"Karena kita sama-sama memiliki luka."_Jungkook_
"Tolong biarkan aku di hukum. Ku mohon ma'afkan dosaku."_Taehyung_
Story about brothership, schoollife, little action, mistery
Sentuhan udara dingin mulai menggiring kesadarannya. Matanya yang tertutup kini perlahan terbuka meski denyutan di kepalanya masih ia rasakan. Dilihatnya ruangan dimana ia berada sekarang.
Asing. Ya, itulah satu hal yang terlintas di benaknya kali ini. Ruangan bercat putih dengan pintu kaca lebar dengan berbagai alat medis dan juga peralatan yang entah apa gunanya ada disana. Tertata rapi di dekat brankart yang kini menjadi tempat dimana tubuh lemasnya terbaring tak bertenaga.
Dimana dia sebenarnya?. Apa dia sedang berada dirumah sakit karena sekarang ada infus yang menempel di tangannya dan elektrocardiograf yang terhubung dengannya?.
"Kau sudah sadar, Jung?."
Dia yang merasa terpanggil langsung mengerutkan dahi setelah orang dengan jas putihnya datang mendekat.
"Kau tidak mendengarku atau mengabaikanku, Jung?."
Ulang pria itu dengan senyum ramahnya. Tapi tidak untuk jungkook. Dia justru semakin bingung dengan situasi yang terjadi. Bukankah terakhir kali dia berada di rumah si tua bangka park jungsoo?. Lantas kenapa sekarang dia bisa muncul disini?.
"Jung... hoseok?. Apa yang kau lakukan..?"
"Harusnya aku yang bertanya seperti itu. Dasar bodoh! Apa yang kau lakukan disini?. Cari mati?."
Sial! Tubuhnya tidak cukup kuat untuk melawan musuhnya satu ini. Hoseok, andai jungkook sudah cukup tenaga sudah pasti satu pukulan melayang kearahnya karena sudah memancing emosi. Bodoh?. Hei siapa yang lebih bodoh dengan masuk ke sarang singa.
Tunggu.
Ada yang aneh disini.
Kalau ini bukan rumah sakit, apa itu artinya Park jungsoo menyeret jungkook ke Lab nya?. Woah jadi tempat ini benar-benar masih ada?.
"Jawab pertanyaanku sialan!."
"Wow tidak punya tenaga saja kau segalak ini, Jung."
Remeh hoseok yang justru semakin memancing amarah jungkook. Hei tidakkah dia kasian melihat adik kesayangannya sekarang?. Dia yang cerdas pasti tau kalau jungkook akan kesakitan hanya dengan menegangkan otot nya karena luka di rusuknya, juga akibat perkelahian bodohnya dengan para penjaga park jungsoo yang akhirnya membuat dia terbaring menyedihkan seperti sekarang.
"Owh sudahlah. Jangan tunjukkan tatapan itu, Jung. Kau hampir saja membunuhku dengan kebencianmu itu."
Candanya mencoba mengubah atmosfir yang sudah terlalu menyesakkan. Tapi tidak berhasil. Tentu saja, hoseok tidak memberikan penjelasan apapun.
