part 9

1.6K 76 2
                                    

Ku tak harus memilikimu. tapi, boleh kah ku selalu di dekatmu.

----

****

Sore itu jam sudah menunjukkan 17.00 wib. Shinee baru saja menyelesaikan pekerjaan nya, untungnya hari ini tidak ada lembur dan pekerjaan mendadak lainnya. Ia buru - buru sekali hari ini karena sudah di jemput oleh Nando untuk pergi ke caffe Nando. Hari ini adalah hari yang spesial, karena hari ini dia akan memberikan kejutan ulang tahun yang amat sangat Angella inginkan yaitu kaki palsu. Shinee sudah menabung cukup lama untuk membelikan kakak nya kaki palsu yang nyaman. Cepat - cepat Shinee membereskan meja kerja nya, setelah semuanya beres Shinee langsung berjalan cepat menuju Lobby menemui Nando dan Lyli.

Sesampainya di Lobby. Lyli langsung menarik lengan Shinee menyuruhnya masuk ke dalam. Karena waktunya mepet sekali, mereka sudah membuat janji dengan pembuat kaki palsu yang Profesional di Caffe Nando.

Pakaian santai Nando.

Nando melajukan mobilnya dengan kecepatan kencang, karena mengejar waktu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nando melajukan mobilnya dengan kecepatan kencang, karena mengejar waktu. Nando takut pak Rendy menunggu nya di Caffe.

Di dalam mobil.

Shinee duduk di kursi tengah sedang asik memandangi jalanan ibu kota sambil melamun manja.
Otak jahil Lyli langsung keluar, ia melemparkan tissue ke wajah Shinee. Shinee terkejut, wajahnya lugu sekali. Ya memang si Shinee ini polos - polos bego.

"Hayyoo. Ngelamun jorok ya lo." ledek Lyli

Wajah Lyli tak bisa menahan tawa nya dan terbahak - bahak. Melihat ekspresi kaget milik Shinee. "Hahaha.. Shinee muka lo lucu banget kalo lagi kaget. Kaya lutung, polos - polos bego gitu." ucap nya dibarengi tawa

Wajah Shinee langsung kesal. Karena wajah manisnya di samai dengan lutung. "Sialan lo nyamain gue sama lutung. Niiih makan nih tissue." gerutunya sambil memasukkan tissue ke mulut Lyli.

Nando yang melihat itu hanya bisa terkekeh dan melerai kedua nya. "Udah heii. Kalian ini. Jangan bercanda di jalan gini. Bentar lagi kita sampai." ucap Nando.

Shinee dan Lyli langsung diam kembali fokus pada lamunan nya masing - masing.

Sesampainya di Caffe Nando. Mereka langsung bertemu dengan pak Rendy. Berbicara langsung pada intinya, ia memberikan kotak hitam dengan pita merah mengikatnya.

"Ini pesananya mas Nando. Di cek dulu mas." pinta pak Rendy

"Tidak perlu pak Rendy saya sudah percaya pada bapak. Terimakasih." ucap Nando seraya percaya begitu saja.

Pak Rendy tersenyum dan berkata. "Terimakasih mas, sudah percaya pada pekerjaan saya dan team. Kalau begitu saya pamit ya mas dan mba." ucap pak Rendy buru - buru.

Story Of Life Secretary SHINEE  [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang