Yuju mendongakkan kepalanya, menatap puluhan atau mungkin ratusan bintang yang berada tepat di atasnya, kini dirinya berada di balkon kamarnya. Jam sudah menunjukkan pukul setengah sepuluh malam. Namun ia masih asik mengagumi ciptaan tuhan yang paling ia sukai. Yuju hanya ingin menenangkan pikirannya, terutama tentang pembunuhan kemarin.
Sudah menjadi kebiasaannya menatap bintang di malam hari sebelom tidur, melihat para bintang-bintang membuatnya tenang.
Ia memeluk tubuhnya ketika merasakan angin malam manerpa dirinya, Yuju hanya memakai dress tidur tipis diatas lutut yang menampilkan bahunya karena lengan dress tersebut hanya menyerupai tali.
Yuju sudah terbiasa memakai dress seperti ini, saat akan menjelang tidur, karena Yuju lebih nyaman tidur dengan keadaan seperti ini.
Yuju mengalihkan arah pandangnya ke arah sekitar rumahnya dari balkon kamarnya yang berada dilantai dua, ia menatap sekitar yang tampak sepi.
Memang komplek rumah Yuju hanya sedikit berpenghuni. Rumah-rumah memang banyak yang sudah dibangun namun masih kosong, bahkan rumah yang ia tempati sendiri ini dikelilingi oleh tiga rumah kosong.
Tatapan Yuju berhenti ke arah pohon yang berada di samping rumah kosong di depannya, ia tersentak kaget ketika melihat seseorang berdiri di sana. Memakai pakaian serba hitam dengan topi hoodienya yang bertengger dikepalanya dan masker hitam menutupi hampir sebagian wajah seseorang itu.
Kedua tangannya dimasukkan ke saku hoodie milik lelaki itu, dan yang lebih parahnya lagi sosok itu menatap tajam ke arahnya, tepat ke arahnya membuat Yuju merinding, sadar bahwa dirinya hanya memakai dress tidur tipis yang kekurangan bahan membuat Yuju melangkah mundur dan langsung masuk ke kamarnya. Yuju menutup pintu yang menuju balkon kamarnya, ia juga menutup jendela di samping pintu itu.
Yuju memegang dadanya yang berdetak cepat, ia ketakutan. Siapa lelaki itu, apa yang dia lakukan di sana? Apakah sosok itu tengah mengintai Yuju? Sungguh, ia kembali mengingat pembunuhan yang Eunha ceritakan.
Yuju mendekat ke arah jendela, menyingkap sedikit gorden jendela tersebut dan mengintip ke arah tempat di mana 'seseorang' tadi berdiri
Hilang?
Yuju tersentak, ia tanpa sadar membuka gorden jendela lebih lebar, Yuju mengernyit bingung. kemana lelaki itu ?
Ia kembali menutup gordennya kemudian melangkah menuju ranjang.
Yang tanpa Yuju sadari bahwa 'seseorang' itu masih disana, dibalik pohon menatapnya tajam saat tadi gadis itu mengintip.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Psychopath Boyfriend ✔
Romance[ Romance Fanfiction ] End ✔ Jungkook yang misterius sulit untuk Yuju mengerti. ft. jeon jungkook, choi yuju