Chapter 60

8.4K 296 18
                                    

Bertemu lagi dengan saya dan tentunya duo A,tanpa menunggu lama lagi.

Happy reading!!!

🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸

"Baiklah...."

Bhuk!!

Kata-kata Sean terputus saat mendengar suara hantaman dan melihat Al yang sudah tersungkur dibawah.

"Sialan lo!!" kata orang itu marah sambil terus memukul Al dengan segera Jovan dan Kendrick memisahkan mereka berdua tapi sia-sia.

"Gue sudah memberi lo tanggungjawab untuk menjaga adik gue tapi dia malah diculik!!" kata pria itu yang tak lain dan tak bukan adalah Andra.Andra yang jauh-jauh dari Australia terbang ke Spanyol saat mendengar kabar hilangnya adik bar-bar dan dia tidak memberi tahu kedua orangtuanya tentang hilangnya Ava.

"Woh..sabar tuan" kata Samuel pada Andra yang ditahan oleh Ken dan Jovan.

"Perkenalkan nama saya Samuel Walten" kata Samuel yang memperkenalkan dirinya pada Andra yang masih menatap tajam.

"Andra" balas Andra singkat dan kedua tangannya telah dibebaskan oleh Ken dan Jovan.

"Maaf soal adikmu itu,tapi kami semua ingin menyelamatkan Ava malam ini" jelas Samuel dengan sabar pada Andra.

"Dan apakah kau mau bergabung dengan pesta ini?" tanyanya lagi dengan senyum tipis.

"Pasti aku akan ikut bergabung,demi adikku"kata Andra mantap dan menyambut uluran tangan Samuel.

.......

Disebuah ruangan yang terlihat sangat mewah tampak seorang pria dengan setelan jas lengkap dan dia menyadari bahwa ada seseorang yang sedang mendekatinya.

"Ada apa sayang?" tanyanya tanpa menoleh pada orang yang berada dibelakannya itu.

"Aku menyuruhmu membunuhnya!!bukan mengurungnya disana Devan!!"kata sebuah suara kesal dan dengan segera Devan berbalik dan melihat seorang wanita yang terlihat meledak tapi hal itu membuat Devan semakin melebarkan senyumnya.

"Kau tidak asik sayang,aku ingin melakukannya tepat didepan mata Allister" kata Devan santai.

"Kalau itu maumu,baiklah.Aku mau pulang sebelum ketahuan oleh mereka" kata wanita itu dan berbalik pergi meninggalkan Devan.

"Kau berakting sangat hebat diantara mereka terutama kepada keluarga Allister,aku harus memberimu penghargaan untuk ini" kata Devan seperti menyindir,tapi tidak diperdulikan oleh wanita itu.

.......

Ava masih berfikir bagaimana caranya dia lolos dari sini dan saat dia termenung pintu terbuka tampa menyia-nyiakan kesempatan emas ini Ava berlari sekencang-kencangnya dengan memukul empat orang bertubuh kekar itu tepat didaerah vitalnya sehingga kedua pria itu pingsan.

"Dimana jalan keluarnya"gumam Ava bingung saat melihat banyaknya lorong dan pintu didepan dan belakangnya,dengan tergesa-gesa membuka setiap pintu tapi hasilnya hanya sebuah ruangan.

"Kau benar-benar gadis yang pemberontak ya" kata sebuah suara dan dengan segera Ava berlari saat mendengar tanda bahaya itu.

I love Mr.docter[D.S 1]End〽Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang