Happy reading....
Sebentar lagi akan end... Gaes... Entar aku buat cerita baru yg mudah2an berbeda dikit.... Doain aja cepet dpt inspirasi baru... 😉
--------------------------------------------------------------
" setelah mendapatkan kabar bahagian prihal anak kembarnya... Ke 3 pria yg baru keluar dari rumah sakit itupun kembali kerumah mewah kai... 30 menit perjalanan yg mereka tempuh... Tak terasa membuat mereka... Telah sampai di tempat.. Yaitu dikediaman kai..!!! " jungkook segera mengantarkan jimin kekamarnya untuk beristirahat..."
Jungkook : beby... Sebaiknya kau banyak2 istirahat key... Jangan memaksakan pekerjaan yg membuatmu lelah... Jaga ke 3 calon superhero kita...!!!
(jungkook pun mencium perut buncit jimin, lalu mencium kening dan bibir plum milik jimin yg selalu akan menjadi miliknya... Untuk selamanya... Tak lama usapan tangan lembut jungkook dikepala jimin membuatnya perlahan tertidur... Setelah dirasa jimin sudah berada dialam bawah sadarnya... Jungkook keluar dari kamar itu)
" jungkook akan keluar bersama kai membantu mengecek senjata selundupan yg baru datang dari afrika... Ya jungkook memang terkenal sebagai anak baik2... Tp diluar itu semenjak perkenalannya dengan kai... Jungkook kurang lebih paham akan perkerjaan yg mengandung resiko besar itu.. Tapi tidak ada yang tau kalau jungkook hanyalah orang yg berada dibalik layar dalam setiap perkerjaan kai. Mangkanya setelah memutuskan untuk pergi dari orang tuanya dia tidak pernah merasa kekurangan materi... Meski dia tidak jadi menjabat sebagai seorang CEO diperusahaan orang tuanya.. Jungkook tetap berkecukupan... Tanpa bantuan orang tuanya... Semua itu tanpa sepengetahuan jimin..
--------------------------------------------------------------
" setelah beberapa jam semenjak kepergian kai dan jungkook... Mereka tiba kembali dikediaman kai... Saat mereka memasuki rumah... Jungkook dan kai menuju kamar mandi untuk membersihan diri... Knop pintu dibuka.. Mata jungkook membulat.. Karena ranjang yang ia tempati bersama jimin kosong tidak menampilkan sosok jimin... Jungkook pun dengan cepat menuruni anak tangga.. Saat salah satu maid lewat dihadapannya ia pun bertanya.. Apakah maid itu melihat jimin... Pelayan itu pun tersenyum kepada jungkook dan langsung menunjukan keberadaan jimin... Ternyata sekarang jimin sedang berada duduk di ujung meja makan... Ia melihat sang istri sedang melahap beberapa makanan yg disajikan maid saat itu... Jungkook pun perlahan berjalan mendekat kearah jimin... Ia yang tadinya khawatir akan jimin.. Sekarang dibuat terkejut saat melihat sang istri sedang melahap makanan dalam jumlah porsi yg banyak... Jimin yg merasa disampingnya ada seseorang pun dibuat menoleh... Ia melihat sang suami yang lagi melongo melihatnya makan
Jimin : kookie... Kau darimana saja... Haah??? Tadi aku mencarimu.. Tapi bibi maid memberitahuku kalau kau keluar dg kai, jadi berhubung aku lapar... Bibi maid itu membuatkanku berbagai makanan... Rasanya hmmm... Enak???
(melihat sang istri baik2 saja jungkook pun merasa lega.. Jungkook langsung mencium kening jimin beberapa kali.. Jimin pun merona)
Jungkook : ne... Beby... Tadi aku keluar dg kai.. Ada sedikit urusan..!!! Beby... Apa perutmu tidak sakit makan sebanyak itu hmzzz?????
Jimin : kookie.... Aku tidak merasa sakit saat menyantap makanan yg diberikan bibi maid... Malah aku menyukainya... Apa kookie tidak mau makan malam bersamaku???
(jungkook pun menarik kursi yg berada disamping jimin)
Jungkook : baiklah beby.. Aku akan menemai kau makan...
( jimin pun tersenyum.. Tak lama satu maid mengambilkan satu mangkuk nasi untuk jungkook dan mereka pun makan bersama..)
***
" ditempat lain kris yang akan pergi kerumah kai malam itu, tidak menyadari kalau ia sedang dibuntuti oleh sehun... Setelah mobil yg dikendarai kris masuk kehalaman rumah kai... Dari kejauhan sehun memberhentikan mobilnya... Jujur saja... Sehun penasaran apa yg akan dilakukan oleh kris dirumah itu... Dia akan tetap menunggu sampai mobil kris keluar dari kediaman kai...
KAMU SEDANG MEMBACA
⭐ FORBIDDEN LOVE ⭐ ( KOOKMIN) END
RomanceApakah cinta bisa memilih? Cinta itu timbul dari kenyamanan. Nyaman ketika aku menatapnya, tenang ketika aku berada di sisinya, hangat ketika diberi perhatian yang penuh kasih sayang darinya. Cinta membuat logika menjadi tak berada. Cinta bagaikan i...