"Yaudah ayok masukkk"
Gadis itu menarik tangan Deven Sampai masuk ke dalam rumahnya.
Dan sekarang mereka tengah duduk di ruang tamu.
"Kak Sam. Kakak mihak kita kan?" Tanya Anneth pada kakaknya yang sudah berada disana
"Tenang gue bakal bantu kok" Wajah gadis itu langsung berseri. Namun dalam hitungan detik senyumannya luntur ketika Sam melanjutkan ucapannya "Bantu doa."
"Ish, kakak! kakak harus bantuin dong. Sebagai kakak yang baik itu harus bantuin adiknya" Ucap Anneth menceramahi kakaknya
"Bawel amat si lo. Lagian baru aja kelas 2sma, udah bucin lu!" Cibir Sam
"Hello? Apa kabar sama kakak sendiri? Yang pacaran nya dari SMP sama kim"
"Ekhemmm.." Suara deheman seseorang berhasil membuat kakak dan adik itu berhenti berdebat
Mereka serempak menoleh ke arah suara.
Dan secara bersamaan mereka melihat Aldy yang sudah berada di depan pintu rumah. Ntah sudah sejak kapan.
"Gue ngeganggu ya?" Akhirnya Aldy angkat bicara
Anneth hanya bisa membuang muka sementara Deven hanya menunjukkan ekspresi datarnya.
"Eh nak aldy" Suara seorang wanita paruh baya yang baru datang pun memecah keheningan
Mereka melihat Debby, dan di belakangnya ada Dirga.
Kedua orang tua itu pun menghampiri mereka.
"Sejak kapan disini?" Tanya Debby ramah
"Baru saja tante" Jawab Aldy sopan
"Ya sudah, ayo duduk."
Karna di persilahkan duduk. Aldy pun duduk di dekat Sam berada.
"Nak aldy mau kemari, kenapa tidak bilang sebelumnya? Kalau bilang dulu kan Anneth bisa siap-siap buat menyambut" Ucap Dirga, ayahnya. Mulai angkat bicara
"Ohiya ayah. Masa ayah gak liat sih, disini kan ada Deven! Anneth mau kenalin Deven ke ayah sama bunda." Ucap gadis itu sedikit takut namun ketakutan nya segera ia tepis jauh jauh
"Kenalin, ini Deven. Pacar Anneth." Ucap gadis itu mantap. Tanpa keraguan sedikitpun
Mata ayahnya langsung membulat. Begitu pula dengan ibunya yang sama terkejutnya. Karna ternyata perkataan putrinya itu tidak hanya sekedar omong kosong.
"Apa kamu bilang? Pacar? Jangan bohong ya.. ayah gak suka"
"Nggak yah! beneran! ini pacar Anneth. Namanya Deven."
"Kamu ini apa-apaan? Kamu gak sadar? Kamu sudah tunangan dengan Aldy! Bagaimana bisa kamu pacaran sama orang lain?!" Kini nada bicara Dirga berubah. Menjadi lebih tegas dan dingin
"Karna sebelum Anneth tunangan sama Aldy. Anneth udah pacaran sama Deven yah! Kalian nya aja yang gak pernah mau dengerin anneth" Ucap Anneth bersikeras
"Terus sekarang jawab ayah. Pacaran sama tunangan, pentingan mana?"
"Pentingan Deven. Pokoknya Anneth cuma mau Deven titik"
"Tapi ayah gak setuju."
"Bunda juga." Tambah Debby
--&--
"Kapan kamu mau pulang?"
"Oh, jadi kamu ngusir aku?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Delliecia-ku
Ficção AdolescenteTo love is nothing. To be loved is something. But to love and be loved, that's everything. Tolong jelaskan padaku kenapa kamu dengan mudahnya bisa membuat aku jatuh hati kepadamu? - Kalau kamu adalah bumi, maka aku adalah atmosfirnya, agar setiap...