Waktu istirahat adalah waktu yang sangat disenangi oleh para siswa manapun selain waktunya pulang tentunya. Tampak murid-murid academi hagun yang melakukan aktivitasnya masing-masing dijam istirahat ini.
banyak yang pergi ke kantin untuk membeli makanan maupun minuman untuk mengisi perut mereka yang keroncongan minta diisi.
Namun terlihat disalah ruang auditorium digedung D.gedung yang merupakan tempat yang digunakan sebagai tempat rapat atau auditorium yang sangat luas dengan dua lantai. Dan terdapat pula ruangan-ruangan yang memiliki fungsi berbagai macam. Atau bisa disebut, gedung serba guna.
Seorang gadis bersurai perak dengan lambang bintang enam sudut didalam lingkaran terlihat dikerah bagian kirinya. Lambang layang-layang dibagian bahu kirinya, dan sebuah emblem 'Diamond'
Gadis cantik itu tampak bersidekap di bawah dadanya membuat dadanya semakin terlihat besar. gadis itu tampak mengawasi seorang pemuda yang tampak membersihkan seluruh ruangan auditorium ini.
seragam dari pemuda itu tampak dilepas dan hanya menyisakan Kemeja birunya saja yang kotor karena debu dan kotoran yang ada di auditorium ini. peluh tampak menghiasi wajah dan tubuhnya
"apakah sudah selesai?.." gadis bersurai perak panjang itu tampak berbicara dengan laki-laki yang ada disitu.
Karna saat ini hanya ada meraka berdua saja di auditorium satu ini"hm.." laki-laki bersurai coklat kehitaman itu tampak berjalan kearah gadis perak itu yang tampak tersenyum puas karena hasil kerja nya
"baik.. hukumanmu untuk hari ini telah selesai.." gadis Silver itu berucap seraya mengambil seragam pria dari kursi dibelakangnya dan menyodorkannya pada laki-laki itu
"hm.." si pemuda beriris Berbeda itu tampak menerima seragamnya kembali degan wajah datarnya yang tak luntur.
"kau kuat juga ya Naruel-san.. jika murid lain yang kutugaskan membersihkan auditorium seluas ini sendiri mereka takakan bisa pulang karena harus menginap di academi ini karena kelelahan." Gadis perak itu tanpak menyeringai memandang wajah datar naruel yang hanya menatap balik gadis cantik didepannya itu
"itu hal biasa.." ucap Naruel datar sambil membersihkan kotoran yang menempel di pakaian dan tubuhnya.
"yah terserah kau saja Naruel-san.. dan kuharap kau tidak akan terlambat lagi.. atau kau akan menerima hukuman yang lebih parah dari ini heh.." gadis itu tampak tersenyum dengan sangat sangat manis hingga membuat siapapun kaum laki-laki pasti akan bertekuk lutut padanya.
Namun berbanding terbalik dengan apa yang dia katakan tentang Hukuman berat
"aku tak peduli.. asal kau tidak merepotkanku dengan urusan peremuan, aku tak peduli hukuman apapun itu.." ucap Naruel santai sambil memakai kembali SerangannYa dan tak lupa memasang hodie nya
"oh.. baiklah jika kau menantangku naruel.. kita lihat saja nanti."
Gadis silver itu tampak semakin tersenyum manis.'Huft~ gadis ini ternyata sedang tebar pesona batin naruel sambil memandang Gadis surai silver ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Shinobi And Magic World
Adventureseorang pemuda yang di anggap lemah , dihina ,cacimaki dan tak memiliki lambang di sekolah nya , belum lagi adiknya membenci nya menambah kesengsaraan bagi nya , namun sosok author sendiri datang padanya dan menjadi Patner nya#hihihi