Bab 4

1.5K 212 50
                                    

Taehyung menoleh Yoona dan Seunggi secara bergantian. Kalau si pria terlihat sumringah bertemu Yoona, sebaliknya, Yoona malah terlihat masam. Melihat gelagat aneh gadis itu, Taehyung melingkarkan lengannya di pinggang Yoona dengan mesra. "Siapa tamumu ini, Yoona?"

Sebenarnya Yoona ingin sekali menyodok perut Taehyung dengan keras setelah pemuda itu seenaknya saja merangkul pinggangnya, tapi Yoona menahan diri. Ia hanya melirik galak pada lelaki kurang ajar itu.

"Dia----"

"----Aku Lee Seunggi, pacar Yoona----"

"-----Dia kakakku." Yoona cepat-cepat meralat ucapan Seunggi.

Mendengar jawaban Yoona, Taehyung spontan menyodorkan tangannya pada Seunggi. "Aku Kim Taehyung, pacar Yoona. Aku sangat senang akhirnya bisa bertemu dengan calon kakak iparku. Apa kabar, Hyung?"

Seunggi menekuk alisnya dengan rupa tidak senang. "Jangan panggil aku hyung. Memangnya siapa yang mau jadi kakak iparmu?"

Mendengar jawaban ketus Seunggi, Taehyung menarik kembali tangannya dan mengangkat bahu acuh tak acuh.

"Untuk apa Oppa mencariku?" Tegur Yoona. "Aku di sini sedang sibuk."

"Aku harus bicara denganmu." Kata Seunggi. "Penting. Demi masa depan kita."

"Tapi aku tak punya waktu untuk bicara dengan Oppa." Tolak Yoona.

"Yoona, kumohon... Kita harus bicara." Desak Seunggi.

Tiba-tiba Taehyung menarik Yoona ke dalam ruang tamu dan berkata, "Sayang, kau harus bersikap baik dan sopan pada kakakmu. Dia jauh-jauh datang dari Seoul untuk melepas rindu dengan adik kesayangannya. Apa yang ingin disampaikan oleh kakakmu pastilah sangat penting, kalau tidak dia takkan membuang-buang uang untuk membeli tiket pesawat dan menemuimu di sini." Taehyung berlagak membujuk Yoona.

Gadis itu melotot melihat tingkah Taehyung yang bersikap seolah-olah mereka sudah lama berpacaran.  "Jangan berkata aneh-aneh, aku tak mau kau ikut campur----"

"----Ah, ya benar." Taehyung mengangguk-angguk. "Kau pasti ingin mengobrol empat mata dengan kakakmu. Kalau begitu aku menunggu di lobi saja. Silahkan kalian mengobrol panjang lebar berdua. Cuup!" Tahu-tahu Taehyung mengecup pipi Yoona.

Yoona hampir saja menghantam selangkangan Taehyung dengan lututnya ketika pipinya dicium manja oleh lelaki itu.

"Kalau kau butuh aku, aku ada di lobi." Taehyung mengedipkan mata.

Yoona spontan melotot sewot dan mencubit pinggang Taehyung, tetapi pemuda itu hanya tersenyum tak jelas.

"Silahkan mengobrol di dalam, Hyung." Ujar Taehyung saat melewati Seunggi.

Seunggi tak menanggapi, ia masuk ke ruang tamu sambil memerhatikan Taehyung menutup pintu dari luar.

Begitu sampai di depan lift, Taehyung baru sadar kalau ia hanya mengenakan kaos oblong dan celana pendek. Bahkan kakinya sama sekali tak beralaskan apa-apa. "Hiii, dingin." Katanya menggigil.



......................................................................



"Siapa laki-laki tadi?" Seunggi tak buang-buang waktu untuk menginterogasi Yoona.

"Oppa sudah berkenalan dengannya." Jawab Yoona pendek. Ia sedang mencari cara agar kakak tirinya itu segera angkat kaki dari apartemennya.

"Dia benar pacarmu?" Seunggi menekuk alis. "Dia sering menginap di sini? Kalian sudah berbuat apa saja, hah?"

"Itu semua urusan pribadiku, Oppa." Yoona menjawab datar. "Tak ada urusannya dengan Oppa."

"Itu urusanku juga. Aku ini kekasih----"

Relax, It's Just Love || Vyoon FanficTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang