Permintaan Maaf

528 81 3
                                    

**********************

Sudah seminggu Yuki di rumah sakit memulihkan keadaannya dan sore ini dia sudah dibolehkan pulang oleh tim dokter.

Seluruh anggota sudah berkumpul di ruang  rawat Yuki, mama nya memasukkan segala macam keperluan Yuki selama di rumah sakit ke dalam tas.

Kakak-kakak Yuki sedang bersenda gurau dengan adiknya itu.

"Dek kakak mau tanya deh, waktu itu selain temen temen kamu ada satu cowok yang datang pagi-pagi sekali itu siapa? sepertinya Verrel tidak suka" Kevin bertanya panjang lebar sepertinya pertanyaan itu sudah di tahan berhari hari.

"Ohhh dia nama nya Al kak, kakak senior Yuki di kampus itu satu angkatan sam Kak Verrel".

"Iya kak, pacar dia itu yang ngebuat Yuki masuk rumah sakit" Verrel membuka suara tak suka mengingat nama Al dibahas

"Oh cewek yang waktu itu kesini sama orang tua nya itu pacar Al?"

"Iya kak, udah kak jangan dibahas Yuki udah maafin kok".


Flashback On

Alysa dan mama nya berjalan di koridor rumah sakit dengan rasa khawatir  untuk menemui Yuki, dia sangat cemas memikirkan kata-kata Al waktu itu bagaimana kalo keluarga Yuki melaporkannya. Biarpun Alysa sudah menghilangkan barang bukti itu, Tapi Rio sempat menemui dan mengancamnya bahwa ternyata Rio sudah memiliki barang bukti itu.

Tok..tok..tokk..

Maxime, Verrel dan Yuki yang sedang berada di ruangan dengan Yuki menoleh ke sumber suara.

Alysa pun masuk dengan muka sedikit tegang,

"Ngapain lo kesini baru mau gw kiri m ke penjara lo!!!!" Verrel berteriak menahan emosi dan menunjuk Alysa.

Maxime pun berusaha menenangkan adiknya itu dan menahan bahu Verrel.

"Dasar cewek sialan!! udah puas lo ngebuat adek gw hampir mati!!!!" Verrel tak kuasa menahan emosinya.

Yuki yang hanya mematung menatap kejadian di depannya itu.

"Tenang rrel, tenang dibicarain baik baik dulu" Maxime melerai.

"Gimana mau tenang kak, dia itu cewek gilak yang ngebuat Yuki sampe masuk  rumah sakit".

Alysa ketakutan dan bersembunyi di belakang mamanya.

"Woy cewek bitch sini kalo berani sama gw, jangan sama adek gw" Verrel semakin tak terkendali.

"STOPPPPP  Kalian ini apa apain sih" Yuki menahan tangisnya.

Maxime langsung berlari ke arah adiknya memeluknya dan menenangkannya.

"Maaf  jika kedatangan kami tidak diharapkan, tapi kita datang kesini dengan niat yang baik" Mama Alysa membuka omongan.

Mama Alysa dan Alysa berjalan mendekati Yuki, dan hendak menyaliminya.

"Hay Yuki ya, salam kenal saya mamanya Alysa bagaimana keadaanmu?".

Yuki hanya diam menyambut uluran tangan itu.

Maxime yang tau adiknya itu sedang shock dengan  semua kejadian di depannya itu pun mengelus rambut adiknya.

"Sayang, tante tau kamu sedang dalam keadaan yang tidak baik. Tante mau minta maaf ya atas kelakuan anak tante ke kamu" Ucap wanita paruh baya itu dengan tulus.

All About YouWhere stories live. Discover now