Entah semakin lama hana merasa semakin dekat dengan ka hafidz. Berawal dari tante novi yang sangat baik dengan hana. Ka hafidz yang entah selalu ada ketika hana membutuhkan pertolongan. Sampai umi faridah juga sangat baik dengan hana padahal kita baru berapa kali bertemu.
Sahabat sahabat ka hafidz pun sama baiknya dengan ka hafidz, baik teman nongkrong mau teman di syubban. Apalagi setelah mereka tau sepupu hana mondok di nurul qodim dan hana sering ke nurul qodim untuk mengurus keperluan ais. Ternyata mereka sangat baik baik dan juga ramah sekali dengan hana.
Hana hanya bisa bersyukur karna bisa bertemu dengan orang orang baik seperti mereka. Orang yang tanpa hana minta tolong pun sudah pasti membantu hana. Hana merasa beruntung mendapatkan semua ini.
Padahal hana merasa dirinya biasa saja. Hanya seorang wanita yang berpenampilan sederhana. Wajah hana juga ga cantik cantik banget. Kalau keramahannya dan kelucuannya hana memang di lahirkan dari keluarga yang seperti itu. Seperti yang sudah di ceritakan di part part sebelumnya.
Tapi di balik orang orang yang baik dengan hana. Pasti ada orang orang yang ga suka juga dengan hana. Karna kita ga mungkin membuat orang suka sama kita. Karna hana juga manusia yang jauh dari kata sempurna. Yap salah satunya adalah sosok misterius itu. Yang entah punya maksud apa. Ia terus mengintai hana hampir 2 tahun ini tanpa sebab. Dan mungkin di luar sana banyak yang tidak suka dengan hana.
#Singkat cerita...
Selamat pagi...
Selamat pagi untuk seseorang yang selalu dinantikan..
Selamat pagi untuk seseorang yang di takdirkan bersama ku nanti...
Semoga kau dan aku bisa terus mamperbaiki diri hingga kita di pertemukan nanti..
Jangan lupa tersenyum dan bersyukur...Pagi pagi hana sudah sampai di kampus ia sengaja dateng pagi untuk mengejar skripsinya. Karna beberapa bulan lagi ia ingin sidang akhir skripsi.
"Loh han tumben udah dateng biasa gua duluan yang dateng.." Ucap irma.
"Iya nih gua pengen ngejar skripsi biar ga pusing banget..." Jawab hana yang masih fokus dengan layar laptopnya.
"Emm gitu.. Ehh katanya nanti siang ada sleksi padus untuk lomba bulan depan ya? " Tanya irma.
"Iya.. Ohh iya kemarin gua di bilangin sama arum junior kita.. Katanya kita juga di suruh dateng sama bu mala pas lagi sleksi.." Jawab hana.
Tiba tiba teman teman hana pun datang.
"Assalamu'alaikum gaes.." Ucap zalfa, citra, aisyah dan syifa. Entah mereka janjian atau gimana datengnya bisa barengan.
"Wa'alaikumsalam.. " Jawab hana dan irma.
"Ada apa neh?" Tanya citra.
"Ini si arum kemarin bilang katanya kita di suruh dateng sama bu mala pas sleksi anak padus untuk lomba bulan depan.." Ucap hana.
"Kapan?" Tanya aisyah.
"Nanti siang jam 1.." Jawab hana.
"Kita ga bisa ikut lagi apa ya.." Ucap zalfa sedih.
"Ya ga bisa atuh beberapa bulan lagi kita sidang akhir skripsi.." Jawab hana.
"Iya.. Kita harus fokus ke skripsi.." Ucap citra.
"Iya betull.. Semangat gaess.." Ucap aisyah.
"Semangat 45.." Jawab hana tertawa.
Kelas pun mulai ramai dan tak lama kemudian dosen pun datang.
Setelah jam kelas selesai seperti biasa mereka pun makan di kantin sambil mengerjakan skripsinya masing masing.Namun tiba tiba handphone hana berbunyi dan di situ bertuliskan panggilan dari TANTE NOVIKUHHH❤
Hana pun langsung mengangkat telpon itu saat itu juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ternyata Dia JodohKu ❤ (PROSES TERBIT)
Ficção Adolescente⚠ Part masih lengkap!! Buruan baca sebelum Part di hapus acak!!! kisah seorang ukhty yang mengagumkan sosok ikhwan namun hanya bisa meminta dalam doa kepada sang penciptanya🌹 ••••••••••••• Mulai : 2 Juni 2019 Selesai : 24 Agustus 2019 Jika ingin...