Possessive Husband

20

Double up!!😚
Jujur jadi ga tega kalo up lama gara gara bacain komentar-komentar positif dari kalian heheu🤧 love u guys!!😚😚💓💓

Irenepun sadar akan kesalahan terpenting yang dia buat pagi ini. Irenepun benar-benar merasa bersalah tentunya kepada Taehyung.

"Maafkan aku Tae, aku hanya tidak ingin membuatmu khawatir" ucap Irene sembari memeluk Taehyung.

"Sudahlah lupakan saja, aku ingin mandi" ucap Taehyung berusaha melepaskan pelukan Irene. Taehyung mencoba meredamkan emosinya itu.

"T-tidak sebelum kau memaafkan aku Tae" ucap Irene sedikit bergetar yang menandakan dirinya menangis.

Dan tentunya Taehyungpun terkejut.

"Hei aku tidak marah sayang, aku hanya sedikit kecewa. Jangan ulangi lagi ok?" ucap Taehyung berusaha menenangkan istrinya itu.

Irenepun mengangguk didalam pelukan Taehyung. Taehyungpun mengelus kepala Irene dengan posisi mereka yang masih berpelukan. Posisi ini benar-benar membuat Irene sangat nyaman dan akhirnya tertidur.

Setelah merasakan nafas Irene yang teratur, Taehyungpun melepaskan pelukannya untuk melihat wajah istrinya itu. Matanya sedikit sembab dengan hidungnya yang memerah Taehyungpun mengecup kedua mata Irene, hidung dan terakhir bibir istrinya itu yang selalu membuat dirinya candu dan menidurkan Irene dan juga dirinya.

"Selamat tidur sayang." ucap Taehyung menyelimutkan Irene sebatas dada.

---

Kring kring

Handphone pribadi Taehyung berbunyi, menandakan ada panggilan khusus dari seseorang yang menurutnya penting seperti keluarga, istrinya, atau bahkan sahabatnya.

"Hei aku sedang berada di Korea saat ini dude" ucap seseorang disebrang sana.

"Terus?" ucap Taehyung malas.

"Sahabat macam apa kau ini hah? Cepat temui aku, aku sudah mengajak semuanya untuk berkumpul. Jangan lupa bawa Irene juga, karena aku mengajak para wanita juga untuk datang siang ini" ucap seseorang disebrang sana dengan panjang lebar.

"Apa Wendy juga datang?."

"Ada apa kau menanyakan Wendy hah? Dia tidak akan datang, dia ada keperluan hari ini."

"Baguslah."

"Baiklah aku tunggu jam 11.00 di Cafe BeansBean, ajak juga istrimu."

Sambunganpun terputus.

Merasa terganggu akibat suara yang ia kenalpun, Irene terbangun dari tidurnya.

"Hei sayang, maaf aku mengganggumu" ucap Taehyung sembari mencium kening Irene.

"Tidak apa-apa lagi pula sudah waktunya aku bangun Tae" cengir Irene.

"Siang ini Lucas mengajak kita untuk berkumpul, apa kau mau? Atau ada suatu tempat yang kau ingin kunjungi hm?."

"Aku ingin ikut berkumpul saja Tae, pasti ada Jisoo, Yuna, dan Wendy juga bukan?" ucap Irene bersemangat.

"Sepertinya begitu."

"Asikkkk, ayo kita siap siap Tae! Sekarang sudah jam 9" Irene benar-benar bersemangat kali ini.

"Baiklah ayo kita mandi sayang."

"K-kita?" bingung Irene.

"Ya sayang, kita" ucap Taehyung sembari menggendong Irene menuju kamar mandi yang ada di dalam kamar mereka.

---

"Tae ternyata kau benar! cake nya benar-benar lezat!" ucap Irene setelah menghabiskan strawberry cheese cake buatan dirinya dan Taehyung.

"Nanti akan kubuatkan lagi" ucap Taehyung tersenyum yang dibalas oleh anggukan lucu dari Irene.

"Ayo Tae kita berangkat!" ucap Irene penuh dengan semangat.

"Habiskan dulu susumu itu sayang."

"Oh iya hehehe." ucap Irene yang langsung menenggak habis susu buatan Taehyung itu.

"Ayo Tae! Kita sudah telat ini!." ucap Irene jujur, mengingat sekarang telah menunjukkan pukul 11.20

"Baiklah ayo sayang" ucap Taehyung yang berjalan keluar dari mansion miliknya sambil melingkarkan tangannya ke pinggang milik Irene.

---

Sekarang Irene dan Taehyung sudah berada di parkiran mall dan akan langsung menuju cafe yang dituju.

"Irene! Disini!!" panggil Yuna yang membuat teman-temannya menoleh ke Irene dan juga Taehyung.

Irenepun berlari kecil menghampiri sahabat-sahabatnya itu lalu memeluknya.

"Aku sangat merindukan kalian" ucap Irene sembari mengeratkan pelukannya ke kedua sahabatnya itu.

"Akupun sangat merindukanmu Irene, ayo duduk dan pesan makanan" ucap Jisoo sambil menggeser kursi yang ada di sebelahnya.

"Terimakasih jisoo hehe, oh iya Wendy mana?" heran Irene.

"Katanya dia akan datang terlambat, mungkin sebentar lagi akan sampai" ucap Yuna.

"Hei dude apa kabar?" tanya Lucas.

"Baik, bagaimana dengan kalian?" tanya Taehyung sembari berjabatan tangan dengan Lucas dan Jungkook.

"Kamipun sama" balas Jungkook.

Setelah beberapa menit mereka mengobrol, mereka memutuskan untuk memesan makanan.

"Tae aku ingin pasta" ucap Irene dengan mata berbinar.

"Tidak untuk pasta sayang" tegas Irene.

"Aku ingin pasta Taee" Irene kembali merengek.

"Tadi kau hanya sarapan dengan cake sayang, makan nasi ya?" ucap Taehyung yang diangguki oleh Irene.

"Lebih baik kau duduk disebelahku Irene, akan kubelikan 100 porsi pasta untukmu" ucap Jungkook yang membuat Irene tertawa kecil.

"Hei santai dude, aku hanya bercanda" ucap Jungkook saat melihat ekspresi Taehyung yang berubah.

Irene yang melihat perubahan raut wajah Taehyungpun, mencoba untuk mencairkan suasana.

"Tae ayo kita pesan makanan, aku lapar" ucap Irene sembari cemberut yang tentunya membuat Taehyung gemas.

"Untung saja ada pawangnya, terimakasih Irene" ucap Jungkook, yang membuat Irene, Jisoo, Yuna dan juga Lucas tertawa sampai ada suara seseorang yang tentunya mereka kenal menghentikan aktivitas mereka.

"M-maf aku terlambat" ucap seseorang yang membuat ke-6 orang tersebut menoleh.

772 Words
Semoga kalian suka😚💓