Yuki menggeliat di ranjang empuknya, dia kelelahan karna kegiatan padat hari ini.
Matanya melirik jam di dindingnya, ternyata sudah jam 10 malam. Dia ketiduran selepas pulang kuliah dan belum sempat mandi bahkan makan malam karna keluarganya tidak tega membangunkannya.
Yuki berjalan keluar kamar sambil mengucek matanya hendak mencari makanan karna perutnya sudah sangat lapar. Dilihatnya di ruang keluarga masih ada Kakak keduanya yaitu Maxime yang sedang asik menonton tv.
"Kak, udah pada tidur ya? Kok Yuki gak dibangunin sih tadi" ujar Yuki cemberut.
"Eh sini sayang, baru bangun ya pasti laper kan?"
"Iya laper banget, Yuki mandi ah abis ini anterin Yuki keluar ya kak cari makan".
*******************
Yuki da Maxime pun tengah berada di dalam mobil untuk mencari makan,
"Mau makan apa dek jam segini palingan yang ada sate apa nasi goreng" maxime membuka suara.
"Yuki pengen makan angkringan aja kak, enak kayaknya".
"Yaudah kita jalan sambil liat-liat di mana tempatnya, jujur maxime gak tau dimana angkringan itu baru kali ini adiknya itu minta makanan itu.
"Nah itu kak ayo minggir mobilnya, Yuki semangat sekali karna sudah lapar.
Disinilah Yuki bersama maxime sedang menikmati makanan yang dipesannya yaitu Sego Kucing dengan berbagai lauk pauknya,sate telur puyuh, sate jerohan ayam, sambel teri, bacem tempe tahu dan lainnya sedangkan maxime yang sudah makan tadi dirumah hanya memesan wedang jahe.
"Pelan pelan dek makannya kayak gak pernah makan aja" maxime gemas melihat adiknya makan.
Dari sebuah mobil ada seseorang juga yang hendak makan di angkringan itu,Rio pun keluar mobilnya dan melihat Yuki dengan laki-laki lain.
"Aisshhh ketemu dia lagi, Oh God alangkah sempitnya dunia ini dari sekian banyak akringan kenapa malah ketemu dia sih". Rio bergumam.
Jujur semenjak bertemu dengan Yuki entah apa yang dirasakan Rio, seperti kesal tapi pengen tahu tentang Yuki.
Rio duduk di tempat yang paling ujung, Yuki masih tidak menyadari keberadaan Rio yang satu tempat makan disitu.
"Uhuukk uhukk Yuki tersedak, matanya merah dan mengeluarkan air mata karena pedas".
"Aduh dek pelan dong sayang, Maxime menepuk pelan punggung adiknya dan mengambilkan minum sambil mengelus sayang puncak kepala Yuki.
Rio melihat dengan seksama pemandangan di depannya itu, "Nah siapa lagi laki-laki yang sama tuh cewek dih mentang-mentang cantik pacarnya banyak".
Rio menyipitkan matanya, memperhatikan maxime.
Handphone Yuki berkedip kedip..
Mama Calling ..........................
Yuki mengambil handphone di depan nya, dia gak sadar udah berapa kali Misscall dari keluarga yang menghubunginya " Hallo mah iya"
Kamu dimana sayang kok gak ada dikamar gak ada dimana-mana??mama kwatir ini
"Yuki keluar makan sama Kak Max nih mah maaf ya gak bilang soalnya udah pada tidur tadi kan" Yuki menjelaskan ke mamanya.
Lagian Handphone kamu juga kenapa di telpon daritadi gak di angkat?
"Maaf mah tadi masih ke silent pulang dari kampus belum sempet di deringin lagi nadanya, mama gak usah kwatir hehehee".
Kamu tau dek Kak Verrel udah jalan nyari kamu semenjak handphone kamu kamu gak diangkat tadi, dia kwatir buruan kamu telpon kakakmu itu".
"Iya mah yaudah matiin dulu ya telponnya".
********************
"Mama yah dek yang nelpon? Aduh kakak juga lupa ngingetin buat bilang sama orang rumah tadi ya" Maxime menepuk keningnya pelan.
"Iya kak dan sekarang Kak Verrel lagi nyari Yuki ini lagi Yuki telepon tapi gak diangkat kak".
Di sebuah mobil dengan rasa kwatir Verrel menjelajahi jalanan mencari keberadaan adiknya itu, dia sampai tidak terfikir barangkali Yuki pergi keluar dengan kakak yang lainnya.
Verrel menepikan mobilnya disebuah angkringan, dia bernafas lega melihat kedua saudaranya sedang makan berdua.
"Hadeh tuh bocah dua enak enak makan gak tau apa serumah kuatir" Verrel pun keluar mobil dan menghampiri Yuki dan Maxime.
Rio melihat kedatangan Verrel dan bergumam pelan " Nah lo pacarnya dateng beneran, mampus ketauan selingkuh".
"Woy woyy kalian bocah pergi gak bilang-bilang buat orang serumah kebingungan" Verrel menghampiri dan mengacak rambut Yuki dengan kesal.
"Ihhhh kakak rambut Yuki jadi berantakan ini, lagian tadi mau bilang kan udah pada tidur takut ganggu" Yuki pun nyengir menunjukkan deretan gigi putihnya.
"Paling gak tinggalin pesen lah bilang sama Pak Mamat kan bisa" Pak Mamat adalah satpam dirumah Yuki.
"Tadi Pak Mamat lagi gak ada di pos makanya labas aja kak langsung pergi, yaudah sih kak lagian Yuki kan pergi sama Kak Max gak kenapa-kenapa juga tadi juga udah nelpon mama" Yuki nyerocos gak terima disalahkan. (hahahaa dasar Yuki )
Rio yang memperhatikan nya pun heran " Loh kok mereka gak berantem sih padahal udah ketauan selingkuh, malah mereka makan bareng".
Jadi sebenarnya hubungan mereka apa, Rio masih gagal Faham. Lagian kenapa gw mau tau urusan mereka. Memang mereka siapa gw, Rio masih saja berpikir.
Thanks For reading ya....
Ini spesial sehari up 2x soalnya author lagi Good Mood
Hehehe
Masih mau dilanjut kah ?
Jangan Lupa vote & komen ya guyss
:*
Pringsewu, 3 September 2019
YOU ARE READING
All About You
FanficYuki adalah seorang gadis periang dia mempunyai 3 Kakak laki-laki yang sangat menyayangi dan memanjakannya. Kehidupannya penuh kejutan saat dia masuk universitas dan bertemu 2 Kakak senior yang mencuri hatinya, Siapakah 2 senior itu? Perjalanan cin...