I Found My Star [Entertainment Series #1]

#12 : Keputusan

Hola eperibadeh.......
Ada yang kangen gak nih sama author kembarannya Rose blackpink?/plak/
Apa kabar kalian semua?
Moga baek-baek aja ya

Author comeback nih dengan membawakan chap baru untuk kalian semua
Menurut kalian gimana?
Bagus gak sih part ini?
Maafkan daku kalo ada kesalahan di part ini dan juga partnya pendek
Soalnya author lagi down nih
Tapi demi kalian, author tetap update walaupun author lagi gk enak badan hari ini

Oh ya, habis baca part ini, kalian jangan ngehujat Keisha ya gaes Keisha cuman pengen para member disiplin aja kok😁😁😁

Yaudah deh, segitu dulu note dari author
Sekali lagi maaf ya kalo ada kesalahan dalam menulis di part ini
Part ini dipersembahkan kepada para readersku tersayang😘

Voment juseyo

And

Happy reading💕

***

Keesokan paginya, Keisha bangun pukul 4 pagi. Seperti biasa, ia melaksanakan ibadah sholat subuh terlebih dahulu sebelum ia memasak sarapan pagi untuk anak-anak bangtan.

Setelahnya, Keisha membenahi dirinya lalu beranjak keluar kamarnya menuju dapur. Hari ini, ia berencana untuk membuat menu sarapan dengan makanan khas Indonesia seperti biasanya.

Ia memakai celemek warna pink yang tergantung di sudut dapur. Setelah mengikat tali celemeknya dengan benar, Keisha pun mulai mengecek bahan yang akan ia gunakan untuk diolah.

Setelah mendapat bahan yang dicari, ia kembali menutup rapat pintu kulkasnya dengan pelan.

Keisha mengambil peralatan dapur seperti talenan, pisau, serta alat lainnya. Ia pun memulai acara potong memotong bahan menjadi bentuk kubus kecil agar mudah untuk dikonsumsi.

Saking asyiknya ia berkutat dengan peralatan dapur, Keisha tidak menyadari adanya atensi Jin serta Yoongi yang sedang berdiri di belakangnya tanpa mengeluarkan suara.

Jin berjalan mengendap-endap berniat untuk mengerjai Keisha yang masih belum menyadari akan keberadaannya, sedangkan Yoongi?

Ah, pria pucat itu hanya berdiri di tempat dengan tangan yang dimasukkan ke saku celananya sambil menatap kelakuan Hyung-nya itu jengah.

Benar-benar kekanakan, batin Yoongi sembari berdecak malas.

Sementara itu, Jin masih melakukan misinya untuk mengerjai Keisha. Jarak antara Jin dan Keisha saat ini hanya tersisa sekitar 5 cm saja. Jin menyeringai jahil lalu ia mencengkeram bahu Keisha secara tiba-tiba.

"Duarr..." ujar Jin dengan seringaian jahilnya. "Huaaa..." pekik Keisha kaget dengan refleks tangannya memukul kepala Jin bertubi-tubi. Jin mengaduh kesakitan akibat terkena pukulan Keisha yang sakit bukan main.

Sementara Yoongi hanya terbahak di tempat dengan kepala yang menggeleng-geleng heran tanpa berniat membantu Hyung-nya itu. Jin memberenggut kesal melihat Yoongi yang bukannya membantu dirinya, malah ditertawakan.

"Ya! Min Yoongi! Tolong bantu aku, jangan diam saja." ucap Jin marah sesekali meringis kesakitan karena Keisha masih terus memukulinya.

Yoongi menghentikan tawanya, lalu ia beranjak mendekati Jin dan Keisha. "Sudahlah Keisha-ah, hentikan. Kasihan Jin Hyung." lerai Yoongi dengan nada dingin yang begitu menusuk. Keisha menghentikan pukulannya, lalu menatap Jin dan Yoongi tajam.