20

3.2K 249 3
                                    

Disebuah cafe tak jauh dari sekolah tempat dimana jungkook mencari ilmu terdapat beberapa pemuda tampan yang sedang mengobrol dan saling melemparkan candaan, hingga canda dan tawa mereka memenuhi sudut ruangan cafe yang mereka tempati.

"Waah, sudah lama kita tak berjumpa,, wajah kalian pun tak berubah sama sekali ya" ucap seorang pemuda atau kita sebut saja baekhyun.

Ya, yang berkumpul dicafe itu adalah hyung jungkook 2 tahun lalu, yang pernah mengisi hati dan hari-hari jungkook menjadi lebih berwarna dan menyenangkan sebelum jungkook bertemu dengan hyung barunya disekolah dan mungkin jika peristiwa 2 tahun tidak terjadi jongin aka kai masih ada diantara mereka.

"Berubah bagaimana baek?"tanya xiumin selaku anggota tertua diantara mereka

"Tentu saja berubah, wajah kalian begitu-begitu saja"candanya hingga yang lain diam dan bermuka datar. "Hei hei, aku cuma bercanda, ayolah kalian kaku sekali"ucapnya

"Candaanmu tak lucu baek"ucap suho yang duduk tepat didepan baekhyun, dan baekhyun hanya nyengir

"Lalu, adik kecil ku apakah baik-baik saja?"tanya kris pada baekhyun, karena dialah orang pertama yang bertemu dengan adik kecil yang kris maksud

"Aku tak sabar ingin bertemu dengannya hyung"antusias sehun

"Kami juga"ucap chen diangguki yang lain

"Karena itu aku mengajak bertemu kalian disini, anak itu tak sekuat yang terlihat, masih sama seperti 2 tahun yang lalu. Aku juga sudah memberinya chat pagi tadi, dia kusuruh datang ke cafe ini untuk menemui kalian"jelasnya seraya menyeruput kopi late nya

"Ahh, masih sama ya. Apakah hidupnya terkekang dimansion si tua bangka itu"ucap chen berpose berpikir

"Jikapun iya, tenang saja kita harus menghibur dan memberinya tempat berlindung dan tempat untuknya pulang, benarkan hyung"ucap sehun

"Ya kau benar. Baek, kenapa lama sekali"rengek suho

"Masih 30 menit lagi bel sekolah berbunyi, sabarlah sedikit"kesal baekhyun

"Sebentar ada chat masuk dari jungkookie"ucap baekhyun memperlihatkan hp nya

Jungkookie😍
Hyung, bisakah kookie mengajak beberapa teman sekolah kookie?

Tentu, ajaklah mereka.
Memang berapa orang

Jungkookie😍
6 orang hyung, gomawo. Aku menyayangimu hyung, hihihi

Aishh, hyung juga. Cepatlah
Kemari, mereka sangat cerewet.

"Kookie, mengajak beberapa temannya kesini tak apakan"ucap baekhyun memandang mereka satu persatu

"Tak masalah, selagi kookie datang kesini, aku tak peduli"acuh kris,

"Selalu saja hyung begitu, bersikaplah manis sedikit saja bisa tidak sih"dumel chen, dan kris hanya mengendikkan bahu acuh atas ucapan chen barusan

>
>
>

Aku menginjakkan kakiku pada pintu masuk cafe yang terletak tak jauh dari sekolahku, kuedarkan arah mataku kesana kemari, mencari presensi baekie hyung. Tak lupa beberapa orang mengikuti dari belakang, serta namja yang mempunyai senyuman kotak menggandeng tanganku.

"HYUNG"teriakku setelah menemukan baekhyun hyung duduk disudut cafe, dan mendapatkan lirikan dari orang-orang yang singgah ditempat tersebut. aku melihat beberapa pemuda yang mengelilingi baekie hyung menoleh kearahku, tubuhku bergetar dan air-air menumpuk pada sudut mataku.

"Jungkook, gwaenchana?"ucap jimin hyung tapi aku tak meresponnya karena aku masih terlalu shok atas apa yang kulihat didepanku, mereka tersenyum dan kulihat kris hyung merentangkan tangannya, aku melepas paksa tangan taehyung hyung yang bertengger pada jemari tanganku lalu aku berlari menuju kris hyung dan menubrukan tubuh gempalku padanya.

"Hyung hiks kris hyung hiks, kau kembali hyung, hiks kau hik pulang, kalian pulang hiks huaaa"tangisku pecah dalam dekapan kris hyung

"Ya, kami pulang kami kembali, jadi sudahilah tangismu itu oke"ucap kris menenangkan jungkook dan mengelus punggungnya yang bergetar

"Apa hanya kris hyung saja yang kau rindukan kookie. Sini"ucap sehun sebal, tapi tangannya merentangkan lebih lebar dari kris hyung

"Ah, mian hyung. Aku merindukan kalian, sangat"ucapku dalam dekapan sehun hyung diikuti oleh suho,xiumin dan chen.

"Ah, ternyata kalian toh, yang dimaksud kookie, kupikir yugyeom dan bam bam" ujar baekhyun memutar bola matanya jengah sembari melirik yoongi cs

"Maksudmu apa baek" ucap suho bingung

"Hyung, kenalkan mereka ini hyung baruku yang pucat ini namanya min yoongi, yang berdimple ini kim namjoon, yang seperti alien ini kim taehyung, yang seperti mochi ini park jimin, dan yang terkahir seperti kuda ini jung hoseok"ucap jungkook memperkenalkan hyung barunya satu persatu, sedangkan mingyu dan baekhyun menahan tawanya karena cara jungkook memperkenalkan nama mereka sedikit unik dan lebih mirip ciri-ciri yang sebenarnya.
Sedangkan, yang diperkenalkan oleh jungkook mematung mendengar ucapan jungkook tentang mereka.

"Masa aku mirip kuda sih, tapi yoongi hyung sering memanggilku seperti itu sih"gumam hoseok

"Aku alien? tampan seperti ini disebut alien"gumam taehyung nelangsa

"Ah, akan kubiarkan, daripada dipanggil bantet kan nggak lucu"kekeh jimin tertawa sumbang

Sedangkan kris cs hanya menatap mereka dengan tatapan heran dan datar, sedangkan mingyu dan baekhyun sedari tadi hanya menahan tawanya supaya tak pecah.

>
>
>

"Ah, jadi intinya kalian ini teman serta hyungnya jungkook, kalian sudah menganggap jungkook ini adik kalian sendiri begitu?"ucap suho

"Iya, kami sangat menyayanginya"jelas namjoon mewakili 4 temannya yang sedang bermain dengan jungkook, jangan berharap yoongi yang akan berbicara panjang lebar seperti itu, dia lebih baik mendengarkan dan senderan dikursi cafe, sambil melirik jungkook yang sedang tertawa bahagia dengan yang lain, tak sadar jika dirinya sedikit mengulas senyum tipis

"Kookie, hyung ingin tanya, apa benar kookie terkekang dimansionmu itu?"tanya kris hyung lembut padaku

"Gimana ya menjelaskannya, dulu memang iya, tapi sekarang tidak terlalu karena appa dan eomma sering keluar negeri dan hyung juga jarang berada dirumah"ucap jungkook mengulas senyum lebarnya. Bukan, bukan senyum tulus yang mereka tangkap pada mata jungkook tapi senyum miris dan lelah.

"Baguslah, apa hyungmu sangat jarang berada dirumah?"tanya sehun mati-matian menahan tangisnya

"Iya, meskipun mereka pulang, mereka akan langsung tidur karena mereka pulang tengah malam dan paginya mereka berangkat kembali"ucap jungkook sembari menatap mereka yang khawatir terhadapnya,

lalu perkataan jungkook yang selanjutnya membuat mingyu menegang dan menatap tak percaya pada apa yang dilontarkan oleh pemuda kelinci itu

"Gwaenchana hyung, aku sudah biasa"ucapnya lagi dan menundukan kepalanya

"Kau selalu begitu, nyatanya kau tak baik-baik saja. Pembohong kecil"gumam mingyu tapi masih didengar oleh yoongi, dan ia hanya menatap mingyu dalam diam.

"Apa hyung? Ada yang salah denganku?"tanya mingyu ngeri melihat tatapan yoongi yang mengintimidasinya

"Kulihat ada upil dibawah hidungmu"jawab yoongi santai dan beranjak pergi dari cafe meninggalkan yang lain dan teriakan malu dari mingyu.






Nan Gwaenchana Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang