🌈💫SEBAL💫🌈

39K 1.9K 25
                                    

I'm coming guys👋
Jng lupa Vote & Comment👌
Maaf klo ad yg Typo😁

Happy Reading guys 😘

____________

El kembali bersama Raka dan Reno di mana Ayah nya berada, diri nya mau memberitahukan pada Fanddy siapa yang telah membully Alea seperti ini.

" Dari mana saja kamu El? " Tanya Fanddy saat El baru saja berada di hadapannya. El berusaha mengatur nafas nya " El habis labrak orang-orang yang udah buat Alea jadi kaya gini- ".

" Siapa El?! " Potong Fanddy cepat. " Nesa sama temen-temen nya Yah " Ucap El sambil menahan emosi nya, diri nya saja bahkan muak untuk mengatakan nama 'Nesa' dengan mulut nya.

" Ayah akan mengeluarkan nya dari sekolah ini dan mereka jika ingin melanjutkan sekolah nya harus di luar dari pulau Jawa ini " Beritahu Fanddy.

" Kenapa gak langsung di jeblosin ke penjara aja sih Yah. Mereka tuh udah bener-bener kelewatan " Balas El kesal, yah bagaimana tidak kesal, El berfikir mengeluarkan Nesa dengan teman-temannya dan harus melanjutkan sekolahnya di luar pulau Jawa tidak setimpal dengan apa yang telah mereka buat pada Alea.

" Sudahlah El, ini sudah menjadi keputusan Ayah jadi kamu hanya dapat menuruti nya saja " Ucapan Fanndy membuat El kesal dan membuat nya meninggalkan Fanddy dan berlari menuju UKS, Raka dan Reno pun mengikuti El sampai UKS.






" Gimana keadaan Alea Mah? " Tanya El pada Rina yang sedang duduk di sebelah ranjang Alea di temani dengan Fanny, Dena dan Naddine.

" Kata Dokter Rian, Alea gak apa-apa El, cuma luka di kaki nya itu lumayan parah soalnya itu bekas di sayat kaya pake silet terus di siram pake air cuka " Balas Rina.

" Bener-bener yah, orang kaya mereka tuh gak pantes di sebut orang " Ucap El sambil menahan kembali emosi.

El berjalan mendekati Alea, semua nya pun memberi jalan untuk El.

" Hey, bangun dong " Ucap El lembut sambil mengelus pelan rambut Alea. El mendekat kan wajah nya pada wajah Alea dan mencium dahi Alea lama.

" Adekan dewasa anjir " Bisik Dena pada Naddine yang kini sudah tidak terlalu terisak. " Cuma cium kening elah " Balas Naddine berbisik.

Sedangkan Fanny dan Rina menatap El sambil tersenyum.

" Alea lagi tidur El, jangan ganggu dulu dong " Ucap Fanny sambil mengelus puncak kepala El, El menatap Fanny sambil tersenyum.

" El bakalan tunggu Alea sampe bangun Bun " Balas El sambil tersenyum manis menatap Bunda nya.

" Ayah mu mana El? " Tanya Tommy pada El. El menatap Tommy " Diruang CCTV Pah, mau ngurusin data siswa-siswi yang nge-bully Alea " Ucap nya yang membuat semua yang berada di ruangan itu menatap El penasaran, kecuali Raka dan Reno yang sudah mengetahuinya.

" Memang siapa El? " Tanya Fanny. " Nesa sama temen-temen " Balas El malas.

" Bener-bener yah tuh cewek gila " Ucap Naddine berbisik pada Dena. " Kalau gue ketemu sama dia, bakalan abis tuh mereka sama gue " Balas Dena sambil mengepalkan tangannya di depan dada.







Alea POV

Samar-samar pendengaran gue ngedenger orang-orang pada ngomong, gue perlahan buka mata gue, warna putih langit-langit yang pertama kali gue liat.

" Akhirnya kamu bangun juga " Gue mencari asal suara itu lebih tempat nya di sebelah kanan gue, pandangan gue terhenti saat ada wajah Kak El yang natap gue khawatir, yang gue inget terakhir kali Kak El nyelamatin gue pas di WC.

" Minum dulu Nak " Suara Bunda di sebelah kiri gue, gue menatap ke arah Bunda dan di sebelah Bunda juga ada Mama dan Papa.

Mama pegang tangan gue erat " Kamu gak apa-apa kan? Apa ada yang sakit? " Tanya Mama dan gue cuma ngegeleng pelan.

" Cuma kaki aku agak perih Mah " Balas gue pelan.

Mama mengangguk " Ya udah istirahat dulu ya, jangan banyak gerak, kamu mau pulang Le? " Tanya Papa.

" Papa gak kerja apa? " Tanya gue. " Papa langsung ke sini sama Mama pas Fanddy telpon kita " Balas Papa.

" Ya udah Papa sama Mama pulang aja, begitu juga sama Bunda, Alea di sini aja sama Kak El " Kata gue.

" Kamu beneran udah gak apa-apa? " Tanya Bunda. Gue ngangguk sambil senyum " Ia Bun, Aku udah gak apa-apa kok " Balas gue.

" Ya udah Mama titip Alea yah El sama kalian semua juga " Kata Mama ke Kak El sama temen-temen yang lain.

" Siap "

Akhirnya Mama, Bunda sama Papa pulang, Bunda ikut pulang bareng Mama sama Papa soalnya Ayah lagi ngurusin masalah gue disini.

" Kamu tidur dulu aja, kita bakalan jagain kamu " Kata Kak El sambil ngelus kepala gue halus. Gue pegang tangan nya yang ada di kepala gue " Ia aku tidur " Ucap gue sambil senyum.

Alea POV END.

✨✨✨

" Dena bego! Emangnya lu lagi sakit apa? Sampe-sampe tiduran di kasur UKS " Ucap Naddine saat Dena merebahkan tubuh nya dikasur.

Dena menatap Naddine yang kini tengah menatap nya " Gak ada tempat duduk lagi bego! Liat aja lo bertiga duduk di sofa, dan itu aja sempit-sempitan, Kak El nemenin Alea, ya mungpung ni ada kasur kaga kepake mendingan gue pake " Balas Dena sambil memejamkan mata nya.

Naddine menatap Dena sebal. El sedang akik mengelus puncak kepala Alea, Reno dan Raka tertidur, ditambah Dena yang ikut tertidur di kasur UKS, Naddine membuka HP nya dan memainkan game di sana.

✨✨✨

Part nya pendek😶
Ntr sore up lagi😍
Malem nya juga😍
Tp gk tau jam berapa😟
Ditunggu aja yah😗

Love
LT7

PERJODHAN SAAT SMA✔✔-Wattys2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang