Diatas adalah pic Kirito gan. ^_^
Kami berdua mengetuk pintu masuk kedalam ruang study, karena ini adalah ruangan berlatih kami jadi aku berharap kalau setidaknya kami akan bertemu disana, Setiap partner dan mentornya akan mendapat satu ruangan study pribadi.
" Apa dia sudah ada didalam ? " ucapku ragu tentang apa yang kiranya menunggu kami di dalam sana
" Aku~ sejujurnya tak tahu Dave "
" Baik... setidaknya ini dia~ ( Tuk tuk tuk... ) Permisi apa ada orang disini ? "
Saat aku mengetuk pintu tiba tiba pintu tersebut terbuka dengan sendirinya, layaknya gerbang dengan suara tarikan rantai. aku dan Kirito masuk dan melihat sekitar, ruangannya jauh lebih besar didalam~ oh benar, sihir ruang waktu.. Jendela tertutup oleh korden, lampu masih disetel redup sementara udaranya pun sangat dingin disini.
" Apa kau yakin ini ruangannya Dave? " Tukas Kirito sambil menyikutku
" Aku yakin dan Tentu saja benar. Namun apa kau kira ia masih butuh waktu untuk meregenerasi?"
" Mungkin......... ayo kita cek ke rua- "
" Selamat pagi anak anak .... Maaf karena ketelatannya, apa kalian menunggu lama ? "
"Wooagh!!"
Betapa terkejutnya kami saat kak Ray muncul tiba tiba tepat di belakang bangku. Ia terlihat dalam keadaan sehat, bahkan ia memakai jas hitam beserta hoody dengan pakaian putih dengan mawar merah di sakunya. Aku juga melihat sedikit keanehan darinya, keanehan yang mendukung fakta kalau ia bukan manusia ..... Mukanya putih seputih salju, dengan mata merah yang tajam juga taring yang ia apit diantara bibir tipisnya itu. aku benar benar yakin kalau dia adalah Setengah Vampire itu~ ayolah ini sejelas melihat telapak tangan mu~ kecuali kalau kau buta.. atau minus.. atau positif.. ghk kau tahu maksudku!
"K..Kak Ray!? K..kakak kau baik baik saja~ kan?" tukas ku sembari mengambil nafas
"Huh~? Apa maksudmu, ayolah kakak baik baik saja, lihatlah kakak se-" hah~ aku lega dia masih hidup dan super lega dia tak memiliki masalah mental setelah semua itu~
"Syukurlah, aku benar benar khawatir"
"Aww~ Kamu mengkhawatirkan kakak? padahal kamu baru ketemu kakak selama beberapa hari loh~ ahh jadi serasa jatuh cinta lagi~" y..ya setidaknya aku tahu dia masih tetap kak Ray yang aku tahu kemarin "Ngomong ngomong apa kalian menunggu lama?"
" Oh tidak apa apa...kami juga baru saja datang kesini" Balas Kirito
" Karena kalian sangat baik dan perhatian ke kakak, bagaimana kalau begitu kakak membalasnya~ apa kalian lapar ? "
Tanya Kak Ray sambil menyodorkan 2 kotak hitam kepada kami. Well.. apa yang harus aku lakukan disaat seperti ini? menolak karena sungkan atau menerimanya karena lapar, tidak berniat tidak sopan jadi aku menanyakan nya saja.....
" Apa anda tidak keberatan? Maksudku kami bisa saja membuat sarapan kami sendiri "
" Tidak. kakak sama sekali tidak apa apa dengan itu, jadi makanlah "
" Maaf tapi kami tidak lap.... "
" Makan atau kau tak akan pernah bisa makan lagi~ Aku tak suka ditolak " sahutnya dingin kepada Kirito... Welp.. pengingat jangan sampai membuat kak Ray marah.... got it
" Umm...a ~ Hey Kirito sebaiknya kau makan saja daripada dapat masalah lagi... " Bisikku, ia terlihat risih sekali ingin menerima makanan dari perempuan lain selain istrinya
" Hah.... baiklah, aku akan memakannya bila kau buka dulu kotak makananmu "
" Kau bilang apa~ " balasku sambil mengunyah apel dari Kak Ray
KAMU SEDANG MEMBACA
Archer Adventure
Fantasy" Aku bersumpah... mereka akan membayar ini semua... Aku tak akan berhenti bertarung, hingga di hari, aku bisa melihat mu sekali lagi" Setelah mengakhiri perang dunia di Arcadia dan melewati Dimensions Warfare, kini Sang Glore Shadow telah kembal...