Pemuda bernama Choi Yeonjun itu barus aja selesai membereskan aparteman barunya beberapa kardus sampah bertumpuk, mungkin ia harus segera membuangnya.
Ketika ia hendak mengangkat kardus tersebut suara ponselnya mendadak berbunyi menandakan suara panggilan masuk. Tanpa membuang waktu ia pun segera mengangkatnya dan ternyata itu panggilan dari ibunya.
"Yeonjun?"
"Ya bu."
"Kau sudah sampai?" tanya sang ibu dari seberang sana.
"Hmm."
"Jaga diri baik-baik jangan lupa untuk selalu mengabari kami."
"Iya!"
Yeonjun mematikan panggilan secara sepihak sebelum ibunya berpamitan, bukan hal yang heran lagi Yeonjun memang seperti ini sedikit cuek dan icy.
Ia menghelah nafas kasar kemudian kembali melanjutkan aktivitas yang tertunda tadi.
Yeonjun mengangkat kardus-kardus itu kembali dan segera membawanya ke tempat sampah yang terletak dibelakang gedung apartemenya.
Yeonjun menurunkan kardus itu satu-persatu tapi beberapaa menit kemudian ia mendengar suatu suara yang aneh, seperti tangisan seorang bayi. Awalnya ia berfikir bahwa itu adalah suara bayi tetangganya. Tapi ia pun menyadari bahwa tangisan itu berada didekatnya.
"Bayi siapa itu yang menangis?"
"Ah kupikir ini hanya perasaanku saja?"
Saat Yeonjun membuka penutup tempat sampah itu, ia dikagetkan dengan sosok bayi mungil yang tengah menangis didalamnya.
"Astaga!"
"Bayi siapa ini?"
"Siapa yang tega membuangnya di tempat sampah seperti ini?" Bingungnya.
Yeonjun benar-benar dilanda kebingungan, apakah ia harus membawa bayi itu ke apartemennya atau kah ia harus meninggalkan bayi kecil ini sendiirian didalam tempat sampah yang penuh penyakit ini?
"Apa yang harus ku lakukan?"
Ketika melihat bayi itu berhenti menangis, terbesit dipikiran Yeonjun untuk meninggalkan bayi malang tersebut.
"Aku tak ingin mendapatkan masalah, sebaiknya aku pergi," ucapnya kemudian berlari menjauh.
Tapi bayi itu menangis kembali, tangisannya sangat keras dan membuat Yeonjun berhenti dari larinya......
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PCR_ 15 September 2019
Bagaimana? Apa Yeonjun bakal merawat bayi itu? Atau dia bakan membiarkannya hmm atau mungkin Yeonjun akan membawanya kepanti asuhan?
