Keadaan pencahayaan minim,lampu di sekitarnya hanya beberapa yang menyala membuat kondisinya semakin bersitegang.
Perkumpulan dua geng itu saling menatap kebencian di malam yang sepi serta gelap
"TURUN!" Teriak nya salah satu cowok yang sedang menghadang
Farhan serta kawan kawan sudah terbiasa dengan hal ini,mereka pun terlihat tenang dan santai menanggapi nya
"Cari masalah lagi??" Tanya nya yang menaikkan alis sebelah nya setelah membuka helm nya
Mereka yang di tanya Farhan seperti itu tersenyum remeh "Ck,gue cari masalah karena ada sebab,ga usah besar kepala lo,cuma geng lo doang yang isinya orang orang munafik semua"
"Heh! Ngaca goblok,ucapan lo barusan itu menggambar kan jati diri lo,gak bisa ngaca lo di rumah lo?" Hiro menyaut
"Mana ada si orang munafik ngaku munafik" kali ini teman cowok itu menyaut
"BACOTT LO! GA USAH BANGGA JADI SAMPAH" Dhonny berteriak tak terima
"Sampah jalanan aja bangga" celetuk Dhenny dengan kekehan maut nya
"JAGA YA UCAPAN LO!" Mereka pun tak terima dengan ucapan Dhenny
"Fakta bro,kalian kerjaannya cuma nyampah di jalanan kan?warga pada resah tuh adanya sampah bentuk nya kayak lo semua" Balas Dhenny tersenyum smirk
"KURANG AJAR LOO" Cowok itu terpancing emosi dan langsung maju ingin memberi bogeman pada wajah Dhenny,namun di tahan oleh cowok yang baru saja turun dari motor nya terlihat sekali tubuhnya kekar memiliki tanda leader di lengan sebelah kiri
"Tor! Ga usah emosian dulu,wolesss. Mereka sengaja mancing emosi kita" Ucap nya menahan bahu sang empu dengan tangannya kemudian ia maju satu langkah ke arah Farhan serta Sakti
"lo nanya kenapa kita cari masalah?bukannya kita emang selalu ada masalah ya??dan kali ini cewek lo yang cari masalah sama gue,gak mungkin kan kita serang cewek lo entar di sangka kita pengecut lah pecundang lah" Leader geng itu dengan wajah tenangnya berbicara pada Farhan
Anak Reckleess yang mendengarnya mengerutkan keningnya,bahkan Farhan pun bertindak sama hal nya dengan mereka "Pacar?siapa Pacar gue?Jangan asal ngomong lo!"
Sang leader yang di ketahui bernama Marcel pun tertawa "Tissa ngaku jadi pacar loo,TUH CEWEK SIALANNN,BERNAMA TISSA!" Bentakan tiba tiba itu membuat mereka sedikit terkejut
"Gue gak kenal yang nama nya Tissa apalagi itu pacar gue,ga usah ngada ngada lo!" Ucap Farhan dengan mata tajam nya jelas jelas dirinya tak terima
"Hahhahah gak usah ngeles bangsat! Dia buat adek gue celaka karena anceman nya dan bawa bawa nama lo sebagai ancemannya,gue gak terima bangsat,SEKARANG ADEK GUE KOMA" ucapannya yang meninggi karena sepintas tentang adik nya membuat nya menjadi panas
"LO SALAH PAHAMMM! GUE GAK PUNYA PACAR DAN GUE GAK KENAL TISSA!" Bantah Farhan mentah mentah ia pun emosi nya tersulut
"BOHONG LO?HAH!" Marcel pun dengan cepat memukul rahang Farhan dengan keras
"SIALAN LO" Farhan kemudian membalas nya tak terima dengan perbuatan tiba tiba ketua geng Feroz. Mereka pun akhirnya duel adu Jotos
Sakti yang melihatnya mendegus kasar,kemudian turun dari motor nya dan menangahi mereka dengan tendangan kaki nya kepada kedua nya
"GA GINI CARA NYA BODOH!" ucap nya datar menatap mereka berdua sekaligus
"Lo kalo ga tau apa apa diem lo! Lo maen dingin bukan berarti gue takut sama lo" Ucap nya terengah engah
"Tutup mulut lo cel" ucap Farhan
Tatapan Sakti sangat menusuk bagi Marcel,membuat nya berdecih tak terima
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD GIRLS
RandomCewek bersikap bar bar dengan khas rambut blondenya itu tiba tiba saja dipindahkan oleh orang tuanya hanya karena satu kesalahan, mereka memindahkannya ke negara Indonesia alasannya untuk memberinya pelajaran dan menjadikannya pribadi yang lebih bai...
