See again:)
"Tik, Sa besok Kirana ultah kasih apa biar antimainstrem" saran Intan kepada Tika dan Sasya.
"Gimana kita kasi kejutan" ujar Sasya. "Boleh juga tapi gimana ya besok kan Kirana ada jadwal bimbingan gak mungkin dia mau absen" lirih Tika.
"Nah gimana kita minta bantuan kak Nata aja buat itu" saran Sasya ke teman temannya.
"Emang kak Nata mau?" Tanya Tika kepada teman temannya. "Usaha gak mengkhianati hasil Tik" ucap Sasya sambil tersenyum miring.
"Eh Kirana udah dateng pokoknya semua tutup mulut" ujar Intan yang mendapatkan ancungan kode jempol oleh teman temannya.
_________
"Gue mau ke perpustakaan ada yang mau ikut?" Tanya Kirana sebelum bergegas.
"Gak deh Kir, ACnya mati gak bisa ngadem" jawab Intan menyengir. "Yaudah duluan ya" dan Kirana pergi.
"Udah sekarang kak Nata di taman belakang sekolah kita tingal siapin rencana" ujar Tika segera bangkit dari duduknya.
"Eh kok lo bisa,-" ucapan Sasya terpotong. "Nanti gue jelasin" ujar Tika menarik teman temannya.
"Eh nanti kasi kado apa ya" ucap Aldo sambil tangannya dengan usil mencabut rumput.
"Boneka, coklat, bunga?" Tanya Rapa pada Aldo. "Udah sering yang lain" ucap Aldo.
"Kak" suara dari arah lain membuat semua mata ke arah itu. "Eh dah dateng duduk duduk" ucap Aldo menepuk nepuk tanah disampingnya.
"Jadi gimana?" Tanya Nata to the point.
"Kakak mau kan bantu rencana ini?" Tanya Tika.
"Hm"
"Yaudah jadi gini.....
______________
"Bang Leo bagi dikit" ucap Kirana merebut camilan dari kakaknya. "Gak boleh wle" ujar Leo menyulurkan lidahnya.
"Iihhhh abang nih nih rasain" Kirana mencubit cubit abangnya dari segala arah.
"Eh eh sakit dek duh sttt sakit" teriak Leo memenuhi rumah.Ting..
"Ponsel lo bunyi" ucap Leo menunjuk ponsel Kirana dengan dagunya. Huh selamat, batin Leo.
Kirana membuka ponselnya yang bergetar.
Nata
Lombah udh deket. Bsok bimbingan di cafe cahaya jam 4 sore.
Kirana
Ok kak.Besok gue jemput gak pake lama
Gak usah kak naik taxi aja
Gak terima penolakan!
Iya
Read."Aduh besok ada yang dijemput tuh" goda Leo. "Awas ya bang" ucap Kirana mengeluarkan smirk andalannya.
________________
"Happy Birthday adek gue" ucap Leo sambil menaiki kasur queen size milik Kirana. "Abang ganggu sekrang lagi libur" ucap Kirana melemparkan bantal ke arah abangnya.
"Tiup lilinnya tiup lilinnya" nyanyi Leo menarik adiknya dari gulungan selimut tiup lilin dulu. Kirana tersenyum melihat sebuah donat berisi sebuah lilin.
"Make a wish dulu" titah Leo dengan cepat Kirana memjamkan matanya dan meniup lilinya.
"Aaaaaa" ucap Leo menyuruh Kirana membuka mulutnya. Dengan jahilnya Leo memasuka semua donat ke mulut Kirana.
"Ab--aanggg jaah-at" suara kirana berusaha menelan donatnya."Duh sini peluk udah gede aja adek abang" ujar Leo. "Gak mungkin kan gue bayi terus bang" jawab Kirana menutar bola matanya dengan malas.
____________
Caramel.Squad
Sasya.
Happy Birthday Kikir nambah tua yaaaIntan.
Happy Birthday panjang umur Kirana kuhTika.
Happy Birthday Happy Birthday Happy Birthday to you KiranaMakasi semua
Tika.
Nanti kita jalan jalan gimana?Intan.
KuySasya.
^2Gak bisa. Nanti bimbingan
Tika.
Cie yang sama Kak NataSasya.
^2Intan.
^3Ih gak ya cuma bimbingan
Tika.
Iya kir iya.
Read.Kirana mematikan ponselnya melihat jarum jam diangka 3 Kirana segera menyiapkan keperluan untuk bimbingannya.
"Kayaknya langsung siap siap aja" ucapnya Kirana dengan dirinya.
"Adek abang cantik banget" ucap Leo melihat Kirana turuh dari arah tangga.
"Emang dari lahir bang" ucap Kirana ketus. "Gak boleh ketus gitu nanti pacar marah" ujar Leo lalu berlari terbirit birit kearah dapur.
Tinn...tinn..
"Bye abang" ucap Kirana mengecup pipi Abangnya dan segera keluar. Terlihat Nata berada diatas motor sportnya.
"Naik" ucap Nata yang diangguki Kirana. Pegangan gue mau ngebut" ucap Nata dengan ragu Kirana memegang sedikit hoodie milik Nata.
Motor Nata memasuki cafe cahaya. Yang sudah disepakati oleh yang lainnya.
"Kok cafenya tumben sepi ya kak?" Tanya Kirana pada Nata.
"Gk tau" ucap Nata segera menarik Kirana masuk ke dalam.
"Duluan masuk kunci gue ketinggalan oke" lalu dengan sekejap Nata pergi dari sana.
Ceklek...
"Kok gelap ya" ucap Kirana hatinya berkata ada yang tidak beres. Dengan hati hati Kirana melangkan tiba tiba
Kreseekk kreseekkk
"Nata" lirih Kirana
______________
Happy reading guys
Tunggu kelanjutannya

KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua Osis
Teen Fiction"Lo gak usah deket deket gue lagi!" "Kenapa Nat?" Kirana menangis segukan. " Lo gak bisa gini!" "Pergi lo gue capek, pergi!" Teriak Nata. Seseorang yang entah mengapa membuat ku sering memikirkan tentangnya, yang telah mengganggu pikiranku. Aku ser...