"Aku Bukanlah Anak Indigo" [Harris J]

Gelisah

Author....

Harris merasa sangat bingung dengan kejadian hari ini. Seperti nya ia belum bisa menerima bahwa dirinya adalah keturunan paranormal.

Mungkin ini yg di maksud oleh pak Tono saat Harris berada di puncak, bahwa ia bukan anak biasa.

Saat di kamar...

"Bagaimana ini. Aku takut terbawa aura negatif yg di turunkan oleh kakek ku, kata ayah aku tidak boleh mendekati ruang bawah tanah." Gumam ku dalam hati.

Seketika kepalaku terasa sangat sakit dan ada yg mengalir keluar dari hidung ku (darah) ternyata aku mimisan. Setelah itu aku tak ingat apa pun.

"Harris.... Ikuti suara ku, mari cari tahu keruang bawah tanah. Rahasia ku ada bersamamu."

****
"Harris. Bangun nak! Ini ibu. Kamu kenapa?!." Tanya ibu.

Aku bersusah payah untuk membuka mata, seperti ada yg ingin menuntunku mengikuti suara misterius itu.

"Harris!. Bangun sekarang."

Ada tangan yg menggenggam tanganku keras dan aku pun tersadar.

"Ayah! Ibu?! Kok kalian ada di sini? Memangnya aku kenapa?." Tanya ku heran.

"Seperti nya kamu habis bermimpi buruk ya. Sampai-sampai kamu mengigau sangat keras." Jawab ibu.

Aku hanya mengangguk pelan.

"Bu. Ada suara bisikan orang yg mengajak ku untuk ikut bersama nya ke ruang bawah tanah dan dia berkata 'Rahasiaku ada bersama mu' apa maksudnya Bu?." Tanya ku kembali.

" Ibu gak tau pasti ris. Mungkin itu hanya halusinasi mu saja. Sudah.. ayo kembali tidur, bsk masih harus sekolah." Jawab ibu melerai pertanyaan ku.

Aku tahu pasti ibu memberikan jawaban itu agar aku merasa tenang dan tak kepikiran dgn masalah itu.

"Selamat malam. Jangan lupa baca doa dan pakai selimut nya." Tambah ayah.

Aku hanya menurutinya saja tanpa membantah.

****
Author...

Sering berjalannya waktu akhirnya Harris pun mulai bisa menerima bahwa sekarang ia adalah anak indigo yang sesungguhnya. Awalnya kekuatannya bisa di redam saat usia 2 tahun, karena Harris coba-coba lewat Google akhirnya pada saat ia berumur 16 tahun mata batinnya terbuka sendiri. Sampai pada akhirnya sudah dapat di tutup kembali.

Tapi ada yg selalu mengganggu tidur Harris di kala malam datang.... Suara yg selalu menyuruhnya untuk datang ke ruang bawah tanah.

Hingga pada akhirnya Harris terpengaruh dengan suara itu.

Pukul 23.30 wib.

"Harris... Datanglah kepada ku... di ruang bawah tanah aku ingin kau berbuat sesuatu untuk ku." Suara bisikan itu memenuhi kamar ku.

Awalnya aku tak menghiraukan nya lama kelamaan aku penasaran dan mulai membuka pintu kamar ku dan langsung menuju tangga dimana tangga itu menuju ruang bawah tanah..

****
Ada satu pintu dibawah anak tangga yg ke tujuh, aku penasaran. Anehnya pintu itu tak terkunci kemudian aku langsung masuk kedalamnya.

"Ruangan apa ini? Uhuk.. uhuk.." tanya ku pada diri sendiri.

Ruangan itu penuh dengan sarang laba-laba dan debu yg sangat tebal.

Aku penasaran... Hampir semua barang yg ada di dalam ruangan itu ku sentuh dan ku perhatikan.

Ada sebuah buku yg berhasil menarik perhatian ku.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Buku itu seperti buku diary, berdebu, bersampul kuno, dan anehnya dalamnya tidak berisi tulisan sedikit pun. Ya.. hanya sebuah buku kosong.
______________________________
Harry Potter and the Chamber of the secrets. J.K Rowling, 2002.

*****
" Thomas Arya"

Itu judul bukunya.

Aku membawa buku itu ke dalam kamar ku dan membersihkan nya.

Aku penasaran kenapa ada buku kuno di ruang bawah tanah yg tak terawat. Ini sangat membingungkan sekali, padahal rumah ini memiliki perpustakaan sendiri.

Bersambung.....

Assalamualaikum para reders ane balik lagi nih 😍sorry lama update nya lagi mikir terus biar bisa bikin cerita yg keren.

Oh ya.. di atas ada kutipan dari novel yg terkenal itu loh... Kalian pasti udah gak asing lagi dengan Harry Potter yg film dan bukunya melegenda.  Yup... Penulisnya adalah J.K Rowling.

Aku terinspirasi dari filmnya yg berjudul Harry Potter and the Chamber of the secrets tahun 2002.

Oke para reders 🤗 jgn lupa tinggalin jejak kalian di bawah ini ya see you next time 😍😘.

Love you all🎉🌌