Sudah genap satu minggu Lay tinggal bersama kami, tentu saja dia sekolah di sekolah kami. Berangkat pun kini kami bertiga.
Yang aku kagumi dari Lay adalah, dia cepat sekali memikat para gadis-gadis tetangga. Populasi noona-noona yang lewat di depan rumah kian meningkat.
Yang benar saja, setiap aku menyapa mereka malah Kyungsoo dan Lay yang dicari. Suatu kesempatan aku bertanya pada Kyungsoo, apakah mereka pernah menanyakan Si Tampan Chanyeol, tapi 'tidak' jawabnya.
Pesona Kyungie menyita atensi.
Sebenarnya aku hanya kalah imut. Percayalah kalau aku tampan. Hanya saja, tubuh Kyungie tambah mata bulatnya itu memang benar imut.
Sssttt..
Awas, kalau Kyungsoo dengar, bisa ngamuk dia.
Sudahlah, mari kita lihat Lay. Anak pengagum lebah dan domba itu menyukai kamarku. Tentu saja.
Ah iya, seminggu ini aku dan Kyungsoo berbagi kamar. Meskipun aku masih berganti pakaian di kamarku, tapi untuk tidur dan tidur-tidur ayam aku selalu memakai kasur Kyungsoo.
Sekedar info, aku sedang dimarahi Kyungie sekarang. Kenapa?
Jadi begini, kuceritakan sedikit tentang Kyungie. Dia begitu mencintai kebersihan. Benar-benar cinta. Ia sempat membuat poster saat berumur 10 tahun, yang kalimatnya berupa
*BERSIH ADALAH CINTA PERTAMAKU*
Lucu ya? Memang! Siapa juga yang tidak bilang Kyungsoo lucu? Tidak ada, asal kau tahu.
Nah, aku dengan bodohnya membuat 'cinta pertamanya' itu ternoda. Aku berniat meminjam koleksi topinya. Ada sekitar 5-8 topi kubawa ke depan kaca dan kuletakan di meja belajarnya.
Saat aku menemukan satu topi yang kusukai, aku teringat outfit yang Kyungsoo kenakan saat memakai topi ini. Aku kembali mengeluarkan beberapa jaket dan meletakan 3 jaket di kasurnya.
Aku mencobanya satu persatu, dengan tanpa sadar aku membuang hanger ke lantai, seperti kebiasaanku dulu di kamar sendiri.
Kemudian aku berniat menunjukannya pada Lay dan menengok kamarku. Seakan lupa diri bermain dengan Lay, aku lupa akan jaket Kyungsoo yang aku gunakan. Benar-benar kucel dan kusut.
Sampai aku mendengar Kyungie memanggil Eomma dengan suaranya yang serak dan bergetar.
Lalu kudengar keduanya menuju kamar dan benar saja, Kyungsoo merengut dengan bibirnya dan garis alisnya menukik.
"Hyung! Beresi kamarku, sekarang."
Dengan panik aku lari dan segera memberesi kekacauan di kamar Kyungsoo. Anak itu masih merengut didepan pintu sambil bersedekap.
Huftt!
"Kyung, ayo berenang" bisa kudengar Lay merengek pada Kyungie.
"Panas, tidak mau"
"Sebentar saja, kalau sudah basah tinggal menepi"
"Ajak Channie Hyung saja" tolaknya lagi.
"Kalian tidak seru ah"
Masa bodoh Lay.
"Kyungie, ada yang mencarimu" Eomma
Kyungsoo dan Lay meninggalkanku untuk menemui tamu di bawah. Aku senantiasa mengintip dari jendela, sekedar penasaran hei.
Ternyata ada Sehun dan Kai disana. Kemudian ku lihat mereka masuk setelah Kyungsoo mengajaknya.
Dengan cepat ku letakkan hanger-hanger dan topi pada tempat semula. Lalu bergegas turun ke bawah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Park Siblings
Fanfiction.. Selamat datang.. This my first story. Dont judge, and just fanfict. Chansoo Shipper, okay. Tapi ini bukan romance, sorry. Cerita ini tentang Brother Ship. Okay, just read. Bacalah 1-2 part dulu, kalau suka lanjutkan dan dukung aku. Tidak suka...