11

844 75 0
                                    

Another pov

pagi ini jaebum putuskan untuk lari pagi sendirian, karena yang lain masih belum bangun sepagi ini. Jam menunjukan pukul 06.00 pagi.

Saat ini jabeum sedang joging ditaman, yang tidak jauh dari Villa .

Dia cuek pada orang-orang yang ada disana. Dia tampak fokus menatap lurus kedepan.

'brukk......Ahhh'
tiba-tiba jaebum tak sengaja bertabrakan dengan seseorang. Karena tabrakaannya cukup keras hingga membuat yeoja itu terjatuh.
Dia langsung menghampirinyanya.

"gwenchana?" tanyanya.

"ne..gwenchana" jawab yeoja itu. Kemudian dia mendongak menatap jaebum.

Jaebum dan yeoja itu tampak terkejut.

"ja...jaebum-ah" panggilnya suaranya terdengar lirih, matanya berkaca-kaca menatap jaebum.

🎶haruye ban isangi bieobeorin neukkim
(Hatiku Terasa lebih banyak terasa hampa)

chaeweodo chaeweojiji anneun nae mame gipi
(Aku mencoba mengatasinya tapi jauh di lubuk hatiku, aku tidak bisa)

🎵🎵

"apa ini sungguh kau?" lirihnya air matanya mulai menetes, tangannya mencoba meraih wajah jaebum. Namun jaebum segera memalingkan wajahnya.

🎶Getting bigger, deeper, and wider
(Semakin besar, lebih dalam, dan lebih luas)

jigeum nae gibun like before the sun up
(Sekarang, aku merasa seperti matahari sebelum terbit)🎶

Jaebum pov

Aku sungguh tidak menyangka akan bertemu dengannya lagi, setelah dia meninggalkanku 2 tahun lalu. Dulu aku berjanji pada diriku untuk melupakannya, meskipun itu sangat sulit bagiku.

#flashback
Hari itu jaebum tengah menunggu seseorang ditaman kota, dia tak berhenti tersenyum mencium bunga yang ia beli tadi ditoko bunga.

"jaebum-ah"  panggil seorang yeoja dibelakangnya.
Jaebum segera menoleh dan menyembunyikan bunga dibelakang punggungnya.

"chagi-ya...kau sudah tiba" seru jaebum tersenyum manis. Yeoja itu berjalan kerahnya, namun raut wajahnya tampak tidak senang.

"wae? Ada apa dengan ekspresimu?" tanya jaebum yang merasa aneh dengan yeoja itu.

"jaebum-ah" panggilnya meraih tangan jaebum dan menggenggamnya. Jaebum hanya diam mmeperhatikan gadis itu.

"mian...hikss" tiba-tiba gadis itu terisak, kepalanya menunduk tangannya masih menggenggam tangan jaebum.

"waegerae?(ada apa)" tanya jaebum khawatir.

"mianhae..hikss..mian...kita akhiri saja kubungan kita sampai disini"

'degg' ,
bunga yang dipegangnya terjatuh, seperti hati jaebum yang hancur seketika setelah mendengar ucapan yang keluar dari gadisnya.
Jaebum menghempaskan tangan gadis itu.

"Kenapa? Kenapa kau...APA ALASANMU MENGAKHIRINYA"  tanya jaebum berteriak. Air matanya pun terjatuh, Hatinya sangat hancur.

"mi..mianhae...hikss"  gadis itu menggeleng, dia menangis terisak.

"apa salahku..?" tanya jaebum lirih, ia benar benar hancur.

Gadis itu menggeleng.
"kau tidak salah...aku yang salah"

Time By Times (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang