FOURTY-EIGHT (END)

13.6K 299 19
                                    

3 minggu kemudian Aisyah dikabarkan hamil. Semua keluarganya dan sahabat2nya sangat bahagia mendengar kabar tersebut. Aisyah dan Kresna pun tak kalah senang.

"Anjir lo kres, bisa cepet gitu ya" kata Rio kagum.

"Iyalah gue gitu, hebatkan? Makanya banyak belajar dari gue, lo lo semua"kata kresna bangga sambil menunjuk sahabatnya (kecuali para perempuan ya).

"Alah taikk, dipuji malah sombong"kata Kurnia sambil menjitak kepala kresna.

"Iyalah dipuji kalo ga di sombongin buat apa"kata kresna mengejek.

"Bercanda lo jelekkk kek orangnya"kata faisal sambil memukul bahu kresna kecil.

....

2bulan kemudian disusul Rania dan Tasya, hanya berbeda 1hari Rania dan Tasya mengandung.

Semua juga tampak senang sekalii melihat mereka satu persatu akan menjadi ibu.

....

Sehabis Rania dan Tasya disusul Imma dan Emily. Kandungan mereka berdua berjarak 2minggu.

Faisal dan Wahyu tersenyum haru saat mereka di beri tahu bahwa istrinya tengah hamil.

Mereka berdoa agar anaknya dan anak2 sahabatnya sehat dan akan selalu berbakti kepada kedua orang tuanya.

.....

Selanjutnya di susul Dila, 2 bulan kemudian disusul Dira. Dimana posisi perut aisyah sudah mulai membesar karena kandungannya memasuki 6bulan.

Sikap Aisyah saat hamil sangat manja ketika dihadapan Kresna. Kadang ia merajuk ingin ini itu.

Kresna pun selalu menuruti keinginan Aisyah meskipun agak sulit dan kadang membuatnya malu.

Tapi demi anaknya dan istrinya ia rela. Saat ini Aisyah mengidam ingin sekali bermain basket. Dan kebetulan pula Kresna hari ini  tidak bekerja.

"Sayang, aku pengen main basket"kata Aisyah manja sambil memeluk kresna dari samping.

"Hah? Nggak nggak. Perut kamu udah hampir kayak bola basket gitu malah mau main basket. Ngga gaboleh"kata Kresna sambil menggelengkan kepalanya.

"Sekali aja plisss ya"kata Aisyah dgn mata berkaca kaca, sungguh kresna juga tidak tega melihat istrinya ingin menangis seperti itu.

Tetapi ia juga tak mau istrinya dan anaknya kenapa napa.

"Ini permintaan anak kamu, kalo kamu gamau ya gapapa. Biarin dia ileran besok kalo udah lahir"sambung Aisyah cemberut.

"Huh yaudah, kamu liatin aku aja tapi ya. Kan sama aja, gimana? Aku takut kamu sama anak kita kenapa kenapa yang"kata Kresna membuat Aisyah luluh dan mengangguk.

"Yaudah yuk"sambung kresna sembari menggandeng tangan Aisyah erat dan berjalan pelan.

....

Melihat suaminya bermain basket, Aisyah mulai mengangkat bibirnya ke atas.

Ia mengelus perutnya, firasatnya mengatakan ia akan mempunyai bayi berkelamin laki laki.

Sedari tadi saat memperhatikan Kresna bermain basket, bayi yg masih didalam kandungannya sesekali menendang perut Aisyah.

Aisyah meringis, tetapi ia senang anaknya bergerak saat melihat ayahnya bermain basket.

Seperti tidak sabar ingin bermain basket bersama ayahnya.

"Besok kalo kamu udah keluar, minta ajarin ayah main basket ya nakk. Sama bunda juga boleh, ayah sama bunda jagoan bunda lohh"kata Aisyah sambil terkekeh kecil.

"Bunda bohong, jagoan ayah kok nak. Kamu minta ajarin ayah aja ya biar bunda masak"kata kresna terkekeh kecil sambil mengelus perut istrinya.

Keduanya berharap semoga mereka bisa menjadi orangtua yg berhasil mengurus anaknya dengan baik.

Berharap semoga anaknya menjadi sholeh/sholehah. Berguna untuk nusa dan bangsa.

Dan bisa membuat semua orang bangga kepada anaknya.

Kami tunggu kamu lahir di dunia sayangg.


End.




I AM BAD Girls and Boys (Revisi-2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang