7. HOTPANTS

7.5K 184 0
                                    

Happy reading!

"Tapikan yang berantem itu kamu dodol" Amara kembali mendorong kening Kenan meluapkan emosinya.

"Tapi aku juga ngga pernah nyuruh kamu pulang bareng Alvin sayang"

"Aku ngga minta dianter sama Alvin ih! orang dia yang nawarin sendiri juga"

"kali ini aku ngga marah, tapi kalo besok-besok keulang lagi aku pukul tuh si Alvin" ancam Kenan, Amara hanya mengangguk malas berdiskusi dengan Kenan hanyalah membuang waktu karena pada dasarnya cowo itu penganut paham 'Kenan selalu benar'.

***

Kenan melipat kakinya kedalam dengan mata yang tetap fokus bermain ps.

Sore ini cowo itu menyuruh teman temannya datang ke apartement Amara untuk bermain ps, beruntung Kenan juga menyimpan salah satu dari beberapa koleksi ps nya disini.

"Nan Mara mana?" tanya Alvin sambil celingukan mencari keberadaan seseorang.

Kenan melirik Alvin curiga. "Dikamar" jawabnya masam.

"Yaelah terus ngapain lo nyuruh kita kemari, kirain bakalan ada Amara juga" ujar Vigo ikut ikutan memanasi Kenan.

"Lo kira gue rela lo pada ngeliatin Mara ha?" kata Kenan ketus.

Vigo menatap sekeliling, tapi nihil Ia tak mendapati sejenis foto keluarga atau apa, malah yang Ia temukan foto Mara dan si songong Kenan yang tertawa lebar didepan kamera.

"Gantian njing" Vigo ternyata terlalu muak melihat wajah Kenan didinding yang merasa dirinya tanpa dosa hingga akhirnya Ia merebut ps dari Kenan.

"Lo bisa diem ngga sih gue lagi fokus ini" Kenan menyenggol lengan Vigo ke samping.

"Makanya gantian, masa kita udah jauh jauh kesini cuma buat liatin lo main ps doang" Vigo balik ke sofa sambil menggerutu.

"Bentar nunggu gue-"

Tokk.. Tokk.. Tokk..

"Gofood!" teriak seseorang dari balik pintu.

Tak lama kemudian terdengar suara pintu yang terbuka, tapi bukan dari pintu utama melainkan..

"Wuih tuhkan tebakan gue emang ngga pernah salah mantap banget bro ukurannya pas" Vigo berdecak kagum melihat sesuatu yang baru saja lewat didepannya sambil menepuk bahu Kenan di bawahnya seperti seorang ayah yang bangga pada anaknya.

"Anjir kalo kaya gini sih gue juga mau jadi yang kedua"

"Eh ini mata gue ngga bisa kedip tolongin njing"

"Gue baru ngeliat yang pas begini ngomong ngomong"

Kenan semakin muak ketika Amara yang tengah menjadi pusat perhatian teman temannya sekarang malah hendak membukakan pintu untuk menerima pesanannya.

"AMARAAAA MASUK KAMAR SEKARANGG!!!!!"

Kuping Kenan yang sudah kelewat panas menatap gadisnya kesal, Ia lalu beranjak meninggalkan permainan dan langsung mengangkat tubuh mara buat balik ke kamar.

"Kenan lepas! Gue udah ditungguin didepan" Amara terus berontak saat kenan mendekap tubuhnya erat.

"Ngga! Sekarang kamu diem aja di sini" Kenan meraih kunci kamar Amara sebelum ia keluar.

My Possessive Boyfriend is Troublemaker #Wattys2021Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang