Jeon Jungkook
Choi Yuju
Pagi itu, langit lebih cerah dari biasanya. Yuju tersenyum pada Eunha, teman pertamanya sekaligus teman sebangkunya di sekolah ini. Ya Yuju murid baru, tadi saat ia kebingungan di koridor sekolah, Eunha dengan baiknya menghampirinya dan mengajak Yuju berkenalan, lalu saat tau bahwa Yuju menempati kelas yang sama dengannya gadis berambut pendek itu mengajak Yuju masuk ke kelas.
Dan disinilah Yuju sekarang, duduk di samping Eunha, suasana kelas cukup ramai, karena pelajaran pertama tadi sudah terlewatkan. Yuju sudah melakukan sesi perkenalannya tadi, entah hanya perasaan Yuju saja namun ia merasakan mayoritas cewek di sini menatapnya tak suka.
"Lima menit lagi bel istirahat, ke kantin yuk," ucap Eunha
Yuju menganggukkan kepalanya, dikelasnya juga sudah mulai sepi karena banyak siswa maupun siswi yang sudah berada di kantin.
Mereka berjalan di koridor dengan penuh pusat perhatian, Yuju mengerutkan dahinya bingung, mengapa semua memperhatikan dirinya dan Eunha, apakah Eunha di sini merupakan siswi yang popular? mungkin. Karena bagi Yuju, Eunha itu cantik juga imut, apalagi dengan mata bulat dan rambut pendeknya itu, Yuju yakin Eunha populer disini.
"Mereka semua merhatiin lo Ju."
Yuju menatap Eunha bingung, dirinya? Memangnya ada apa dengan dirinya? Apa yang menarik?
Mereka sudah sampai di kantin, suasana kantin sangat ramai, Yuju dan Eunha memilik bangku dipojok, Yuju masih menatap Eunha meminta penjelasan
"Bentar dulu, gue pesen makanan dulu. Lo mau pesen apa? "
Yuju mengedikkan bahunya acuh
"Samain aja kayak kamu."
Eunha terkekeh geli, menurutnya Yuju itu polos dan lucu, di jaman seperti ini gadis ini masih menggunakan aku - kamu, bagi mereka disini kata seperti itu terlalu menggelikan—dan canggung.
Sembari menunggu Eunha, Yuju menatap ke sekeliling, kantin ini bisa dikatakan sangat luas jika dibandingkan dengan kantin di sekolahnya yang lama.
Mata Yuju terus menyusuri isi kantin tersebut hingga tatapannya bertemu langsung dengan dua iris hitam kelam dari pria yang duduk lumayan jauh dari mejanya, dada Yuju bergemuruh melihat tatapan itu, begitu tajam dan menusuk.
Yuju merasa seperti ditelanjangi bulat bulat menggunakan tatapan itu, entah kenapa bagi Yuju tatapan itu begitu mengerikan. Tubuhnya bergidik.
Pria itu duduk sendiri, dengan es jeruk di mejanya, letak meja pria itu bisa dikatakan berada di seberang meja Yuju, hanya dibatasi dua meja saja.
Dan tatapan itu masih belum lepas ke arahnya membuat Yuju salah tingkah dan mengalihkan tatapannya, memutuskan kontak mata dengan pria yang bagi Yuju begitu misterius.
Aura pria itu terasa mencekam, entahlah mungkin ini hanya perasaan Yuju saja, tapi sungguh, pria itu mengerikan.
"Nih pesanannya."
Eunha meletakkan nampan yang berisi dua mangkuk bakso dan dua es teh di meja mereka, gadis berambut pendek itu kemudian duduk dihadapan Yuju membuat pria tadi sukses tertutup karena posisi Eunha yang tepat di depannya dan di depan pria tersebut.
"Jadi kenapa mereka merhatiin aku?"
Tanya Yuju dengan alis yang terangkat satu menatap Eunha yang mulai menyantap makanannya.
"Lo itu cantik Ju, apalagi dengan tubuh lo yang tinggi , langsing juga kulit lo yang putih, uhh idaman cewek banget, gue yakin lo ngerasa para cewek natep lo gak suka kan, itu karena mereka iri, gue juga iri sama lo, gue udah pendek gendut pula, nasib gue banget ya Ju"
Yuju terkekeh menatap Eunha yang menjelaskan namun terlihat seperti mengomel.
"Enggak na, kamu gak gendut kok, cuma berisi aja, bagi aku kamu itu cantik juga imut banget, kalo aku jadi cowok mungkin aku udah pacarin kamu, " ucap Yuju
Eunha menatap Yuju sedikit ngeri, hatinya memang berbunga bunga mendengar pujian Yuju namun kata terakhir gadis itu membuat Eunha bergidik. Dan suara halus Yuju membuat Eunha gemas, Yuju itu tipe cewek yang kalem bagi Eunha mungkin.
"Eunha."
"hmm?"
"Dia siapa?"
Eunha menatap Yuju, mengerutkan keningnya, ia bisa melihat isyarat mata Yuju yang menunjuk ke arah belakangnya.
Eunha menoleh, menatap ke arah pria yang masih sibuk dengan ponselnya, mata gadis itu melotot kemudian menatap Yuju.
"Kenapa?" tanya Yuju
Eunha mendekatkan dirinya pada Yuju, walau terhalang oleh mejanya.
"Dia Jeon Jungkook, cucu dari si pemilik sekolah kita ini. Jungkook itu dingin, misterius, cuek sama lingkungan sekitar dan benci keributan, makanya gue kaget. Dua tahun gue sekolah disini, gak pernah gue ngeliat Jungkook ke kantin pas lagi jam istirahat, karena pas jam istirahat dia selalu nyari tempat yang sepi, kayak ruang musik, perpus, rooftop, dan dihalaman belakang gedung sekolah kita. Tumben kali ini dia ke kantin Ju astaga, ini kejadian langka banget."
Yuju menggelengkan kepalanya melihat tingkah Eunha, selanjutnya ia terdiam dan menatap pria itu, entahlah ia merasa ada sesuatu yang membuatnya penasaran akan pria bernama lengkap Jeon Jungkook itu.
Eunha melanjutkan makannya dengan sedikit membungkuk, membuat tatapan Yuju kembali kepada pria itu yang sibuk dengan ponselnya namun ketika pria itu memasukan ponselnya ke sakunya dan menatap dirinya balik, membuat Yuju gelagapan dan mengalihkannya dengan memakan baksonya yang masih utuh.
Yang tanpa Yuju sadari Pria itu tersenyum misterius menatap Yuju.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Psychopath Boyfriend ✔
Romance[ Romance Fanfiction ] End ✔ Jungkook yang misterius sulit untuk Yuju mengerti. ft. jeon jungkook, choi yuju