Yang terbang sewaktu waktu bisa mendarat
_KetuaOsis_
"Pesen apa?" Tanya Nata menatap daftar menu ditangannya.
Kirana membuang nafas kasar. "Kirana udah sarapan kak" ucap Kirana mendelik.
"Yau dah minum gimana?" Tawar Nata.
"Ish gak deh lagi gak pengen" Tolak Kirana sambil memainkan ponselnya.
"Ya udah bentar mau pesen" Nata memesan makanan.
"Nih" Nata menyodorkan secangkir teh. Kirana mengerutkan keningnya.
"Minum, masak cuma gue yang makan sedangkan Lo cuma diem aja seenggaknya minum" oceh Nata.
"Thanks"
Tidak ada percakapan Nata sibuk dengan sarapanya dan Kirana mengaduk aduk tehnya.
"Udah nih ayo" ucap Nata sambil mengaruh tasnya dipundak.
"Main seret aja tuh nasi masih neplok tu di bibir jorok kak" ucap Kirana menunjuk ujung bibir Nata.
Dengan senyum misterius nya Nata memandang Kirana. "Kenapa?" Tanya Kirana.
"Bersihin dong yang" goda Nata menarik turunkan alisnya.
"Yang yang palalo penyang besihin sendiri" ucap Kirana meninggalkan Nata sendiri di kantin.
"Malah ditinggal gue"
********
"Tumben jam segini lo baru sekolah. Bangun kesiangan? Atau abang Lo yang cakep tu kehilangan kaos kakinya lagi?" Ledek Sasha.
"Gak lah gue kan rajin. Tadi ke kantin dulu" bela Kirana.
"Tumben pagi pagi ke kantin, gak sarapan di rumah neng?" Tanya Sasha.
"Banyak tanya si Sasha lah kayak Dora" ucap Kirana lalu mengambil earphone untuk menghindari pertanyaan bertubi tubi dari Sasha.
"Anjir gue dianggurin padahal apa kurangnya gue samp--
Doorrrrr
"Eh ayam ayam" latah Sasha. "Untung gak punya penyakit jantung gue.
"Gitu aja kaget lo" ledek Intan duduk di belakang Sasha.
"Tika mana ni ilang dia?" Tanya Intan clingak clinguk. "Tas nya ada orangnya kemana?"
"Nah lah gue gk tau" jawab Sasha. "Eh Kir lo gak disuruh dateng sama tanya Nata gitu mau turnamen basket?"
"Mana gue tau gue aja kabur dari dia tadi" jawab Kirana.
"Ck lo ya udah dikasi Nata gitu Lo anggurin? Kalo gue udah tak ajak ke KUA" sanggah Intan.
"Idih emang Nata mau sama Lo?" Ledek Sasha.
"Pasti dong gue kan cantik" kata Intan dengan PDnya.
"Uwekkk" ucap Kirana dan Sasha berbarengan.
********
"Tik Lo bawa motor?" Tanya Kirana saat bell sekolah berbunyi.
"Bawa emang kenapa?" Tanya Tika.
"Gue nebeng ya, males banget gue pulang bareng Nata. Yang ada gue di liat sama fans nya seakan akan gue pengen di makan" celoteh Kirana.
"Gue gak mau berurusan sama dia" tolak Tika.
"Ya udah lewat jalan pintas aja jangan ke koridor kelas 11" tawar Kirana.
"Hem ya udah deh".
"Eh gue balik ya" Intan yang sudah bersiap-siap pulang. "Gue ikutan" Sasha berlari mengejar Intan. "Bye"
*******
"Aman Kir aman" bisik Tika disamping Kirana. Mereka berdua berjalan mengendap-endap layaknya maling yang takut ketahuan.
Iyalah tor kan biar gak ketahuan Nata-_-
Oh ya gue lupa
"Masih rame?" Tanya Kirana bersembunyi di balik tas Tika.
"Udah sepi yok gas" Ucap Tika keluar dari belakang tembok.
"Cepetan tik gu--
Ekhemmm
"Mau kemana hem? Kabur?" Suara serak dibelakang Kirana membuat tubuh Kirana tegang.
Mampus, batin kirana.
Dengan perlahan Kirana membalikan badannya. Dia menyengir melihat Nata bersidekap dada di depannya.
"Eh Nata" ucap Kirana kikuk
"Cepet ke motor lama banget gue nungguin" ucap Nata pergi ke arah motornya terparkir.
"Gue gak ikut-ikutan ya" ucap Tika berbisik di belakangnya.
Haiiiiii
I'm come back. Ada yang kangen sama Nata sama Kirana?
Udah lama banget gak update. Jadi sekarang mumpung tahun baru nih sekalian update.
Jangan lupa vote dan coment sebanyak banyaknya. Makin banyak makin cepet update oleh see you😋
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua Osis
Novela Juvenil"Lo gak usah deket deket gue lagi!" "Kenapa Nat?" Kirana menangis segukan. " Lo gak bisa gini!" "Pergi lo gue capek, pergi!" Teriak Nata. Seseorang yang entah mengapa membuat ku sering memikirkan tentangnya, yang telah mengganggu pikiranku. Aku ser...
