#7 euphoria [ C ]

> 3 <

" Chaeng , kau balik lambatkan hari ni ? Pintu rumah kau aku kunci je eh. " ujarku sambil melangkah menuruni anak tangga, menghampiri Chaeyoung yang berada di dapur.

Chaeyoung yang sedang menikmati french toast kegemarannya itu hanya membalas soalan aku dengan anggukkan.

Dia kemudiannya menolakkan sepinggan lagi french toast pada aku. Aku memandang dengan senyuman kecil.

Ingat juga dia dekat aku. Ehe ~

" You made this for me ? How sweet of you. " ujarku sambil melabuhkan punggungku di kerusi yang bersebelahan dengan Chaeyoung.

Chaeyoung menelan makanan di dalam mulutnya itu lalu dia mengalihkan pandangannya memandang aku.

" Bila je yang aku tak sweet ? " soal Chaeyoung kemudian dia mengenyitkan matanya pada aku.

Aku terbatuk kecil melihatkan gelagat Chaeyoung itu. Sumpah tak senonoh !

" Oh please ! Baru malam semalam kau sepak bontot aku, that's what you called sweet ? " sindirku kemudian aku menyuapkan roti itu ke dalam mulutku.

Chaeyoung tergelak sakan mengingatkan peristiwa malam semalam. Terlupa pula yang dia ' tersepak ' aku jatuh katil semalam.

Huh !

" Eh by the way, semalam aku jumpa seorang lelaki ni tau. Muka handsome tapi perangai poyo semacam. " ujarku tatkala aku teringat akan lelaki berambut kerinting malam semalam.

Chaeyoung memalingkan wajahnya pada aku dengan kening yang berkerut.

" Jangan cakap dengan aku yang kau dah jatuh cinta pandang pertama. " serkap Chaeyoung.

Aku membulatkan mataku memandang wajah Chaeyoung di sebelah aku.

Eh, dia gila ke apa ?! Lelaki tu not my taste okay !

Sekelip mata, lengan Chaeyoung sudah diserang dengan cubitan dari aku. Huh, kau yang meminta sangatkan ?

" Okay okay ! I'm just asking you, Lisa ! " jerit Chaeyoung yang sudah tidak dapat menahan rasa sakit yang diterimanya.

Aku mendengus geram kemudian aku menjeling Chaeyoung sekilas.

" I'm not like you. " gumamku perlahan kerana takut didengari oleh Chaeyoung.

Chaeyoung tergelak kecil melihatkan wajah aku yang kebengangan itu. Dia bangkit dari duduknya sambil membawa pinggannya menuju ke singki untuk dibasuh.

Aku hanya memerhati setiap langkahnya sambil menjamah roti aku.

" Okay, I better rush right now. Bye ! "

Aku mengangkat tanganku kemudian ku lambai pada Chaeyoung dengan senyuman kecil.

" Bye ! Have fun ! "

>>>>♡<<<<

Aku mengeluh kecil tatkala kini aku sedang berdiri di hadapan rumah agam milik ayah aku.

Technically, milik aku juga la kan ?

Aku terus menekan butang loceng yang terletak di pagar besar itu, menanti seseorang untuk menyambut kedatangan aku.

Perlahan-lahan pagar besar automatik itu terbuka dan jelas terpantul wajah seorang wanita tua di hadapan aku.

" Annyeonghaseyo, ni mesti Cik Lisa kan ? " soal wanita tua itu.

Aku memandangnya dengan senyuman kemudian aku menganggukkan kepalaku perlahan.

Mesti mak aku bagitahu dia yang aku akan balik rumah hari ni.