Hari yang di tunggu Kresna dkk dan Aisyah dkk pun tiba. Kini mereka sedang bersiap untuk ijab qobul.
Kresna dkk merasa sangat gugup.
Mereka selalu saja berdoa semoga mereka lancar mengucapkan ijab qobulnya.Aisyah dkk pun juga tak kalah gugupnya. Rasanya mereka tak menyangka akan menikah secepat ini.
Ingin rasanya Aisyah dkk menangis haru saat melihat orang tuanya masing2.
Alhamdulillah waktu pun terus berjalan ijab qobulpun sudah selesai. Sekarang pukul 12.30 mereka akan beristirahat sebentar. Setelah itu bersiap untuk resepsi mewah mewahan pukul ba'da isya' nanti.
....
Ba'da Ashar, Aisyah dan sahabat2nya berencana membawa pistol yang tersembunyi di balik gaun mereka. Mereka berjaga jaga, mengingat mereka mempunyai banyak musuh.
Tak lupa Aisyah dan sahabat2nya mengabari suami mereka masing masing.
Setelah itu Aisyah dkk bersiap siap untuk resepsi pernikahan mereka nanti. Membutuhkan waktu lama untuk mereka bersiap. Maka dari itu mereka bersiap dari ba'da ashar.
"sayang, kok perasaan aku ga enak yah"kata aisyah ke kresna sambil menyalami semua orang.
"kenapa? Jangan mikirin aneh aneh yang"kata kresna.
Aisyah hanya menghedikkan bahunya tidak tau.
Skip.
Setelah semuanya sudah bersalaman tiba tiba...
Dor..
Semua org di sana berteriak panik sembari berjongkok.
Aisyah dkk pun hanya terkejut, mereka sudah menduga hal ini akan terjadi. Tidak mungkin, pernikahan gengster terkuat dan terhebat ini berjalan dengan mulus.
Terlihat sekitar 20 orang memakai pakaian hitam dan penutup wajahnya.
Aisyah dkk dan kresna dkk pun bersiap melawan mereka.
"feeling gue emang bagus banget kan ya"kata aisyah membuat sahabat sahabatnya tertawa kecil.
"inget, jangan lengah, harus waspada, kita hadepin ini sama sama. Tapi, imma, bang isal, sama bang al ngurus tamu tamu dulu. Bawa mereka ketempat yg lebih aman. Nanti kalo udah susul kita disini. Oke? "
Imma, faisal, dan al hanya mengangguk mengiyakan.
"dasar orang orang bodoh. Gabisa apa ya liat gue bahagia dikit"kata aisyah lirih tetapi masih bisa terdengar oleh sahabat sahabatnya maupun musuhnya itu.
"ngga bisa. Lo harus menderita. Ngerti lo kaparat"kata salah satu org berbaju hitam tersebut.
"anjing lo, berani beraninya ngatain istri gue. Sini maju lo"kata kresna yg emosinya sudah memuncak.
"jangan gegabah kres, jangan emosi juga. Itu cuma buat kita kalah dan lemah di hadapan mereka. Inget kata kata aku"kata aisyah menenangkan kresna.
Setelah itu tanpa aba aba musuh mereka menyerang dengan sanagat brutal. Aisyah dkk dan kresna dkk pun hampir lengah. Imma, faisal, dan al pun sudah berada di tempat dan langsung ikut menyerang.
Salah. Musuh itu bukan hanya 20orang, setiap 20orang mereka tumbang datang 20orang lainnya. Kira kira segitu sampai 6kali lebih.
....Orang tua mereka pastilah sangat khawatir dengan aisyah dkk dan kresna dkk. Apalagi para mommy yg sekarang menangis dan selalu berdoa agar anak mereka selamat.
Mereka mendengar suara tembakan terus menerus, membuat mereka semua ketakutan.
Setelah beberapa jam suara tembakan tersebut tidak terdengar lagi, para orang tua kresna dkk dan aisyah dkk pun melihat keadaan diluar yang sepertinya sudah aman.
Semua musuh telah ditumbangkan oleh mereka. Banyak nyawa yg melayang di tkp. Aisyah dkk dan kresna dkk pun terluka parah.
Aisyah melihat ortunya berjalan ke arahnya, ia langsung menghampiri ortunya tersebut dgn senyuman.
"Daddy sama mommy gapapakan? Aisyah khawatir daritadi"kata aisyah lemah.
"kami gapapa sayang, luka kamu kenapa selalu lebih parah dari yg lain. Ya allah nak"kata mommy aisyah menangis lagi.
"gapapa mom, tadi sahabat2 aisyah pada udah gakuat semua. Dan tadi pistol aisyah pelurunya sempet abis. Jadi ya aisyah pake tangan kosong doang. Dan kadang ambil pistol sahabat sahabat aisyah yg udah gakuat hampir pingsan itu hihihi"kata aisyah melihat ke arah sahabat sahabatnya yg terlihat lelah sekali.
"yaudah kita kerumah sakit yuk, tuh sahabat2 kamu juga udah pada mau ke rumah sakit. Suami kamu sama abang kamu juga tu"kata daddy samabil menolong aisyah bangun.
Aisyah meringis kecil saat lukanya tak sengaja tersenggol oleh daddynya.
Di rumah sakit.
Aisyah sudah pingsan terlebih dahulu saat di rumah sakit. Ia benar benar tak kuat menahan rasa sakit nan perih di tubuhnya.
Jam 12tengah malam ia terbangun. Aisyah melihat kresna yg lukanya sudah di tangani oleh dokter tidur sambil duduk di sampingnya.
Ia mengelus rambut suaminya tersebut. Merasa ada yg menyentuh rambutnya, kresna pun terbangun membuat aisyah kaget setelah itu meringis kecil.
"maaf, aku ganggu ya hehehe. Tidur lagi gih"kata aisyah yg masih mengelus rambut kresna.
"ngga sayang, udah ga ngantuk liat wajah kamu yg bangun ini"kata kresna mengelus pipi aisyah.
"sini bobok sampingku ajaa, cukup nih buat berdua".
Kresna menganggukkan kepalanya sambil menaiki kasur pasien yg lumayan besar itu.
Kresna memeluk aisyah dan mengecup kening aisyah lama.
"kita harusnya udah malem pertama kan yang, kenapa ada aja masalah gitu"kata kresna cemberut.
"dih buru buru banget suamikuuu"kata aisyah tertawa kecil.
"yaiyalah yang, kan udah sah hehehe"
"tunggu lukaku sama lukamu sembuh dulu honey"kata aisyah yg mendapat anggukan setuju dari kresna.
Setelah itu mereka tidur sangat nyenyak sampai pagi hari tiba..
Hallo rakyat yg mencintai tapi belum di cintai. Aduh sad. Jadi maafin author yg telat banget updatenya. Maafin pokoknya ah. Jangan bosen baca ceritakuuuuu. Lopyu, jan lupa kewajiban vote n komentnya:*
Maaf klo ada segala typo dan kawan2nya.
Selesai Revisi, 25 Desember 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
I AM BAD Girls and Boys (Revisi-2)
Teen Fictionotw revisi ke-2 ya guys!! Penasaran? Baca aja dulu kalau cocok jangan lupa vote, comment, and kalau mau follow juga boleh wkwk. Murni otak sendiri! Dilarang copy!! FOLLOW DULU YAH! SIAPA TAU BESOK STORYNYA AKU PRIVAT!