I Found My Star [Entertainment Series #1]

#35 : Dimana Dia?

Warning!!!

Mature Content 18+

Diharapkan readersnim yang masih dibawah umur agar bisa bersikap bijak dan tidak meniru semua kata-kata kasar yang terkandung dalam chapter ini

Terima kasih...

***

Jae-min dan Tae-hyung berlari tergesa-gesa memasuki area bandara. Keringat tampak bercucuran dari masing-masing dahi, napas mereka pun terlihat begitu berat karena kelelahan.

“Hyung, coba telepon Noona. Tanya di mana dia berada sekarang!” tutur Jae-min seraya mencari-cari sosok Keisha di antara pengunjung bandara.

Tae-hyung langsung mengambil ponselnya, kemudian mendial nomor Keisha. Kedua Pria itu menunggu beberapa saat, tapi panggilan tak kunjung diangkat, malah suara operator yang mereka terima.

“Ponselnya tidak aktif. Mungkin Kei Noona masih di pesawat.”

“Bagaimana mungkin? Noona bilang dia akan sampai jam 4 sore dan sekarang sudah lewat satu jam, pasti Noona telah sampai,” sahut Jae-min gusar.

Untuk memastikan, Tae-hyung kembali mendial nomor mantan manajernya tersebut. Masih sama, suara operator-lah yang menjawab. “Kau dengar? Ponselnya tidak aktif.”

Jae-min menggigit jarinya cemas. Perasaannya benar-benar tak enak semenjak di perjalanan tadi. Dia pikir itu hanya rasa bersalah saja karena dia bakal datang terlambat, namun perasaan itu tak juga hilang dan malah semakin menguat. Apalagi tidak biasanya ponsel Keisha mati. Noona baik-baik saja, kan? Batin Jae-min berharap.

“Sekarang, kita harus bagaimana?” tanya Tae-hyung sambil memeriksa ponselnya, siapa tahu ada pesan masuk dari Keisha.

“Kita tunggu Noona sampai satu jam ke depan.” Jae-min duduk di salah satu kursi khusus penjemput, dia menepuk-nepuk kursi di sampingnya, mengode Tae-hyung agar segera duduk di sebelahnya. “Jika selama itu Noona tidak kunjung muncul, maka kita pulang saja,” lanjutnya.

Tae-hyung menurut saja. Lagi pula, ide yang dicetuskan Jae-min tidak terlalu buruk. “Baiklah. Mari kita tunggu....”

***

Dengan perasaan gundah, Tae-hyung maupun Jae-min sama-sama bingung harus mencari Keisha kemana lagi. Seluruh jalanan di Kota Seoul sudah mereka susuri, namun tak ada satupun jejak keberadaan wanita berhijab tersebut. Di apartemen miliknya pun kosong melompong.

“Ya Tuhan, sebenarnya Keisha Noona ada di mana?” gumam Tae-hyung frustasi. Rasanya ia ingin menangis sekarang juga.

Tak jauh berbeda dengan Tae-hyung, Jae-min sama khawatirnya. Keisha tiba-tiba menghilang tanpa kabar, siapa yang tidak khawatir jika keadaannya sudah begini?

“Hyung, apa kita harus memutari Kota Seoul lagi?”

Tae-hyung melirik wajah Jae-min yang terlihat lelah, namun masih berambisi untuk menemukan sosok Keisha. Dia menggelengkan kepala. “Aniya, kita istirahat dulu. Kau kelelahan, Jaemin-ah.”

Jae-min mengulum bibirnya yang kering. “Aku tak bisa istirahat bila Keisha Noona belum ditemukan.”

“Jangan paksakan dirimu,” ujar Tae-hyung memperingatkan.