Possessive Husband

1

Terpaan angin sore tepat mengenai rambut hitam dan halus milik tuannya membuat siapapun yang melihatnya pasti akan langsung terpesona bahkan tidak sedikit pria yang menyukainya atau mencintainya pada pandangan yang pertama. Hal itulah yang membuat seorang Kim Taehyung buru-buru menikahi Kim Irene dua bulan yang lalu dan melepas status berpacaran mereka yang sudah jalan tiga tahun lebih.

"Silahkan nyonya teh nya" ucap seorang maid sambil meletakan cangkir yang berisi teh.

"Baik, terimakasih Emilly" ucap Irene tidak lupa dengan senyumnya.

"Tidak usah sungkan nyonya, kalau begitu saya permisi" ucap maid tidak lupa dengan bungkukkan badannya.

Irene mengangguk lucu sambil melihat kepergian Emilly.

Emilly, dari namanya saja kalian akan langsung tahu bahwa dia wanita bukan? dia adalah pelayan pribadi Irene, menurut Irene memiliki pelayan pribadi sangatlah berlebihan, tapi seorang Kim Taehyung alias suaminya itu tidak suka apabila perintahnya dibantah. Tidak hanya pelayan pribadi, Irene memiliki bodyguard dan juga supir yang siap siaga menjaga dan mengantar Irene kemanapun dia akan pergi. Tentunya tidak lupa dengan awasan dari seorang Kim Taehyung.

Tidak lama handphone berwarna putih dengan logo apel tergigit yang tertutupi oleh case berwarna peach tersebut berbunyi dan menampilkan nama "Tae🖤" yang sedang mencoba menghubunginya melalui panggilan video dan tidak butuh waktu lama untuk Irene mengangkat panggilan tersebut.

"Hai sayang kau sedang apa?" ucap Taehyung tidak lupa dengan senyumannya.

"Haii Tae! aku sedang duduk di taman sambil menikmati teh ku, apa kau mau?" ucap Irene sambil memperlihatkan cangkir teh yang sedang dia pegang.

"Irene" bukannya menjawab tawaran Irene, Taehyung malah memanggilnya dengan ekspresi yang datar berbeda dengan ekspresi sebelumnya.

"Mmm ada apa Tae?" ucap Irene kebingungan.

"Apa kau keluar rumah sambil mengenakan baju yang memperlihatkan bahumu?" ucapnya masih datar.

Astaga disini Irene sedang mengenakan atasan model sabrina berwarna hitam dengan motif bunga daisy berwarna putihnya tanpa menggunakan apapun untuk menutupi bahunya.

Irene merutuki dirinya sendiri dan seketika membenarkan perkataan Taehyung yang selalu mengatainya bahwa dirinya ini sangatlah ceroboh.

"Irene jawab aku" Taehyung kembali mengeluarkan suaranya dan berhasil membuyarkan lamunan Irene.

"M-maaf Tae, aku lupa memakai jaketku, kalau begitu aku akan kedalam dan memakai jaketku Tunggulah sebentar!" ucap Irene hendak berdiri dari kursinya.

"Masuk kedalam sekarang, aku akan pulang, tunggu aku" ucap Taehyung.
dan panggilanpun terputus.

Irenepun menghela nafasnya panjang sambil melangkahkan kakinya masuk kedalam rumah. Irene mendudukan dirinya di atas kasur kamarnya dan Taehyung lalu berdoa kepada Tuhan agar suaminya itu tidak marah akibat kelakuannya hari ini.

Pintu kamarnya terbuka dan menampilkan seorang Kim Taehyung lengkap dengan kemeja putih dengan balutan jas hitamnya, tidak lupa dengan dasi berwarna hitam bermotif yang semakin membuatnya tampak elegan dan tentunya mahal.

Melihat kedatangan suaminya itu, Irene malah menunduk sambil memainkan ujung bajunya hingga membuat salah satu ujung bajunya tersebut kusut akibat ulahnya.

"Kim Irene" ucap taehyung sambil melepaskan dasinya.

"Hmm?" ucap Irene pelan, saking pelannya Taehyung tidak dapat mendengarnya.

"Irene, tatap suamimu ketika kau sedang berbicara dengannya"

Irenepun mendongakan kepalanya untuk melihat suaminya.