The Bad Girl ✔

PROLOG

Kata orang "keluarga adalah harta yang paling berharga dan dijaga" tapi tidak semua keluarga bisa menjaga satu sama lain seperti hati dan perasaan.

Kata orang "keluarga adalah dimana kita menemukan kasih sayang yang utuh" tapi sampai saat ini aku tidak pernah tahu bagaimana disayang, dimanja, digendong, dipeluk oleh seorang ayah.

Bagaimana merasakan cinta pertama kita pada sosok ayah.

Bagaimana rasanya memiliki sosok pelindung melebihi hero di film seperti ayah.

Kata orang "keluarga ialah tempat dimana kita mengadu keluh kesah,tempat kejujuran berada" tapi menurutku BIG NO! Persetan dengan itu. Bahkan hingga aku berusia menginjak 17 tahun pun keluargaku tidak kunjung berkata jujur siapa ayahku?

Dimana beliau?

Seperti apakah sosok beliau?

Miripkah aku dengannya?

Tidak satupun kejujuran yang mereka berikan padaku.

Saat teman sekolah membanggakan sosok ayah mereka masing-masing, aku hanya berusaha menebalkan telinga. Aku iri! Aku ingin seperti mereka, Tuhan!

Lalu,bagaimana dengan mama ku? Seperti apa beliau? Baik kah? Jahat kah?

Mama ku baik, cantik, ramah dan juga kuat. Menghidupi ku dengan jerih payahnya supaya aku tumbuh menjadi perempuan yang sukses dimasa depan.

Mengajari dengan sabar dan juga pengertian agar menjadi perempuan yang sopan, ramah dan baik sepertinya.

Namun, mama juga yang menghancurkan semua kekagumanku padanya. Menghancurkan semua kepercayaanku padanya. Membuatku menjadi gadis yang bad girl, melanggar semua aturan yang berusaha mengatur apa yang aku inginkan.

Membuatku menjadi sosok yang tidak pernah percaya kepada siapapun. Mau baik sebaik apapun didepan mataku, belum tentu baik pula dibelakangku.

Tapi entah kerasukan setan dari mana, aku yang sedari umur belia sukar percaya pada siapapun malah percaya kepada keempat sosok laki-laki seumuranku,hingga menjadi sahabatku sampai saat ini.

Merekalah orang yang mengerti bagaimana mauku, memahamiku, menemaniku dari titik dimana aku benar-benar rapuh.

⚜⚜⚜