan Antariksa yang padahal sedang tidak ada di sini mengingat Antariksa tidak pernah suka jika Alleta dengan Kenta .

"Nanti gue jelasin ke cowok Lo kalo dia salah paham , gue kan cuma mau anterin ceweknya bukan mau ambil ceweknya"katanya jelas .

Alleta menatap ."tapi beneran ko gapapa gausah"

"Udah naik aja"katanya lalu mengambil helm di belakang motornya yang kemudian di berikan kepada Alleta ."nih helm Lo"

Alleta mengerutkan keningnya dan menatap tajam ."sorry maksud gue ini helm yang pernah Lo pake"

Alleta tidak menjawab lalu mengambil helmnya dan karena ini sudah sore dia cepat cepat naik ke motornya .

Sudah lama sekali Alleta tidak bermotor dengan Kenta , terakhir pada saat membeli buku dan bertemu dengan Antariksa .

"Antariksa lagi sibuk , dia kepilih jadi ketua pertandingan basket yang bakalan di Adain Minggu depan di sekolah kita"tiba tiba Kenta membuka suara ."terakhir gue liat dia pergi cari keperluan yang kurang sama Sherly"kata Kenta .

Kenta menatap Wajah Alleta yang berubah setelah mendengar kata Antariksa pergi dengan Sherly ."jangan salah paham , Sherly itu bendahara di tim basket , Lo harus tau waktu dia di suruh pergi bareng Sherly sama pak Arman awalnya dia nolak dan apa yang dia bilang ? Dia bilang gini 'saya gabiasa pergi bareng cewek lain satu motor' dia bilang gitu terus karena Sherly tau Antariksa kaya gitu dia bilang mereka bisa pergi dengan dua motor jadi mereka ga boncengan"

Setelah mendengarnya Alleta benar benar ingin bertemu dengan Antariksa sekarang , ingin satu motor , ingin bercakap cakap .

Mereka terdiam sejenak."Antariksa dari dulu susah buka hati , tapi sekarang dia bisa buka hati buat Lo gue cukup tenang"katanya .

Alleta tidak mengerti maksudnya tetapi dia mengangguk kan kepalanya .

Sampailah pada akhirnya di depan rumah Alleta ."kak Kenta makasih ya"

Kenta tersenyum lalu mengangguk ."kalo besok Anta masih ga bisa Anter Lo , Lo bisa pulang bareng gue . Ga perlu takut gue sekarang beneran ga ada perasaan lebih ke elo melebihi dari sebatas adik kelas gue"katanya .

Alleta mengangguk ."gue tau ko , dengan Lo cerita tentang kak Anta tadi gue udah tau perasaan Lo ke gue gimana sekarang"

Mereka saling senyum ."gue cabut ya"

Alleta mengangguk , Kenta berlalu .

-

Hari esoknya Alleta masih tidak bisa menemui Antariksa karena sibuk mengurusi tentang basket , karena ucapan Kenta dia jadi tenang kalo Antariksa bisa jaga hatinya untuknya .

My Ice Antariksa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang