MY CUTE BODYGUARD

act. 6

Enjoy...

BRAKK...

Sebuah tangan yang menggebrak meja didepannya dengan kesal. Ruangan minim penerangan itu tampak makin suram.

Pria muda dihadapannya hanya bisa menunduk takut. Sedangkan pria tua yang menggebrak meja makin mengeratkan kepalan tangannya luar biasa kesal.

"Kenapa sampai gagal Jihoon ?" Tanya pria itu geram. Sedangkan pria muda yang dipanggil Jihoon itu makin menunduk dan tubuhnya bergetar.

Jihoon tahu resikonya jika sampai menggagalkan misi penting ini. Tapi lawannya memang tangguh atau mungkin kemampuannya melebihi dirinya.

"Kau tahu kesempatan berharga ini tak mudah didapat. Akan banyak ke keuntungan yang aku dapat dan kau menggagalkannya"

Pria tua itu berbicara pelan dan sangat dingin tapi terselip amarah yang luar biasa. Hanya hening yang menyelimuti ruangan itu. Pria yang lebih tua beranjak dan pergi meninggalkan Jihoon dengan beberapa foto diatas meja. Target baru atau Jihoon akan menghadapi penderitaan luar biasa kejam dari sebuah kematian.
.
.
.
.
.

Taehyung memasuki sebuah perusahaan rekaman dan juga agensi besar milik Min Yoongi atau diluar sana lebih terkenal dengan sebutan Suga. Komposer terkenal yang juga sepupunya. Ia berjalan bersama Seokjin disampingnya dan Jungkook berdiri dibelakang memakai masker sesuai permintaan Taehyung.

Seokjin yang baru pertama kali bertemu Jungkook saat menjemput Taehyung dibuat kaget melihat tampilan si bodyguard manis yang menyambutnya didepan rumah kediaman Kim. Seokjin sampai tak percaya kalau Jungkook itu bodyguard pribadi Taehyung. Terlalu manis dan menawan untuk jadi seorang bodyguard. Harusnya jadi artis saja. Itu dipikiran Seokjin.

"Kau yakin tak mau jadi artis terkenal?" Seokjin tampak masih berusaha membujuk Jungkook yang ditatap malas Taehyung yang kini mereka bertiga ada di lift menuju lantai 5 dimana ruangan Yoongi berada.

"Hentikan itu semua Hyung. Dia itu masih anggota militer."

Ucapan Taehyung membuat mata Seokjin membola. Mulutnya menganga tak percaya kalau pria manis dibelakangnya itu seorang prajurit militer.

"Astaga itu tidak mungkin. Dia terlalu manis untuk memegang senjata."

Seokjin protes mengetahui kenyataan yang keluar dari mulut Taehyung. Sedangkan sang aktor hanya bisa mendengus malas. Sampai di ruangan milik Yoongi, Jungkook menunggu diluar.

"Kau dikawal heh?" Ucap Yoongi melihat Taehyung yang biasanya hanya bersama Seokjin sekarang ditambah 1 orang lagi yang kini menunggu diluar ruangannya.

Taehyung hanya mendecih kemudian mendudukkan dirinya disalah satu sofa diruangan itu. Seokjin hanya bisa menggelengkan kepalanya setelah itu ikut duduk disebelah Taehyung.

"Jangan membuatku kesal lagi Hyung"

Yoongi terkekeh geli melihat sepupu manjanya itu menggerutu karena kesal. Yoongi sangat tahu sifat Taehyung yang aslinya manja, kekanakan,tapi maunya bebas tanpa terkekang.

"Baiklah-baiklah. Sekarang kita kerja. Seokjin Hyung mungkin sudah memberitahumu tentang lagu yang aku kerjakan. Mari kita bahas."

Sementara itu diluar, Jungkook yang tengah berjaga tiba-tiba dihampiri seorang laki-laki yang beberapa waktu lalu ia jumpai di perayaan ulang tahun perusahaan milik keluarga Taehyung. Siapa lagi kalau bukan Park Bogum.

"Hai... Kau bodyguard Taehyung kan?" Sapa Bogum tersenyum ganteng. Jungkook hanya membungkuk hormat dan mengangguk sebagai jawaban.

"Apa dia disini sekarang?"