ALWAYS TOGETHER ✔

SUDAHLAH:(

"PERGIII.. PERGI KAMU DARI SINI... AAAAAAAAA.. PERGI.. KAMU JAHAT...", Teriak Rose dalam kamarnya.

Semua orang panik dan langsung pergi menuju kamar Rose..

Sesampainya disana, mereka melihat Rose yang sudah acak-acakan dan kamarnya sudah berantakan..

"Ya Tuhan.. Roseeee...", ucap Mamamya yang langsung memeluknya sambil menangis.

"Apa yang terjadii??", Jisoo.

"Sayang.. Kenapa kamu bisa seperti ini nak??", Mama Rose.

"Rosee.. Jawab, Rosee..", Jennie.

"Jangan bikin kita khawatir..", Lisa.

"Rosee..rosee.. Tadi mimpi,Maaa..", Ucap Rose lemah.

"Mimpi apa sayang??", Mama Rose.

"Rosee..mimpi Papa kesini, balik lagi.. Dan mau usir kita lagi,Maa.. Rosee, takut...", Rose.

"Sudah..sayang.. Sudahlah.. Jangan pikirkan itu lagi..😢😢", Mama Rose.

"Tapi,maa.. Papa dimimpi Rose sangat Jahat.. Dan istri serta anaknya itu sangat benci terhadap kita,Maa..", Rose.

"Sudah, sayang.. SUDAHLAH!!", mama Rose.

"Tante.. Tante, istirahat aja ya.. Kita yang akan jaga Rose..", Jennie.

"Tapi nak..", Mama Rose.

"Tidak apa tante..", Lisa.

"yasudah, tante ke kamar dulu ya..", Ucap mama Rose yang kemudian pergi ke kamarnya.

"Kasihan mereka..", Jisoo.

"Rosee.. Mmm.. Aku boleh tanya..", Jennie.

"tanya apa,Jen?", ucap rose yang masih lemas.

"Tadi, dipantai, kamu lihat siapa?", Jennie.

"Hikss..hiksss...hikss..", Rose tiba-tiba menangis sambil menutupi wajahnya.

"ada apa??", Jisoo.

"Roseee..", Lisa.

"Kenapa kamu harus tanya itu..? Aku gak mau bahas itu..", Rose.

"Tapi siapa dulu Rosee..", Jennie.

"Kalian gak perlu tauuu..hiksss", Rose.

"kita perlu tau..karena kita sahabat kamu Roseeee..", Tekan Jennie.

"Hikss..hikss.. Akuu..tadi..lihat PAPA SAMA ISTRI DAN ANAKNYAA, YANG SEUMURAN AKU..:(", ucap Rose sedikit menekan.

"Hah?"

_Pyarrrr_

Semua orang langsung menoleh ke sumber suara..
Ternyata..

"Mama..", lirih Rose.

"Tantee.."

"Apa????", Mama Rose.

"Maa.. Jangan salah paham..", Rose.

"Kamu melihat orang itu dengan istri dan anaknyaa?? 😮", Mama Rose.

"Aku cuma melihatnya,Maa.. Aku tidak mendekati mereka..", Rose.

_Brukkkk_

"MAMAAA!!", Rose.

"Kalian, tolong angkat mamaku kesini..", Rose.

"Iya..", dan diangkatlah mamanya.Rose ke kasur..

"Maaa.. Bangun.. Aku yakin mama pasti syokk.. Tapi please maa, bangun dulu.. Jangan salah paham dulu maa..", Rose.

"Uhukk.."

"Mama..😧", Rose.

"sayangg...Rosee..", Mama Rose.

"iya,maa.. Rose disini..", Rose.

"kamu tadi melihat mereka?" Mama Rose.

"Iyaa..", Rose.

"Sabar sayang.. Tak usah perdulikan mereka lagi..uhukk.. Mereka sudah bahagia dengan kehidupan mereka.. Kita juga sudah bahagia sayang.. Tanpa ada mereka kita bisa bahagia.. Cukup, jangan pikirkan mereka lagi ya Sayang..", Ujar mama Rose.

"tapi, maa.. Dia pap---", Rose.

"Dia bukan papa kamu.. Dia pengkhianat..", Mama rose.

"Maaa.."

"SUDAHLAH rosee.. Lupakan diaa.. Dia tidak pantas diingat.. Mama saja sudah hampir dipuncak melupakannya... Kita harus bisa sendiri tanpa mereka.. Yes girl??", Mama Rose.

"😢,, (mengangguk pelan).. Iya maa..", Ucap Rose kemudian memeluk erat mamanya.

"Jadi kangen ibu di sana..", Lisa.

"Kangen suasana keluarga.. Sayang, papa udah gak ada..😢", Jennie.

"Aku beruntung masih punya orangtua lengkap yang masih menyayangiku.. Aku harus lebih menghormati mereka, sekarang..", Jisoo.

Akhirnya..
Urusan antara Mamanya Rose dan Rose sendiri bisa terselesaikan dengan baik..
Meski sedikit tidak terima dengan keputusannya, Rose tetap akan menerimanya sepenuh hati, karena itu adalah keputusan mamanya, orang yang paling dia cintai selama ini..:(

Kejadian itu membuat Lisa, Jennie, Dan Jisoo mengingat akan keluarga mereka..
Menangis..
Terharu..
Campur aduk jadi satu..

Untungnya banyak yang mendukung Rose dalam hal ini..
Jadi Rose punya semangat saat ini untuk berjuang melupakan mereka..:)

~~~~~~😢~~~~~~

SAD..
SAD..
AND
SAD..

OKE..
TERUS VOMENT YAA:)

MAAF AGAK SEDIKIT..

SALAM SAYANG,
ROSE❤😢